Chapter 7

327 24 1
                                    

Luis berjalan di sekitar bengkel Phayu selagi anak buahnya mengurus administrasi pendaftaran motor-motornya.

Dia berkata jujur saat bilang kemari karena penasaran atas keberadaan Phayu, montir kesayangan Pakin. Namun selain itu, dia juga penasaran dengan pria yang telah membuatnya mendapat teguran keras dari Sang Ayah.

Kabar sampai dengan cepat ke Hongkong bahwa dirinya mengusik orang kepercayaan Pakin dan memgguncang kedamaian antar geng.
Semua itu karena Phayu... Kekasih Prapai.

Melihat dorongan protektif Prapai untuk melindungi pria itu membuat Luis yakin dengan dugaan awalnya. Namun saat Pakin menegur keluarganya karena Luis tanpa sengaja mengusik Phayu, membuatnya tertarik pada sosok Phayu.

Belum lagi...

Pandangan Luis terarah pada pria itu, saudara kembar Phayu yang sedang bicara dengan pria gembul.

'Pantas saja aku merasa pernah melihat Phayu sebelumnya... Ternyata akh pernah bertemu saudara kembarnya!' batin Luis.

Luis bertemu Shaifah di sebuah konferensi otomotif beberapa tahun silam. Pria itu menemani Ayahnya melihat-lihat dan berkenalan dengan Ayah Luis.

Fakta itu akan memperumit usahanya untuk balas dendam pada Prapai, tapi Luis takkan membiarkan itu menghalangi niatnya.

Shaifah melirik tajam ke arah Luis saat sadar pria itu sedang memperhatikannya. Saat Luis melempar senyuman menawan padanya, Shaifah segera membuang muka.

"Apa yang dicarinya?" tanya Phayu pada Shaifah,

"Dia bilang mau men-service motor-motornya..."

"Tiga Panigale itu?!

Kau yakin?!"

"Aku cukup yakin tak satupun di antara motor itu yang akan dia gunakan untuk balapan..." sahutnya ketus,

"Itu juga yang kupikir..." gumam Phayu,

"Tapi bukan berarti kita bisa mengerjakannya asal-asalan... Perlakukan motor itu seperti milik costumer kita lainnya. Mengerjakannya sebaik mungkin...

Dia sedang menguji kita!" kata Shaifah,

"Apa haknya?"

"Dia costumer... Jika kita melakukan pekerjaan buruk, dia akan membuat bad review di kalangan pemilik supercar dan superbike...

Garasi ini akan mendapat bad reputation jika itu terjadi..." sahut Shaifah,

"Krap..."

"Aku akan memegang ketiga motor itu...

Kau bisa berkonsentrasi pada motor Pakin..." katanya lagi,

"Uhn... Khu lu...

Apa dia akan disini terus?" tanya Phayu bingung,

"Ta mai wa?"

"Akan buruk jika Prapai datang dan melihat ini, che mai?" kata Phayu sembari melirik pria itu,

Huft...

"Cai... Hot blooded man...

Dia mungkin akan memulai pertengkaran dengan Luis, jika melihatnya disini..." kata Shaifah lagi.

Phayu nampak melirik handphone-nya dan mendesah pelan.

"Yang mana, akan segera terjadi!" katanya, "Prapai akan kemari sepulang dari kantor...

Bisakah kau membuatnya pergi?!"

"Kau ingin aku mengusirnya?" Shaifah melotot terkejut pada Sang Kakak yang lebih tua 15 menit darinya,

Blazing Race (PhayuxPrapai fan fiction) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang