Threesome Daddy's obsession

[21]+++++ mlm prtma

Warning 🔞+
Dosa tanggung sendiri.

Gio telah menyelesaikan acara mandi nya..
Dia langsung keluar dan menuju kearah ranjang.

"Ohh iya.. Tadi kan si Clara kasi kado. Dan suruh di buka malem ini juga? "
Ucap Gio sambil mengambil kotak kado yang diberikan dari Clara dan Farah.

Gio cukup terkejut dibuatnya. Ternyata isi dari kotak tersebut adalah...

Kepala manusia🗿
Canda weh.

Isinya adalah baju haram..
Terlihat didalam kotak tersebut ada selembar kertas bertuliskan..

Haii Gio..
Ini hadiah buat kamuhh semoga suka dan makin di sayang suamikkk..

Btw jangan lupa dipake.
Dan kalo Bian ataupun Vian main kasar.. Ini no aku. Nanti kamu lapor aja ke aku.
08×××××

Oke udah dulu.. Selamat menikmati malam pertama..

By: Clara and Farah.

Tanpa basa basi Gio langsung beranjak dari ranjang dan menuju ke kamar mandi untuk memakai baju tersebut.

Gio tidak tau cara memasang ekor yang sangat panjang itu.. Sepertinya malam ini Gio akan cosplay menjadi kucing nakal.

Gio pun dengan cepat menghubungi nomor Clara dan langsung meminta cara agar ekornya bisa di gunakan.

"Hallo clar.. "

"Halo Gioo... Gimana malam pertama nya? "

"Eee belum terlaksanakan.. Ini gimana cara pasang ekornya? "

"Tinggal di masukin aja ke lubang hole kamu.. "

"H-hahh"

"Iya.. Lubang anus kamu. "

"Oke.."

"Udah dulu ya Gi.. Ini si Farah minta di anter pulang.. "

"Oh iya.. "

Sambungan telefon dimatikan oleh Clara dan Gio langsung memasukkan ekor tersebut ke dalam holenya.

Rasanya sangat amat sakit seperti ditusuk benda panjang.

"Huhh akhirnya berhasil juga.. "
Setelahnya Gio segera memasangkan telinga kucing ke atas kepala nya.

Gio melihat dirinya dicermin yang berada di kamar mandi..
Dia sangat kaget saat melihat dirinya sendiri.
Sangat cantik walaupun dia mempunyai pisang yang imut.

Gio membuang jauh pikiran itu dan segera keluar untuk menuju ke ranjang dengan menundukkan kepalanya.

"Baby lihatlah in- shitt.. "
Ucapan Vian terhenti saat melihat Gio.
Begitu juga dengan Bian..

Vian segera menyambar tangan Gio dan mendudukkan nya di atas paha.

Gio merasa paha Vian aneh dan seperti ada benda besar mengganggu pantatnya dibawah sana.

Bian mendekat dan langsung mengelus paha Gio.

"Ingin bermain sekarang hm..? "
Tanya Vian sambil mengelus sela² pantat Gio.

"No.. Mandi dulu dad"
Ucap Gio dengan raut wajah marah.

"Lihat lah ini.. "
Ucap Bian sambil mengambil alih 1 tangan Gio dan menempelkan nya di gundukan besar milik Bian.

"A-apa.. "
Tanya Gio polos.

Brukk..

Vian tak tahan lagi dan langsung merebahkan tubuh Gio. Sedangkan dirinya membuka pakaian sampai bertelanjang bulat.

Terlihat penis besar menegang milik Vian berada di hadapan Gio.

Sedangkan Bian langsung melahap nipple pink manis milik Gio.. Membuat sang pemilik mengeluarkan desahanya.

"Ahh.. Mpnhhh... "

Vian langsung mengambil pelumas miliknya yang berada di atas nakas dan langsung mengoleskan nya di penis besar miliknya serta jari panjang nya. Dan juga mencopot perlahan ekor mainan yang bertengger di hole Gio.

"Awhh... Sakithh dadyhh... " Desah Gio membuat libido Vian semakin naik dan setelah berhasil mencabut ekor itu... Ia memasukkan 1 tangannya ke hole Gio.

"Ahh... Hhh.. Jang-an.. Dad... "

"Bukankah ini sangat enak babyhh.."

"Mmmphhh... Ahh.. "

Bian dan Vian bertatap mata memberi isyarat.

Vian mencabut jarinya dan segera memasukkan perlahan peniss besar nya ke dalam hole Gio.

Sedangkan Bian melumat bibir Gio agar tidak mengeluarkan suara. Namun nihil. Penis besar milik Vian membuat Gio menggerang kesakitan sekaligus menjambak rambut Bian.

"AKHHHH DADDYHHH... "

"Awhh... Tenang babyhh.. Sstttt"
Ucap Vian sambil mencoba melepaskan jambakan tangan Gio dari rambut Bian dan menepuk nepuk badan Gio agar ia melupakan rasa sakit itu.

Bian menggenjot tubuh Gio dengan pelan, namun lama kelamaan Bian tak tahan lagi menenahan nafsu gejolak nya yang akhirnya ia makin menjadi jadi dan menubruk hole Gio menggunakan penisnya lebih dalam dan juga cepat.

"Ahh.. Disituhh.. Mmhh.. "
Ucap Gio saat Bian menemukan titik nikmatnya.

"Mm... Disini?.. "
Ucap Bian sambil terus menggenjot hole Gio dengan brutal.

"Cum daddy.. Ahh.. "
Ucap Gio.

"Hentikan Bian.. "
Ucap Vian yang tidak Terima.

"Kenapa lagi hah?. "
Tanya Bian.

"Biarkan aku memasukkan milikku juga kedalam. "
Ucap Vian membuat Gio pasrah.

"Baiklah."

Bian menarik penisnya sampai hanya tersisa kepala penis saja yang ada didalam hole Gio.

"Ayo masukkan.. Aku ingin keluar nghh.. "
Ucap Gio.

Vian pun dengan cepat memasukkan miliknya dan disusul Bian.

Setelah nya mereka bermain di dalam hole Gio bersama.

"AHH DAD.. INI SANGAT NIKMAT NGHH-!! "
Jerit Gio.

"Baiklah.. "
Ucap Bian dan Vian lalu mereka kembali menggenjot hole Gio dengan cepat sampai Gio keluar membasahi perutnya.

Dan tidak sampai situ. Mereka melakukan nya sampai jam 3 pagi.
.

.

.

.

.

Spesial nihhh mumpung hari ini sy kelulusan.