#11🔞

639 71 6
                                    

Ditengah musikk yang menggema empat pemuda tampan itu tengah asik berbincang dan terlihat seperti sedang menunggu kedatangan seseorang.

"kau tidak memesan jalang jeon?" tanya jimmin pada jeon.

"ah tidak hyung, sekarang aku tidak membutuhkan jalang lagi.. kau tau ruby sudah cukup untuk memuaskanku haha"

"ahh.. kau memilih setia bermain dengan satu lubang ternyata" sambung jimmin yang kemudian tertawa meledek.

"hyung kau benar benar.. ck.. btw kau masih bermain jalang sampai sekarang hyung?"

"tentu" jawab jimmin dengan santai.

"sialan.. bagaimana jika nanti rosie tau kau bermain jalang di belakangnya" sahut jin

"tidak akan permainanku sangat rapih hyung hahah.." tawa jimmin.

Satu jam berlalu dengan pembahasan jalang, tapi kini hati para pria itu menjadi gelisah.

"ohh damn.. dimana mereka? kita menunggu hampir dua jam di sini tapi mereka belum datang juga" umpat jimmin.

"tunggu sebentar hyung, aku akan mencoba menghubungi ruby" ucap jeon sambil merogoh sakunya.

Saat jeon berusaha menguhungi ruby tepat saat itu presensi pria bertubuh kekar dan tidak asing itu datang menghampiri mereka.

"ah.. kalian di sini juga?" tanya pria itu yang tidak lain adalah DK.

"ahh.. aannyeong DK-ssi.. ya kami ingin bersenang-senang sedikit di sini" sahut jin dengan sopan.

"jangan terlalu formal padaku saat di luar kampus"

"ngomong-ngomong kalian sendiri saja?" sambung DK.

"kami tidak sendiri, ada empat orang di sini apa kau tidak lihat?" ketus teahyung.

Melihat sikap taehyung yang agak sedikit kurang sopan pada DK membuat mereka menjadi canggung, ntah apa alasan taehyung bersikap seperti itu, ini bukan pertama kalinya, sikap taehyung pada DK berubah belakangan ini dan itu terlihat sangat jelas.

"ah haha.. bukan itu.. maksudku dimana gadis gadis kalian? ruby dan yang lainnya, aku juga tidak melihat lisa". sambung DK yang kemudian melirik pada taehyung saat mengatakan "Lisa"

"ahh aku baru akan menghubungi ruby untuk menanyakan itu" jeon kemudian menekan tombol di ponselnya dan..

*oncall
"yeoboseyo.."

"sayang kau dimana? aku sudah menunggumu sejak tadi kau tau hum.."

"ahh mianhe sayang, aku sudah di sini.. lihatlah ke arah depan"

Jeon melihat ke arah depan dan benar saja dia melihat presensi gadis gadis itu, dan ruby melambai pada jeon

"aku segera ke sana, kami menunggu lisa sebentar"

"baiklah sayang cepatlah"

tuutt..
*calloff

"bagaimana?" tanya jimmin.

"lihtalah di sana" jawab jeon sambil memberi kode dengan kepalanya.

"lihtalah di sana" jawab jeon sambil memberi kode dengan kepalanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[P] DON'T WANNA LEAVE YOU ANYMORE - [ TAELICE ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang