" nona sandrina "
sandrina hanya menatap malas kedua manusia tsb
" lo siapa?"- jingga
" gua?"
" tanya ke bara "
" maaf nona atas sikap jingga yang tidak sopan"
" kak dia siapa?"- bisik jingga
" bos "
" apa!?"
" ayo sayang "- sandrina
" benar benar menyebalkan"- sandrina
" jangan marah sayang"- leon
" apa perlu aku kasih pelajaran ke mereka?"
" nggak usah sayang"
" sialan kenapa gua pengen mual"-batin sandrina
" sayang berhenti"
" kenapa sayang?"
lalu leon berhenti untuk menepi
sandrina keluar dan mengeluarkan semua isi perutnya
" hoekk "
" hoekk"
" mual banget sayang?"- leon
" iya gara gara kamu aku jadi gini!"
leon hanya menggaruk rambutnya
" kita ke rumah sakit aja ya?"
" nggak perlu sayang ini hal wajar kok"
" kalo gitu malem ini kamu nginep dirumah aku aja ya?"
" karena gua ngambek sama si bara jadi gua males ketemu dia"- batin sandrina
" yaudah deh"
" daddy kamu jarang dirumah ya sayang?"
" iya sayang biasa sibuk nggak jelas"
" sekarang kita istirahat okey"
"iyaa"
" sayang.."
" malem ini jangan minta jatah awas ya kamu"
" dasar pelitt"
" biarinn "- sandrina
" cup "- leon
" sekarang tidur ya"
" goodnight "- sandrina
" cup "- sandrina
" kira kira anak kita cowok apa cewek ya sayang?"- leon
" nggak tau kamu pengennya apa?"
" cowok biar kuat kaya aku"
" sayang ngomong ngomong perusahaan kamu itu termasuk besar kan dan cabangnya dimana mana"
" iya terus?"- leon
" nah itu yang merintis dari pertama itu siapa sayang?"
" gua harus jawab apa nggak mungkin gua jawab keluarga levis"- batin leon
" daddy sayang"
"oh gitu keren banget ya"
" iyaa "
disatu sisi bara khawatir
" apa dia masih marah?"
" sialan "
" jangan bilang dia cemburu"- bara
SKIP
sandrina baru pulang
" sayang.."
" maaf"- bara
" apasih bar"
" kamu marah sama aku?"
" siapa yang marah"
" kenapa nggak pulang aku khawatir sama kamu"
" stop peduliin aku! peduliin aja tu jingga pacar baru kamu"
bara kaget dengan ucapan sandrina
benar dugaannya kalo sandrina cemburu!
" sayang kamu cemburu??"
" siapa yang cemburu!"
" udah minggir!"
bara langsung memeluk sandrina
" jangan salah paham sayang dia cuma sepupu aku"
"sepupu?"
"iya sayang"
" brengsek nyesel gua bilang tadi!"- batin sandrina
KAMU SEDANG MEMBACA
dendam
Action" MATI KAU SIALAN!"- sandrina " AKHHH"- pria paruh baya " ini balasan atas penderitaan yang gua terima!!" " MATILAH ATAS DOSAMU MARKUS!!"- sandrina menusuk kembali pria tsb