5 bulan kemudian
" berhenti cemburu nggak jelas bara!"
" kamu bilang berhenti iya!?"
" aku sama levin cuma temen biasa ngerti?"
" kita cuma kontrak kerja sayang plis ngertiin aku bisa ya?"
" capek aku sama kamu sayang.."- bara
" mau kamu apasih sayang?"-sandrina
" duduk diam dirumah jagain geva!"
" nggak bisa bar aku harus urus perusahan daddy!"
" kamu juga sibukkan ngurua perusahaan daddy kamu?"
" ayolah sayang kita sama sama ngertiin"
" aku udah ngertiin kamu sayang tapi kamu nggak ngertiin aku sama sekali!"
" udahlah aku juga capek sama kamu hikss hikss"- sandrina
" kalo kamu nggak bisa aku atur dan seenaknya sendiri kamu angkat kaki dari rumah ini!"
" kamu ngusir aku bar?"- san
" fine aku pergi "
" sus jagain geva ya.."
" tapi nyonya"
" cup "- sandrina mencium geva
" mommy pergi ya sayang.."
sandrina melihat bara
" sekarang terserah kamu mau ngapain aku nggak peduli"- bara
SKIP
sandrina benar benar menghilang selama 1 bulan
dan bara hanya diam dan menyesali apa yang dia lakukan
" sayang.."- bara terpengaruh alkohol
" aku nyesel hikss hikss aku bodoh ngusir kamu"
" tolong kembali"
SKIP
" maaf lev nggak sengaja"
" wtf kenapa tanda lahir levin ngilang"- batin sandrina
" oh ya lev btw kamu suka jus strawberry nggak?"
" suka banget san"
" anjir leon dulu juga suka bgt sama strawberry"- batin sandrina
SKIP
" ck jadi kelakuan dia kek gini"- batim sandrina
" selama nggak ada gua dia malah jalan sama cewe lain?"- batin sandrina
" bagus jadi ini kelakuan kamu bar dibelakang aku!?"
" kamu salah paham sayang"
" cukup!"
" aku paling benci di duain bar!"
sandrina langsung pergi
SKIP DI RUMAH BARA
" gevaa anak mommy"
" nyonya"
" sudah lama tidak pulang nyonya"
" ah bibi cuma 1 bulan doang hehehe"
sandrina langsung mengemasi pakaiannya dan pakaian geva semuanya
" bibi maukan ikut sama saya?"
si susternya udah dipecat karena sok sok an gatel didepan bara
" tapi nyonya"
" ayo bi demi saya.."
" bara dia selingkuh bi didepan mata saya hikss hikss"
" nyonya yang sabar ya.."
" kalo gitu bibi ikut nyonya"
" iya bi buruan ya bi bawa baju bajunya"
semua barang barang sudah dibawa
" pak tolong masukin ya"
" siap nyonya"
sandrina bersama supir pribadinya
" kita ke tempat saya ya pak"
" baik nyonya"
SKIP
" DIMANA GEVA!?"
" itu tuan tadi nyonya datang lalu mengambil semua barang barangnya termasuk tuan geva"
" cari istri gua!"- bara menelpon seseorang
" hahaha nggak akan aku biarin kamu pergi sayang"- bara tersenyum licik
SKIP
" gua harus tau rencana leon apa"- batin sandrina
party
" sandrina kamu cantik malam ini"
" thank you levin kamu juga tampan malam ini"
SKIP
levin sudah terpengaruh
" levin are you okey?"
levin langsung melumat bibir sandrina
" lepasin lev"
" shutt"
" siapin gua kamar!"
" ini waktu yang gua tunggu"- batin sandrina
SKIP DIKAMAR
" tunggu sebelum kita mulai permainan ini "
" aku mau nanya"
" apa sayang?"
" jujur sama aku kamu bukan levin kan? kamu leon pacar aku.."
" jujur sama aku leon.."
" aku nyesel ngelakuin itu semua leon hikss hikss aku terpaksa ngelakuin itu karena balas dendam"
levin hanya diam
" maafin aku.."- sandrina memegang pipi levin
" aku Leon sayang.."
" aku nyesel udah bunuh anak kita.."- leon
" deg "- sandrina
" jadi benerkan kamu leon!? kenapa nggak jujur sama aku hikss hikss"
" maaf "
"cup "
" apa tujuan kamu malsuin identitas?"
" drama supaya bisa dapetin kamu"
" ni orang jadi masih suka sama gua?"- batin sandrina
"aku udah bunuh daddy kamu leon aku nggak berhak kamu cintai"
" jangan bicara gitu okey aku udah lupain itu.."
" tujuan aku sekarang buat dapetin kamu dan bunuh bara suami kamu"
" jangan lakuin itu leon.."
" dia suami aku"
" suami yang selingkuh?"
" meskipun dia selingkuh tetep aja dia bapaknya geva"- batin sandrina
" gua nggak akan biarin itu terjadi"- batin sandrina
"kamu tau steven bunuh mommy aku sayang.."
" aku bener bener hancur"
" seharusnya kamu bunuh steven bukan bara"
" itu rencanaku sayang cukup diam dan liat akhirnya"
KAMU SEDANG MEMBACA
dendam
Action" MATI KAU SIALAN!"- sandrina " AKHHH"- pria paruh baya " ini balasan atas penderitaan yang gua terima!!" " MATILAH ATAS DOSAMU MARKUS!!"- sandrina menusuk kembali pria tsb