dendam

49

2 minggu kemudian

" sayang udah ya malu diliatin banyak orang"- sandrina berusaha memisahkan bara

" Pak kevin udah!"

" BAR UDAH!"

" BUG "- bara

" BUG"- pak kevin

" Mas pisahin kek!!"- sandrina

" dari tadi saya udah misahin mbak nih sampe kena tonjok"

sandrina menyeret bara

" nggak usah kayak anak kecil bar!"

" AKU NGGAK TRIMA YA KAMU JALAN BERDUA SAMA DIA!"

"siapa yang jalan berdua bar! aku tu nggak sengaja ketemu pak kevin trs kita makam bareng sekalian"

" bodoh "- bara

" pulang!"

" urusan kita belum selesai!"- bara

SKIP

" udah punya anak masih aja jalan sama cowok lain!"

sandrina tidak mengubris bara

"KAMU DENGER NGGAK AKU NGOMONG!?"

" aku denger bar!"

bara langsung mengambil ponsel sandrina

" masih bisa ya kamu scroll tiktok!"

sandrina menahan tawa

" maaf ya sayang "- sandrina memeluk bara

entah sihir apa membuat bara luluh

" aku cemburu sayang.."

" masa kamu cemburu kan aku cinta nya sama kamu bar mana mungkin aku berpaling dari daddynya geva sama gavi hm?"

"cup "- sandrina

" maaf aku jadi emosian sayang aku nggak ketrima kamu berduaan sama cowok lain"

" cemburu itu wajar sayang tapi jangan diulangi deh berantem kek gitu "

" muka kamu jadi luka kan"

" hmm "

" jangan hmm hmm "

sandrina mengobati luka bara dia duduk dipangku bara

" ini sakit ?"

" sakit sayang "

" besok ulangi lagi"

"pelan pelan "

" apanya "

" ngobatinnya sayang"

" oh "

" gimana nggak cemburu istri aku aja cantiknya kebangetan"- bara

" cup"- bara

" aku sukaa baraa yang posesif gemesss "

sandrina mencium bara

semakin lama mereka memperdalam ciumannya

" aku pengen nyipok kamu bar"

" astaga sayang"

" emang nggak boleh?"

" yaudah deh aku turun "- sandrina ingin turun dari pangkuan bara

" bolehhh sayanggg"

sandrina menciummi leher bara

" ahh "- bara

" gelii bar?"

" ini enakk sayang"

" kita lanjutin di kamar"- bara

" cup "

dikamar

" ahh baraa "

" aku milikmu sayang"- bara

" semua ini hanya milikmu sayang "

" aku mencintaimu ah"- bara

" ahh bar cepetin ah"

" cup "

bara menambah tempo gerakannya

hanya kamar tersebut yang jadi saksi pergulatan mereka

mereka saling menikmati

dah y part dosa nya🙊🙏🏻

SKIP

" MOMMM "- geva

tok tok tok

" mommy tidur ya gav kayanya"

" iya deh kak kayaknya tapi inikan masih siang"

geva dan gavi baru saja pulang sekolah dijemput bibi dan supir

" MOMMYY DADDYY GEVA SAMA GAVI UDAH PULANGG"

" barr udah ya "

" sebentar lagi sayang"

" kamu kaya kesetanan bar sumpah kek nggak dapet jatah aja "

SKIP

" kenapa ya bar padahal kita sering main tapi jalan aku masih sakit "

" aneh sayang "

" kayaknya punya kamu deh kesempitan"

" astofir bar "

" mom are you okey?"

" g-gavi sejak kapan didepan pintu "

" barusan sih mom"

" mommy kenapa jalannya gitu?"

bara langsung menggendong gavi

" mommy itu lagi proses membuat adek buat gavi"

" hahh beneran dad gavi mau punya adek???"

" iya dong bentar lagi gavi bakal nambah adek"

" bar nggak usah ngadi ngadi"

" ngadi ngadi itu apa mom?"

" ngada ngada sayang"

" ngada ngada itu apa mom?"

"ngada ngada itu artinya gavi mau punya adek"

"sayang ih"

"tadi bekalnya dimakan kan sayang?"

" mom aku nggak suka buah pepaya kenapa dibawain itu"- gavi

" kenapa nggak bilang bibi hm?"- bara

" gavi lupa dad"