⚠️GxG area⚠️ cerita dewasa 🔞, 'Homophobia' dan readers yg masih di bawah umur tidak di sarankan untuk membaca cerita ini.🙏
Tentang CEO muda yg angkuh dan sulit di dekati membuatnya menjadi sosok misterius bagi orang² yg melihatnya, suatu ketika di...
Sebuah mobil sport kuning terlihat memasuki parkiran khusus di sebuah perusahaan, terlihat seorang wanita cantik+tampan berkacamata hitam keluar dari mobil itu.
Wanita itu tak lain adalah freen, saat dirinya berjalan masuk kedalam perusahaan itu para karyawan yg tadinya sedang bergosip langsung bubar dan bergegas kembali ke meja masing² dan menunduk memberi hormat pada CEO mereka itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jam berapa sekarang?!" Tanya freen melepas kaca matanya sambil bersilang tangan di dada.
"Jam 10 nona bos" jawab serentak karyawannya.
"Apa tujuan kalian untuk datang ke kantor?" Tanya freen lagi.
"Bekerja nona bos" jawab mereka lagi.
"Benar bekerja, lalu kenapa kalian hanya bergosip bukannya bekerja?! Apakah saya menggaji kalian hanya untuk bergosip?! Apa kalian ingin saya pecat?!" Bentak freen menatap tajam mereka semua.
"Maaf nona bos, tolong jangan pecat kami" ucap mereka memelas panik dan takut.
"Kalau begitu bekerja yg benar jangan bergosip!" Ucap freen tegas lalu berjalan ke pintu lift, sebelum masuk ke lift freen berucap lagi "antarkan proposal keuangan bulan ini dan dokumen proyek perusahaan yg mengajukan kerja sama ke ruangan saya secepatnya, saya tunggu 5 menit." Perintahnya mutlak lalu segera masuk ke lift menuju ruangannya.
Tok tok tok
"Masuk!" Teriak freen saat ada yg mengetuk pintu ruangannya.
"Nona bos, ini proposal dan dokumen yg anda minta" ucap sekretaris menyerahkan berkas yg freen minta.
Freen lalu memeriksa berkas² itu dan wajahnya tampak kurang puas saat melihat pengeluaran dana yg lebih besar dari hasil pendapatan.
"Apa²an ini? Pengeluaran lebih banyak dari pendapatan?Apa kalian ingin membuat perusahan bangkrut?! Cepat, panggil manajer keuangan kesini!" Titah freen dingin.
"Baik nona bos" ucap sekretaris itu dan buru² pergi melakukan perintah freen.
"Huh, tidak berguna" freen menggerutu sendiri karna kesal.
Tak lama manajer keuangan mengetuk pintu dan masuk ke ruangan freen.
"Maaf mengganggu, apakah nona bos memanggil saya?" Tanya manajer itu dengan sopan.
"Jelaskan apa maksudnya ini?!" Ucap freen melempar proposal laporan keuangan ke atas meja di depan sang manajer dengan kasar.
"M-maaf nona bos, sebenarnya nona ryujin datang menemui saya 2 hari lalu untuk meminta uang." Ucap manajer itu menunduk takut.
"Ryujin? Lalu kenapa kau tidak mengatakan hal ini padaku sebelumnya?" Tanya freen.
"Maaf s-saya kira nona sudah tau, karna n-nona ryujin bilang dia meminta uang pada anda d-dan katanya anda yg menyuruhnya untuk meminta uang itu kepada saya nona bos. Maafkan saya, nona bos" jelas sang manajer dengan terbata dan ketakutan.
