"Biarku beritahu, aku memilihmu bukan untuk dijadikan sebagai pengganti dirinya. Kau dan dia memiliki tempat yang berbeda di hatiku. Aku memilihmu memang karena aku mencintaimu, sejak pertama kali kita bertemu." -Qian Kun
•
•
•
•
#Qian Series
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Yeon soo bergeming melihat pria yang tengah makan dengan serius di hadapannya ini. Gadis itu mengulum senyumannya kala baru menyadari kalau pria itu mempunyai lesung pipi yang cukup dalam.
Kun yang merasa diperhatikan pun melihat ke arah sang gadis.
"Ada apa?" tanya Kun
Yeon soo menggeleng, masih dengan senyuman yang tertahan. Tangan gadis itu terangkat untuk mengambil garpu. Dengan perlahan Yeon soo memasukkan sepotong daging ke dalam mulutnya.
Dilihat-lihat, dia tampan juga dan sexy. Apa dia memiliki pacar?
Yeon soo terkikik sendiri dengan pikirannya hingga membuat Kun menatap bingung.
"Kenapa kau tertawa?"
"Eoh? Memangnya tidak boleh? Bukankah tertawa itu hak semua orang"
"Tidak, maksudku bukan begitu, hanya saja terlihat aneh kau tertawa tanpa sebab" sahut Kun jujur
Bukannya tersinggung, Yeon soo malah menampilkan senyuman lebarnya dan diakhiri dengan sebuah kedipan manja yang membuat Kun tersedak minumannya sendiri.
Ya, Tuhan... ada apa dengan gadis ini?
"Kembali ke makananmu" perintah Kun kikuk yang dibalas dengan kekehan kecil dari sang gadis
Selang beberapa menit kemudian, mereka sudah selesai makan siang memutuskan untuk pulang.
"Mari kuantar pulang" kata Kun berjalan lebih dulu ke arah parkiran
"Tidak perlu. Aku masih ada urusan setelah ini," tolak Yeon soo, lantas membuat Kun membalikkan badannya dengan alis yang terangkat sebelah
"Urusan apa?"
"Kampus, aku masih ada kelas"
Kun mengangguk singkat. "Akan kuantar"
"Kubilang tidak perlu, aku tidak ingin merepotkanmu, Kun-ssi"
Kembali Kun menghela napasnya kemudian berkata, "Tidak akan merepotkan karena aku yang menawarkan, Yeon soo-ssi, jadi masuk saja ke dalam."
Pasrah, akhirnya gadis itu menurut dan masuk ke dalam mobil. Keduanya sama-sama diam setelah pria Qian itu menjalankan mobilnya menuju universitas tempat gadis itu berkuliah.
•••
"Terima kasih," kata Yeon soo sebelum membuka pintu mobil
Kun berdehem singkat tanpa berkata sepatah kata pun.
Tanpa berbasa-basi lagi, Yeon soo segera keluar mobil dan berjalan memasuki gedung kampus. Melihat gadis itu sudah menjauh, Kun pun kembali menjalankan mobilnya menuju kantor.
Di koridor kampus, gadis itu berjalan tanpa tahu hendak ke mana. Sebenarnya ia tak ada kelas lagi, dan ia tak ingin pulang ke rumah sekarang, jadilah ia di sini.
