***
"Ini teh mau di apa ini bah?" Ujar haikal saat melihat beberapa potong ayam di wadah.
"Mau di bakar A"
"Ouhh gituu"
"Ehh, A'A ga sekolah?" Ujar abah yang melihat haikal duduk santai
"Ini kan minggu abah"
"Oh iya ya"
"Harus nya A'A yang nanya, abah kenapa ga kerja?"
"Ini kan minggu A"
"Oh iya ya"
Haikal duduk dengan tenang sambil melihat abah nya yang fokus membakar kayu kayu untuk membakar ayam.
"Ga kebesaran bah apinya?" Tanya nya saat melihat api yang berkobar itu
"Engga udh pas kok ini"
Haikal melihat sekeliling kebun abahnya yang terlihat asri hingga suara teriakan mama pun sontak membuatnya bangkit dari tempat duduk.
"HAIKAL!!"
"iya ma" Haikal lalu berjalan mendatangi mama di dapur
"A'A tolong beliin garem di warung depan" Ujar mama sambil meyodorkan beberapa lembar uang kertas
"Mama...." Rengek haikal sambil menghentikan pelan kakinya
"A'A lebay ihh, orang cuma ibu ibu aja kok" Balas mama yang sudah ngerti dengan isyarat haikal
"Ibu ibu nya suka nyubittt" Balasnya lagi
"Cepetan A'A, ini mau di pake garem nya"
Dengan wajah manyun haikal pun mengambil uang itu lalu berjalan ke luar rumah.
"Idolanya emak emak awokawokawok" ejek jovan yang ternyata mendengar obrolan mereka
"Sialan lo jono!"ujar nya lalu menendang pelan bokong jovan
"Dah ah gw mau keluar" Haikal berjalan keluar dan mendapati abah dan Rendy yang sedang ngobrol bersama.
"Mau kemana kal?" Tanya Rendy
"Mau ke warung bentar"
Pemuda berkulit Tan itu lalu memakai sendal nya dan berjalan keluar rumah.
Ia ke warung hanya menggunakan celana selutut berwarna hitam dan kaos putih andalan nya.
"Tutururururu"haikal bersenandung pelan sebelum akhirnya sampai di samping warung
"Duhh, mana rame banget lagi" Ujar nya pelan saat melihat kumpulan emak emak dan beberapa gadis yang berkumpul di warung itu.
Haikal menggembuskan nafas nya pelan lalu berjalan ke warung. Dan benar saja dugaan nya baru sampai di warung dirinya sudah menjadi bahan tontonan.
"Ehh haikal"
"Haikal, beli apa kamu?" Ujar seorang janda pirang sambil mencolek dagu haikal
"Beli garem tante" Ujar nya canggung lalu menyodorkan uang nya ke penjual
"Halo Haikal" Sapa salah satu gadis itu
"Iyaa" Balasnya canggung
"ganteng bgt ihh" Tentu haikal merasa risih lantaran kumpulan ibu ibu itu terus mencubit nya gemas
"Udh punya pacar belum haikal?"
"Belum tante hehe"
"Sama anak tante aja tuh, mumpung sama sama jomblo" Ujar salah satu dari mereka lalu tertawa
KAMU SEDANG MEMBACA
Circle bobrok | DREAMIES √
Fiksi PenggemarCerita tentang kerandoman 7 anak ajaib dari asal yang berbeda, keluarga berbeda, dan nasip yang berbeda. 7 cowo bobrok, usil, dan petakilan luar biasa. Terutama haikal yang sudah menjadi jangkrik di circle mereka. Namun itu tidak menjadi masalah b...
