PART 1

18K 998 7
                                    

Mentari pagi mulai masuk melalui celah-celah kamar seorang gadis yang bernuansa ungu putih. Diiringi dengan suara alarm ungu yang terletak di meja dekat tempat tidur.

Ia Segera bangun dan bergegas untuk ke sekolah.

"(Namakamu)..." panggil seseorang yang membuat (namakamu) menoleh dan menghentikan langkahnya saat di koridor sekolah.

"Iqbaal?" Ternyata dia iqbaal. Sahabat (namakamu) yang selalu memandang (namakamu) dengan cara yang berbeda. Pandangan yang penuh arti.

"Mau ke kelas kan?" Tanya iqbaal. (Namakamu) memperlihatkan senyum manisnya dan mengangguk.

"Bareng yuk" iqbaal langsung saja menggandeng tangan (namakamu) dan mulai berjalan ke kelas.

"Pagi gayss..." sapa iqbaal saat memasuki ruang kelas tanpa melepas genggaman tangannya pada (namakamu). Semuanya terdiam.

"Lo berduaa...?" Tanya steffi yang menatap iqbaal dan (namakamu) bergantian seraya menunjuk genggaman tangan mereka berdua. (Namakamu) yang menyadari hal itu langsung melepas tangannya.

"Apaan steff?" Tanya (namakamu)

"Omg... lo berdua pacaran?" Tanya cassie dengan logat khas inggris-indo

"Pacaran.? Hah enggak. Lo semua apaan sih" (namakamu) salting.

"Ooohh." Semuanya hnya ber-oh ria.

"Tapi kayaknya bentar lagi deh guys..." ucap iqbaal sambil berjalan kearah bangkunya, melirik (namakamu) dan tersenyum. Yang lainnya kembali bengong.

"Apaan sih baal" (namakamu) menunduk. Ia menyembunyikan rona pipinya yang sudah sangat merah.

"Eh baal. Lo benneran suka sama si (namakamu)?" Tanya aldi kepo

"Emangnya kenapa?" Tanya iqbaal balik

"Ya nggak apa2. Gue cuman nanya"

"Iya nih baal. Lo benneran suka sama (namakamu)" tanya kiky

"Iya. Gue benneran suka sama (namakamu)" ucap iqbaal.

"Wahh baal. Lo suka sama (namakamu) nggak bilang-bilang" cerocos steffi saat ia baru datang bersama salsha dan cassie.

"Eh eh. Si (namakamu) mana?" Tanya iqbaal

"Di kelas. Katanya malas ke kantin" jawab salsha

"Pokoknya gue minta tolong sama lo semua. Tolong bantuin gue buat jadi pacarnya (namakamu)" kata iqbaal seraya berdiri dari duduknya.

"Mau kemana baal?" Tanya salsha

"Mau ke kelas sha."

"Yeee si iqbaal ngambil kesempatan dalam keluasan" ucap kiky menatap pungguk iqbaal yang semakin menjauh.

"Kesempatan dalam kesempitan kiky" protes aldi.

"Kelas kan luas di. Nggak sempit"

"Iya-in aja deh ky."

"Hahahahah"

To be continue

Maaf dikit :)

Semoga kalian suka :)

Keep vote and comment guys. Makasih :)

YOU & METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang