YOU & ME

PART 2

"Kok lo nggak ke kantin?" Tanya iqbaal saat menemui (namakamu) di kelas.

"Nggak kok. Lagi males aja. Lo ngapain disini? Lo nggak makan di kantin?" Tanya (namakamu)

"Nggak ah. Gue lagi males makan" kata iqbaal

"Entar lo sakit lagi kalau nggak makan" perhatian (namakamu)

"Ciee perhatian amat" iqbaal terkekeh

"Apaan sih baal." (Namakamu) juga ikut tertawa.

"Lo cantik deh kalau lagi senyum atau ketawa kayak gini" perkataan iqbaal itu sontak membuat pipi (namakamu) merah seketika.

"Isshh. Iqbaal apaan sih. Gombal banget tauu" (namakamu) memukul lengan iqbaal sambil tertawa. Iqbaal ikut tertawa.

     "Gue balik duluan yah guys" pamit (namakamu)

"Hati-hati di jalan yah" kata iqbaal yang ditanggapi oleh (namakamu) dengan senyum manisnya.

Teman-teman iqbaal yang lain pun ingin pulang tapi di tahan oleh iqbaal.

"Woy. Jangan pulang dulu." Kata iqbaal.

"What happened sih baal?" Tanya cassie yang khas dengan bahasa inggris-indonesianya.

"Bantuin gue dong" pinta iqbaal

"Bantu apaan?" Tanya kiky

"Nembak (namakamu)"

"Emang kapan baal?" Tanya salsa.

"Besok malam aja. Please"  iqbaal memohon.

"Karena kita sahabat yang baik. Kita mau deh bantuin lo" kata kiky

"Asseek. Thanks yah guys." Iqbaal tersenyum penuh kemenangan.

"Yoi. Sama-sama broo" kata aldi.

Iqbaal pun memberitau teman-temannya tentang rencananya itu.

     "(Namakamu..)" panggil steffi.

"Apaan?" Tanya (namakamu)

"Bentar malam lo ke skolah yah" kata salsa. (Namakamu) mengeryitkan dahinya bingung

"Buat apaan gue malem-malem ke sini?" Tanya (namakamu)

"Aduh (namakamu) pokoknya lo datang aja. Temenin kita ke pesta temen gue" kata cassie

"Yaudah deeh. Tapi lo beneran yah. Jangan bohongin gue" (namakamu) menatap tajam kearah salsa,steffi dan cassie.

"Widih. Tuh mata serem benget sih?!" Kata salsa. (Namakamu) hanya tertawa.

     (Namakamu) sudah siap dengan dress putih diatas lututnya dengan sepatu convers kesukaannya dan sedikit polesan bedak tipis dan lipgloss yang  natural.

"Mau kemana?" Tanya mama (namakamu)

"Mau ke pesta temen mah." (Namakamu) tersenyum

"Yaudah jangan pulang lama-lama" kata mama (namakamu) lagi.

"Iya. (Namakamu) pergi dulu yah mah. Bye!" Pamit (namakamu)

"Gue nggak di pamitin?" Tanya andika kakak sepupu (namakamu)

"Nggak penting. Bye!" (Namakamu) langsung melangkahkan kakiknya untuk pergi.

     (Namakamu) sudah sampai di sekolah seperti yang dikatakan cassie tadi. (Namakamu) mulai melangkahkan kakinya masuk ke dalam sekolah. Tapi di dalam begitu gelap dan tidak ada siapa-siapa.

"Hello?hello.. ada orang nggak sih?" Teriak (namakamu)

"Eh kok gue kayak orang gila yah teriak-teriak sendiri?" (Namakamu) bingung dengan dirinya sendiri.

"Hello. Nggak ada orang benneran kan? Yaudah deh gue pulang" (namakamu) berbalik arah dan mulai melangkah untuk meninggalkan sekolahnya yang sepi.

Sebelum ia jauh, langkahnya terhenti saat mendnegar petikan gitar dari arah belakang. Ia langsung menoleh dan ia hanya menemukan seorang pria dengan gitar dan mig di depannya yang sepertinya sudah siap untuk menyanyi. (Namakamu) masih memperhatikan siapa pria itu?

Kau begitu sempurna.

Di mataku kau begitu indah.

Kau membuat diriku. Akan slalu memuja mu.

Di setiap langkahku...

Ku kan slalu memikirkan, dirimu. Tak bisa ku bayangkan hidupku tanpa cintamu...

Janganlah kau tinggalkan diriku.

Takkan mampu menghadapi semua.

Hanya bersamamu ku akan bisa..

Kau adalah darahku...

Kau adalah jantungku...

Kau adalah hidupku lengkapi diriku oh sayang ku kau begitu...

Sempurnaaa...

Nyanyi pria itu.

"Iqbaal...?" (Namakamu) mengeryitkan dahi bingung dan tak menyangka semua ini tapi ia juga menyimpan rasa bahagia di dalam hatinya yang sebentar lagi akan ia ungkapkan dengan senyum indahnya.

"Yes. Its me"  kata iqbaal.

(Namakamu) tak bisa mengatakan apa-apa lagi. Ia speechless.

"Kau tau maksud semua ini?" Tanya iqbaal. (Namakamu) menggeleng-gelengkan kepala.

"(NAMAKAMU) ANDREA SARAH. Aku menyayangimu lebih dari seorang sahabat. Aku menyukaimu bukan sebagai sahabat. Aku mencintai mu bukan sebagai sahabat. Tapi aku mencintaimu sebagai kekasihku" iqbaal dengan lantang mengucap kalimat-kalimat tersebut.
*sosweet

"(NAMAKAMU) ANDREA SARAH. Would you be my girlfriend?" 

DEG...

Jantung (namakamu) berdetak tak karuan dan dua kali lipat lebih cepat dari biasanya.

"Are you serious?" Tanya (namakamu)

"Yes."

(Namakamu) lagi-lagi mengeluarkan senyum indahnya yang membuat iqbaal ingin meleleh saat melihatnya. Membuat iqbaal ingin terus memandangnya.

(Namakamu) tersenyum dan mengangguk pelan.

"Apa itu jawabanny 'yes' ?" Tanya iqbaal meyakinkan

"Yes" (namakamu) mengucapkan satu kata itu dan membuat iqbaal tersenyum penuh kemenangan dan segera memeluk (namakamu), ralat, memeluk kekasihnya itu.

Kelopak-kelopak bunga mawar putih pun berjatuhan. Ya. (Namakamu) sangat menyukai bunga mawar putih.

Sahabat-sahabat iqbaal dan (namakamu) pun keluar dari persembunyiannya.

"Woy udah pelukannya. PJ lo berdua mana?" Cerocos aldi.

Iqbaal pun melepas pelukannya.

"Ganggu banget sih lo aldi." Iqbaal terkekeh begitu juga (namakamu)

"Iyadeh yang udah nggak jomblo" ledek kiky. Mereka semua pun tertawa

Tbc.