FF &TEAM
ENHYPEN
BXB
Sebuah Universe dimana Vampire dan Werewolf sudah bukan lagi musuh melainkan kawan seperjuangan.
Perjalanan Seorang Werewolf yang berusaha membuka kembali hatinya setelah mate nya meninggal. Hingga dia di pertemukan dengan se...
* Ada sedikit adegan 'itu ' nya..dikit kok..tapi kalo mau skip ya Monggo...🚨🚨⚠️⚠️
Let's gaurr...
Happy Read...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
EJ merasa malu pas lihat Nicholas copot kaosnya hingga menampilkan otot perut yang bagus. Cowok itu memalingkan wajahnya. Nicholas tahu matenya sedang malu.
"Hey, ngapain? Ayo turun sini! Katanya mau mandi," panggil Nicholas. Pelan-pelan EJ buka kemejanya lalu dia taruh di dekat kaos milik Nicholas. Tangan Nicholas terulur membantu EJ buat masuk ke sungai yang ternyata lumayan dalam,tapi gak terlalu deras.
"Gak usah ke tengah. Di sini aja," sambil menjaga EJ agar tetap di pinggir.
EJ agak merinding pas masuk ke air. Lumayan dingin ternyata.
"Ih..kok gak bilang-bilang kalau dingin sih! "
"Emang kenapa? Namanya aja sungai sayangku. Mau aku angetin?"
🚨🚨🚨⚠️⚠️
*Sudah di ingetin loh ya...
EJ menatap Nicholas.
"Gak deh makasih." Nicholas menarik EJ ke pelukannya. Hidungnya mulai menelusuri leher EJ tempat dimana bau harum EJ berasal.
"Eegghh... ngapain?"
"Cium baumu. Kamu tuh wangi."
Nicholas semakin menjadi-jadi. Bibirnya mulai memagut milik EJ dan tentu saja mendapat respon positif dari EJ. Di sela-sela ciuman itu, tangan Nicholas sudah lebih dulu menjelajahi perut dan dada EJ. Membelainya hingga EJ tanpa sadar menggigit bibirnya. Sensasi ransangan Nicholas itu memang gak main-main.
"Nichooohh..ssshh.."
Nicholas menggigit bagian belakang leher EJ. EJ tahu kebiasaan Nicholas sebelum bercinta dengannya.
"Ini di hutan...ssshhh.."
"Emang kenapa?"
"Malu! Aahh...sshh.."
Nicholas hanya tertawa kecil lalu meneruskan pekerjaannya untuk merangsang pasangannya. EJ mengeratkan pegangannya ke bahu Nicholas saat cowok itu mengangkat tubuhnya dan menidurkannya di batu.
"Gak ada siapapun di sini. Cuma ada aku sama kamu."
EJ udah gak tahan. Nafasnya semakin memburu. Pelepasannya hampir dekat. Padahal hanya tangan Nicholas yang bekerja,tapi sudah seperti ini rasanya.
"Nichohhh... Nichohhh..aahh!"
Tubuh EJ sampai terangkat saat pelepasannya datang. Selalu begini,EJ menatap Nicholas dengan pandangan sayu dan memohon menginginkan lebih. Nicholas mengangkat sebelah bibirnya.
