[ 16- JEALOUS (?) ]
Yerin memutar tubuh Mona kekanan dan kekiri, lalu dia pun tersenyum dengan bangga karena melihat gaya Mona yang begitu anggun dan elegan seperti Ratu kerajaan saja.
Malam ini keluarga Mona dan keluarga Yerin akan datang ke acara bisnis para orang tua. Kedua sahabat dari orok itu pasti memilih untuk berangkat bersama, jika tidak mereka lebih baik tidak ikut.
Saat ini Mona sudah siap dengan gaun berwarna abu muda tanpa lengan dan panjangnya satu jengkal diatas mata kaki. Kaki nya terbalut high heels berwarna senada dengan gaunnya. Rambut coklat gelapnya juga ia gulung menjadi satu dengan anak rambut yang sengaja tak ia bawa agar menambah kesan manis juga elegan.
Makeup nya yang sederhana membuat wajahnya lebih bersinar dan memancarkan kecantikan nya yang alami.
Sedangkan Yerin tampil dengan gaun hitam dengan high heels yang senada. Yerin menggunakan makeup bold nya, menambahkan kesan berani dan tangguh bagi siapa saja yang melihatnya.
Keduanya memasuki mobil Rubicon dan supir segera menjalankan nya menuju tujuan yaitu gedung mewah yang memang disewa oleh pihak acara.
Pintu mobil terbuka, keluarlah kedua anak miliarder itu dari mobil yang bisa dikatakan sangat mahal. Seluruh atensi orang-orang yang ada di dalam gedung langsung terpusat pada kedua gadis itu. Dinding-dinding gedung di bagian lantai satu itu kebanyakan kaca, membuat mereka bisa melihat Mona dan Yerin dengan jelas.
Tatapan datar yang dipancarkan Mona membuat nya seperti boneka Barbie yang hidup. Sedangkan Yerin menebarkan senyum tengilnya. Keduanya berjalan memasuki gedung itu lalu bergabung dengan orang tua mereka yang tengah mengobrol dengan rekan kerjanya.
Mona dan Yerin menyingkir dan memilih menikmati hidangan yang disajikan. Mereka berdua mencicipi beberapa makanan yang membuat mereka sedikit tertarik.
Yerin menyodorkan sepotong kue dengan krim stroberi kearah Mona, “Cicipi deh, asli candu banget krim stroberi nyaaa!”
Mona mendorong kue yang ada di piring kecil itu, sambil menatap tidak minat pada kue itu. “Lo aja yang makan, gue gak mau gemuk.” Ketus Mona.
Yerin mengerucutkan bibirnya atas penolakan Mona yang sangat tidak elit, apalagi hanya karena alasan 'tidak ingin gemuk'.
“Bilang aja kalo lo gak mau nyobain karena ngeliat Saga bawa gandengan.”
Mona menatap Yerin tajam.
Tadi memang mereka berdua sempat melihat Saga, karena keluarga laki-laki itu juga seorang pebisnis yang cukup terkenal. Namun, bukan itu yang membuat Mona salah fokus, tetapi Saga yang menggandeng seorang gadis cantik rupawan yaitu Gaby Selviana Jelonda model cantik yang tengah naik daun di umur nya yang masih dini.
Sontak melihat hal itu entah kenapa membuat Mona merasa kesal dan jadi bad mood sendiri. Tentu saja Yerin mengamati hal itu semua, apalagi kalau bukan cemburu coba? Yerin tau jika Mona tengah cemburu tetapi gadis itu selalu mengelak.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Revenge Of Rose
Novela JuvenilSetelah dua tahun dia menetap di Rusia, kini dia telah kembali. Antagonis yang digadang-gadang meninggalkan negara ibu nya karena ingin melupakan seseorang yang pernah singgah di hati terdalam nya. Kemunculan dia menghebohkan seisi Selenophile High...