Assalamualaikum all
Bagaimana hari kalian?semoga menyenangkan ya?
Saya mau buat cerita,dan ini hanya fiktif belaka jadi jika ada kesamaan maka itu hanya sebuah kebetulan!
No plagiat!
Thanks all.
"Ard...bangun gih mandi kan mau sekolah?"ucap bima membangunkan gadis itu yg masih terlelap tidur dibawah selimut."Emhh...udah pagi ya, cepat banget"
"Iya buruan nanti telat biar aku antar sekalian aku juga mau kerjaa"
"Tapi aku ga punya seragam Bim...kamu lupa?"
"Ya ampun ardivaa...tadi malam kamu kerumah aku pakai baju apa?Terus sekarang kamu lagi pake baju siapa?"bima sungguh bosan melihat sifat ardiva yang satu ini dari balita sampai sekarang selalu kelupaan
"Oh iyaa seragam ya,terus aku pake baju kamu hahaha lupa"nyengirnya membuat bima menggeleng kepala sembari meletakkan handuk berwarna merah ke gantungan."Yaudah buruan mandi"
"Iya iyaa sabar donk"
Masih ingat gaa,dziki mengantar ardiva pulang sekolah dan sampai dirumah dia sudah tidak diperkenankan tidak baik oleh kakaknya makanya ia masih tetap stay dengan seragam untungnya sampai dirumah diva mencuci seragamnya.Dan pakai baju kaos,celana milik bima dilemari.Ardiva juga ga lupa jemurnya ditempat yang dingin agar seragamnya cepat mengering
"Emangnya Lo udah dapat kerja,kan Lo baru luncur dari turki?"tnya ardiva ditengah sarapan paginya bersama bima."Udah lah,dri awal gua udah daftar dirumah sakit Bhayangkara umum,taukan pasti itu rumah sakit apaan?"
"Itukan rumah sakit terbesar dikota,yakin lo keterima disana?"
"Yakin lahh,udah cepat makan abis itu siap-siap berangkat"
"Iyaa"
Setelah percakapan panjang dan sarapan pagi yang mereka lakukan akhirnya keduanya sama-sama berangkat pergi dan meninggalkan rumah bernuansa ungu itu."Abis pulang sekolah tunggu gua dihalte biar gua jemput,dan kalau brian nyariin lo,Lo Harus sembunyi dan minta tolong gua ga mau kejadian tadi malam terulang lagi dan kalau gua lama Lo bisa telpon gua pinjam pakai handphone teman lo dulu ntar gua beli handphone baru buat lo dan jangan..."
"Sssssttt bawel banget sih jadi cowo,huh iyaa iyaa bimaa kek cewe tau gaa"
"Dengerin!"
"Iyaa gue dengerin kok"
"Hm baguss, yaudh udah sampai hati-hati waspada ngerti kalau...."
"BIMAAA"
"CK,Iyaa"
"Eh tunggu"
"Apalagi sih Bim,mau nyenyeny lagi"
"Uang jajan buat Lo"bima memberi segepok uang tunai 1jt,kepada ardiva membuat gadis itu memandangnya heran."Banyak banget,ngepet lu"
"Sembarangan,ini hasil gua kerja diturki la selama praktek udah ambil masih kurang?"
"Eh ng-nggak nggak udah cukup kok,makasih bima lo sahabat pengertian dehh muachh"Ardivaa mencium pipi laki laki lalu pergi membuat bima terdiam kaku dimobil
𓆦 𓆦 𓆦 𓆦 𓆦
Ardiva berjalan menuju kelasnya,saat sudah berada didepan kelas seseorang dari belakang membekap mulutnya dan membawanya sedikit jauh dari kelas."Emmm""Ssssttt ini guaa!"
"Dziki"lirihnya
"Dikelas ada pacar lo,gua ga mau nantinya dia maksa lo lagi"ucap dziki menunjuk ke arah kelas yang terdapat Brian tengah duduk sambil main handphone didalam kelas mereka padahal sudah jelas brian adalah kelas 3 MIPA 2."Kak Brian?"
"Lo benaran pacaran sama dia?"
"Ngga,dia itu kakak angkat gue dzi"
"Tapi kok ngaku jadi pacar Lo tadi malam?"
"Panjang ceritanya,jadi gimana gue masuk kelas kalau begini ceritanya"tnya ardiva bingung."Kita ke kantin aja yuk,sklian gua mau sarapan ga sempat tadi sekalian nunggu bel pasti pas bel itu cowo pergi"
"Bagus yaudah yok,tapi Lo traktir gue juga yak"
"Iyaa"
Sementara dikantin:
"Tangan lo kok merah?"tnya dziki saat diva tengah membenarkan rambutnya terlihat pergelangan tangan temannya memerah."E-eh mm ngga-ini karena make up. iya make up:)"ujarnya gelagat
"Ini pasti gara-gara kakak lo narik paksakan!"
"Ngga ahg!"
"Gua yakin,harus diberi pelajaran dia!"
"Dziki,ga usah dzi!"
"Ngga bisa ardiva,dia udah kelewatan sama lo!"
"Ngga papa udah nanti gue ceritain ke elo dan sekarang lo makan aja dulu ntar lagi datang baksonya"
Dziki menatap ardiva lirih tak menyangka bahwa ia terluka karena kakaknya,dziki duduk dengan keadaan kesal bahkan ia sampai tak nafsu makan,ntah perasaan apa yang dimiliki remaja itu hingga begitu khawatir dengan temannya."Punten,ini baksonya 2 kan ya?"
"Eh iya Bu,makasih yaa"
"Sama-sama neng,yaudah Monggo"
"Ini makan punya lo"
"Gua ga nafsu makan"
"Makan gaa,gue tonjok lo entar dipesan tapi g dimakan!"
"Ck,iyaa"desisnya
Thanks all.
Semoga suka ya
Vote komen dan likenya jangan dilupain wkwk.
Wassalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
NEW FRIENDS
General FictionKetika ada murid baru membuat pusat perhatian seisi sekolah hanya tertuju padanya,tapi tidak dengan gadis yang ada dikelasnya Karena hal itu membuat Ferdziki Gravata penasaran bahkan jatuh cinta terhadap gadis ini? #BnykTypoUsahaknBacaDariAwl #NoPla...