Bab 44

3.9K 381 124
                                    

PLAKK!

" Sialan! Kau benar-benar sialan, Bible! " itu adalah Aira yang dengan keras menampar pipi sang empu, bermaksud untuk membalas perlakuan nya terhadap suaminya! Tangannya bergerak lagi untuk menampar, Bible tampak pasrah. Ya, ia memang pantas mendapat hal ini. Bahkan tamparan dari Aira  sangat tidak sebanding dengan apa yang telah ia lakukan

Saat tangan itu melayang, tampak tangan lemah Daniel menahan tangan itu, ia menggeleng terhadap sang istri, mengisyaratkan bahwa Aira tidak perlu melakukan hal tersebut

" Sudah lah, itu hanya sebuah kesalahan pahaman, tidak apa-apa Tuan Bible " ucap Daniel dengan ringisan sakit, Bible mendengar itu seketika berdegup kencang. Mengapa sangat mudah lelaki itu memaafkan? Padahal dia hampir membuat Daniel mati!

" Saya benar-benar menyesal " ungkap Bible, terlihat Daniel hanya tersenyum disana lalu meyakinkan bahwa itu tidaklah apa-apa, lalu tampak datang beberapa perawat sembari membawa ranjang pasien

Setibanya para perawat itu membantu mengangkat tubuh Daniel ke ranjang pasien tersebut dan mendorong benda itu untuk dibawa masuk ke rumah sakit tentu itu diikuti oleh Aira

Setelahnya, semua tampak hening. Biu menatap Bible dengan tajam, yang di tatap hanya bisa tersenyum canggung, sambil tangannya mengusap-usap tengkuk nya dengan rasa segan, " Maaf, sayang " hanya itu yang bisa ia ucapkan

Biu menghela nafas lelah, ingin marah namun ia tak bisa melakukan itu sebab Bible melakukan itu juga untuknya kan,  hanya saja suaminya ini salah mengira orang

Lalu nampak oleh manik Biu suaminya sedang menyamakan posisi dengannya lalu tampak meraih tangannya

" Sayang, bisakah jangan dulu marah? Aku benar-benar minta maaf, aku tidak tahu cerita sebenar "

Mendengar ucapan sang suami yang sangat terlihat sendu, membuat tangan Biu terulur untuk menyentuh pipi tirus sang suami

" Sudahlah, itu tidak apa-apa, aku mengerti. Nanti minta maaf lagi dengan Tuan Daniel ya? Meski ia berkata maklum tapi tetap saja kamu harus meminta maaf lagi " Bible mengangguk patuh terhadap sang istri, ia tentu akan melakukan hal itu

" Aku merindukan mu " Bible berucap kemudian lalu memeluk sang istri untuk kedua kalinya yang dimana itu langsung dibalas oleh Biu

Mereka berpelukan disana, masih menyalurkan kerinduan masing-masing, mungkin terdengar berlebihan namun itulah yang terjadi

" Maafkan aku yang gagal menjagamu " di sela-sela pelukan itu Bible berucap penuh akan penyesalan, sungguh diri nya selalu dihantui rasa bersalah akibat kejadian yang menimpa Biu, ia merasa dirinya lalai menjaga sang istri, jika saja ia lebih tegas menjaga Biu, ia yakin kejadian ini tidaklah akan pernah terjadi

Bible akan benar-benar menghancurkan orang yang telah berani menyentuh istrinya!

Ia berjanji tidak akan salah orang lagi... Ah...

" Jangan menyalahkan diri, ini bukan salahmu, Bai. Orang itu memang berniat jahat dengan ku " Biu menjawab ucapan sang suami sekaligus menenangkan

Bible melepas pelukan itu dengan lembut, " Siapa yang melakukan ini kepada mu, sayang? Beritahu aku! Aku akan membalas nya untuk mu "

Biu yang mendengar itu badannya sedikit menegang, ia sedikit trauma jika mengingat orang yang menyebabkan badannya sakit

Ia menatap sang suami dengan takut-takut, " Dew Jirawat "

Deg!

Mendengar nama yang disebut oleh sang istri, tidak membuat Bible terkejut. Ya, dia sudah menduga orang itu yang berbuat, walau ia terlambat menyadarinya

FATE -BIBLEBUILDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang