「-」
Junghwan terbangun. Kala ia tidak merasakan kehadiran seseorang yang semalam menemaninya tidur berada di sampingnya lagi. Ia kemudian bangkit, menengokkan kepalanya kesana kemari mencari sosok yang dicarinya.
Junghwan tidak berpikir panjang. Dirinya yakin bahwa mamanya itu pasti sudah bangun terlebih dahulu dan tentunya sudah berkutat di dapur saat ini. Jadi tidak butuh menunggu nyawanya penuh, junghwan memilih untuk mengambil handuknya dan beranjak ke kamar mandi.
Ia ingin cepat cepat meluncur kebawah dan membantu mamanya memasak pagi ini. Dirinya juga baru saja teringat kondisi lengan Jisoo kemarin malam.
Tidak menghabiskan banyak waktu junghwan telah selesai. Bahkan seragam Sinsu middle school itu sudah rapi melekat di tubuhnya.
Tanpa basa basi untuk melihat penampilannya di kaca, Junghwan mengambil tasnya dan mengacir keluar kamar. Tapi pemuda itu malah kebingungan ketika sampai namun tidak melihat presensi mamanya di dapur sesuai dengan perkiraannya tadi. Hyunsuk dan Jihoon lah yang berada disana dengan sarapan mereka yang sudah rapi berada di atas meja makan.
"Kak! Mama kemana?"
"Ilang!" balas Jihoon.
"Ck, kak Jihoon! Junghwan beneran tanya!" kesal junghwan menatap tidak suka kearah jihoon.
"Nggak tau hwan."
Junghwan kembali berdecak merasa tidak puas dengan jawaban itu. Ia lalu berjalan kedepan kebelakang sembari memanggil manggil Jisoo membuat Jihoon membanting pintu kulkas. Merasa begitu risih dengan suara junghwan ketika memanggil manggil mamanya itu. Benar benar begitu risih akhirnya Jihoon memilih kembali kedalam kamarnya.
Tidak lama setelah hal itu Junghwan kembali dengan wajah kecewa lalu mengambil duduk. Menaruh kepalanya di meja dengan helaan nafas yang terdengar di telinga Hyunsuk.
"Kenapa sih hwan? Palingan juga berangkat kerja."
Junghwan mendongak. "Lengan mama lagi sakit. Kemarin baru aja ketumpahan air panas kak." lirihnya berharap Hyunsuk membalasnya dengan sedikit peduli.
"Cuma gitu doang juga! Biarin aja kenapa sih!"
"Kak hyunsuk kok ngomongnya gitu! Lumayan parah loh! Kemarin Junghwan juga liat kayaknya mama tuh mau sakit kak!"
"Apaan sih hwan! Lebay banget gue dengernya. Terus kalau udah gitu lo mau ngapain? Balikin waktu buat nyegah dia pergi? Lagian kalau nggak balik harusnya bersyukur nggak sih." seru Jaehyuk yang baru saja datang membuat Junghwan menggeram.
"Kak jae yang apa apaan!! Nggak tau apa apa mending nggak usah sok ngerti!!"
Setelah mengatakannya Junghwan pergi. Padahal waktu masih menunjukkan setengah jam an lagi untuk bus kearah sekolahnya datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Treasure Mom || [Hiatus]
FanficJisoo hanya perlu menunggu waktu, Dimana kedua belas putranya mau menerima ia sebagai sosok ibu dalam hidup mereka. Dan disaat waktu itu tiba, bahkan dunia juga menjamin, bahwa dirinya akan menjadi seorang wanita yang paling berbahagia. [Kim jisoo...