「-」
.
Mata pemuda itu perlahan terbuka. Akibat silau matahari siang yang akhirnya berhasil masuk melewati celah-celah kecil dan mengenai matanya. Lelaki bersurai hitam itu pun bangkit lalu meraih ponselnya yang terus bergetar. Banyaknya pesan masuk dari teman teman se kampusnya ia abaikan dan segera beranjak ke kamar mandi untuk sekedar mencuci wajah dan menyikat giginya.
Setelahnya ia turun menuju dapur mengarah ke meja makan. Matanya tertuju kearah sebuah roti lapis beralaskan piring dengan sebuah notes kecil. Hyunsuk berjalan menghampiri.
Hyunsuk-a! Makan sarapanmu kalau bangun hm! Tidak apa apa, kamu udah kerja keras akhir akhir ini. Hwaiting!
Hyunsuk menaruh kembali secarik kertas itu lalu duduk dan memakan rotinya.
Tidak terlalu memikirkan notes dari jisoo yang entah kenapa mengatakan hal itu. Ia tidak berpikir panjang. Hyunsuk yakin bahwa dosennya lah yang memberitahu tentang gagalnya ia dalam tugas kemarin.
Sampai detik dimana suara dentingan ponsel yang cukup keras membuat pandangannya beralih.
-----
"Gimana? Udah tanya kak hyunsuk?"
Jaehyuk mengangguk menanggapi pertanyaan mashiho yang baru saja datang menghampirinya dan Asahi di lapangan indoor. Menyaksikan bagaimana permainan haruto dan jeongwoo yang sedang berlatih bersama tim basket mereka. Bukan mereka, lebih tepatnya asahi karena jaehyuk hanya fokus bermain ponselnya sedari tadi.
"Baru balik dari kelasnya kak jihoon lo?" asahi bertanya ketika mashiho mengambil duduk disampingnya.
"Hm! Pak yuta ngeselin banget anjir! Di bilangin kak jihoon lagi sakit malah di suruh buat sakit terus. Mukanya kayak orang ngemis mau ditonjok!"
"Terus kenapa nggak ditonjok?"
Mashiho merotasikan bola mata. Terlalu malas untuk meladeni pemabahasan guru asal negeri matahari terbit itu lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Treasure Mom || [Hiatus]
Fiksi PenggemarJisoo hanya perlu menunggu waktu, Dimana kedua belas putranya mau menerima ia sebagai sosok ibu dalam hidup mereka. Dan disaat waktu itu tiba, bahkan dunia juga menjamin, bahwa dirinya akan menjadi seorang wanita yang paling berbahagia. [Kim jisoo...