Saat fey dan yang lainnya sedang menikmati minumannya tiba² aksa datang dan menghampiri meja fey.
Aksa juga mempunyai status yang sama di club ini, aksa juga member vvip sama persis dengan fey.
Posisi duduknya dzaky di sisi sofa sebelah kanan, lanjut fey, vita, zahra dan reza. Jadi fey di apit dzaky dan vita.
"Sayang?!!" -aksa
"Mau ngapain lo kesini?" -vita
"Apasih ta? Gue harus jelasin semuanya ke fey?" -aksa
"Nggak ada yang perlu di jelasin kok. Mendingan kamu balik ke table kamu sendiri aja deh." Ucap fey datar
"Sayang?!! Pliss? Dengerin penjelasan aku dulu." -aksa
"Aku udah bilang udah nggak ada yang perlu di jelasin lagi. Dan mulai sekarang kita putus aja ya?" Ucap fey santai
"Sayang? Fey? Plis jangan gini dong? Aku tu cinta sama kamu aku nggak mau putus dari kamu." -aksa
Karena kerasnya suara musik jadi saat berbicara harus sedikit berteriak agar terdengar.
"Kamu suruh dia pergi dari table kita, kalau dia nggak mau panggil penjaga." Bisik fey pada dzaky
"Siap bu." Ucap dzaky tegas.
"Pak aksa bu freya meminta anda untuk pergi dari tablenya, saya mohon dengan hormat pak aksa tinggalkan table ini? Atau saya akan panggilkan satpam." -dzaky
"Fey? Kenapa jadi gini sih fey?" -aksa
Aksa terus berusaha untuk berbicara dengan fey, namun fey seolah tak perduli dan pura² tidak mendengar.
Pandangan fey lurus kedepan tanpa menoleh pada aksa sama sekali, dzaky benar² memanggil satpam sesuai permintaan bossnya.
Tak lama satpam datang untuk mengusir aksa, namun aksa tak mau pergi dan melawan satpam yang sedang memegangi tangan aksa dan mencoba menarik aksa.
"Lepasin?!" Teriak aksa
"Apa kalian tidak tau siapa saya? Saya adalah member vvip disini, kalo kalian berani mengusir saya seperti kalian akan saya adukan ke manager bar ini." Teriak aksa lagi.
"Maaf pak, meskipun bapak member vvip jika bapak mengganggu ketenangan pengunjung lain maka bapak tetap kami keluarkan." -satpam
"Okay fine, saya nggak akan ganggu mereka lagi! Tapi saya sudah open table vvip, jadi biarkan saya disini." -aksa
"Silahkan, tapi jika bapak membuat ulah lagi terpaksa kami benar² mengeluarkan bapak dari club ini." -satpam
Aksa tak menjawab justru menghempaskan tangannya yang di pegangi satpam, setelah terlepas aksa pun duduk di sofa yang sudah dia reservasi.
Fey menambah kembali minumannya bahkan dengan kadar alkohol yang lebih tinggi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
