BAB 34

738 51 3
                                    

"Kak!! Kalau flora ikut kakak boleh?"
"Enggak Flo!! Kakak gak mau mama semakin benci sama kakak!"
"Tapi flora sendiri kak dirumah!"
"Iya kakak tau flo kakak tau, tapi!! Yaudah deh kamu boleh main ke apart kakak! kalau enggak kamu sering-sering aja ke basecamp kakak"

Disaat mereka kembali ke kelas masing-masing aldo dan flora berbicara sepanjang lorong.

"Serius kak?!"

Aldo mengganguk dan mengelus rambut milik flora, dan berpisah di ujung jalan kelas. Disaat aldo berjalan menuju ke kelasnya oniel menghampiri aldo dan menanyakan kesibukannya.

"Do!"
"Apa?!"
"Lo sibuk gak?"
"Kalau gue sibuk kenapa? Dan kalau gue gak sibuk juga kenapa?"
"Ck., lo ya do bertingkah banget!" Ucapnya "Gue mau minta tolong"

Terus mereka berhenti di lorong tersebut, dan membicarakan apa yang mau mereka rencanakan!

"Emang lo minta tolong apa?"
"Gue mau nembak indah! Lo bantuin ya!!"
"Hah!! Lo mau nembak indah?!"
"Hustttttt diam!!! Kita ni didepan kelas nya indah, aldo!!!"

Disaat mereka berbalik badan dan melihat pintu dibelakang diri mereka, terlihat Shani dengan senyum manis nya di ambang pintu melihat mereka berdua.

"Ngapain kalian masih disini? Gak denger bel masuk ?"
"Heheh denger ci, ini kami mau jalan ke kelas" Jawab oniel
"Kalau Mau masuk kelas, kenapa teriakin nama indah?!"
"E-eng-enggak kok ci, gue sama aldo gak teriakin nama kak indah kok ci, yakan do?" Jelas oniel menyenggol lengan aldo
"Eh iya ci betul kata oniel, kita gak ada kok teriak-teriak"
"Enggak deng ci boong mereka"

Hadeh mati gue, ada kak gita lagi

"Emang lo dengar git?"
"Dengar ci, jelas banget!"
"Hayo lo" ucap nya
"Ihhh cici malah ngejek" ucap oniel
"Udah ah ntar pak firman masuk kita terlambat lagi"
"Eh iya gue lupa, yaudah ci, kak git, gua sama aldo pamit ya"
"Iya, hati - hati ya"

Lalu aldo dan oniel berlari ke kelas nya mengingat yang masuk adalah guru killer yang paling ditakuti sama siswa SMA 48SCHOOL.

Disaat mereka sudah di ambang pintu hendak membukanya terlihat senyum ashel selaku ketua kelas mengembang ke arah mereka.

"Lah shel, ngapa senyum kesambet ya lo?"
"Ck., apaan sih chik gue senyum liat tingkah mereka noh!"

Chika pun menoleh ke arah oniel dan aldo yang mau masuk kekelas.

"Eh eh eh kalian mau kemana?" Cegah ashel
"Awas" Jawab aldo
"Lo itu kenapa terlambat?!"
"Gue ada urusan"
"Lo sama oniel gue tunggu klarifikasi nya"
"Buat apa?!"
"Gue kan ketua kelas!! Pak firman gak masuk! Dia izin gak masuk kelas karena Sakit"
"Ha!!!!!! Jadi pak firman gak masuk??!" Teriak mereka serempak

Ashel seketika menutup telinga nya mendengar teriakan mereka berdua.

"Is napa sih lo berdua, pengang telinga gue dengar teriakan lo pada!"
"Eh maaf shel, jadi nyesel do kita lari tadi dari depan kelas ci shani sampai sini"
"Emang kenapa kalian lari?"
"Iya lah, gue udah capek-capek sama aldo lari dari sana ke sini tau gak lo?! Karena tau kalau pak firman yang bakalan masuk kelas"
"Hahahah jadi lo berdua lari?"
"Iya" Jawab mereka serempak
"Duhh kasian nya aldo sama oniel" ejek chika
"Lo ngejek lagi gue bejek muka lo" ancam aldo
"Bejek siapa?" Tanya sisca yang hendak masuk ke ruang kelas mereka

Lah phi sisca kok disini? - pikir aldo

"Eh enggak kok phi, itu anu bejek... ha bejek bebek, biar jadi bebek goreng,ya kan niel?"
"Eh iya phi bejek bebek"
"Bejek bebek? Sadis banget kalian bunuh hewan dengan cara di bejek" sambung indah

GOODBOY IN JMW [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang