GOODBOY IN JMW [END]

BAB 16

Maaf ya teman - teman bab yang lalu gak aku revisi emang mau di perpendek aja cerita nya
Karena lagi ada kegiatan di dunia nyata heheh

Btw, selamat membaca🌻

_______________________

"Mama?!" Ucap aldo
"Hai anak mama" Sapa cindy
"Mama kemari ngapain?" Tanya adli sambil menyalami Mama nya
"Mama kemari mau liat bocah perempuan itu" ucap cindy

Lalu aldo dan adli pun berdiri bersama cindy dan mendatangi bocah tersebut yang masih tertidur di ranjang rumah sakit.

"Mah ini liontin anak ini" Seru adli memberikan liontin bocah ini

Cindy yang melihat liontin tersebut kaget dan tidak menyangka ini terlihat seperti liontin flora 3 tahun lalu.

"Mah" Panggil aldo yang melihat buliran air mata mamanya mengalir secara tidak sengaja

"Aldo dan adli, Mama mau kalian berdua cari latar belakang anak ini selama 3 tahun terakhir jika emang betul dengan firasat Mama, mungkin dia adalah adik kalian yang hilang" jelas cindy

Aldo dan adli pun mengganguk mengerti dengan ucapan cindy.

•••
7 hari berlalu kini aldo berada di basecamp JMW.

"Kak ran, tolong sabotase cctv jalan senopati 3 tahun lalu. Bisa?" Tanya aldo
"Lu gila ya do? Gua mana bisa ngehack kek gituan. Coba tanya oniel bisa kagak dia menyabotase itu semua" jelas aran
"Ya kan mana tau kak aran bisa, oniel gua hubungi dari tadi gak bisa melulu" Seru aldo prustasi
"Gua tau oniel dimana" ucap cio datang
"Lo darimana ha? Siang amat lo ke mari"

Dugh...

"Sialan lo cio" ucap aran
"Lo pun pake nanya lagi gua darimana"
"Iya maaf bro, gue lupa lo darimana"

Lalu chika, Shani dkk nya pun datang ke basecamp jmw untuk bantu aldo yang selama 7 hari ini terlalu sibuk mengurusi hal yang berkaitan dengan adiknya.

"Hai" ucap Shani menyapa
"Halo aldo" ucap ashel menyapa aldo

Aldo yang disapa pun hanya tersenyum manis kepada ashel

"Is balas gitu, malah diem aja" ucap ashel kesal
"Udah gua balas kan?" Tanya aldo

Ashel yang mendengar pertanyaan aldo pun hanya membuang muka cemberut nya ke sembarang arah.

"Kalian-kalian pada ngapain kemari?" Tanya aran kepada Semuanya
"Kami Mau bantu Aldo ran, gak boleh ya?" Tanya sisca
"Astaga gua lupa ada mak lampir disini"

Sisca yang mendengar sindiran aran pun hanya menampilkan muka jeleknya.

"Dih jelek amat muka lo sis" ujar cio
"Husttttt, baru juga datang udah ribut aja" ucap
Chika

"Hahahah" tawa mereka semua

"Eh iya shan gue denger adek lo dari australia pulang ya?" Tanya aran
"Iya"
"Terus dia pulang ngapain?" Tanya cio
"Katanya sih netap di Indonesia"
"Sekolah di Indonesia?" Tanya aldo

Shani yang mendengar pertanyaan aldo pun mengangguk.

•••
"Papa!!!" Panggil fiony
"Ada apa fio, kok teriak-teriak?" Tanya nya
"besok fio ngadain pesta boleh?" Tanya fiony ke papa nya
"Pesta apa sayang?" Tanya nya
"Pesta ulang tahun papa, boleh?" Tanya nya lagi
"Hmmm" tampak papa nya berfikir "boleh sayang" ujar papanya
"Hore makasih papa sayang" ucap fio memeluk sang papa
"Iya fio sayangnya papa" elus papa nya dikepala fiony

•••
"Bro, gue denger adli sama aldo lagi mecahkan kasus hilangnya flora, kenapa lo selo aja?" jelas arfan yang tengah memegang kopi
"Selo pala lo gue pusing mikirin itu dari semalam Gue juga tau aldo lagi nyari adiknya, tapi gimana caranya menghilangkan bukti, sementara semua kejadian itu terjadi disaat mati lampu dan rame gue yakin aldo gak dapetin itu semua" jelas nya
"Lo yakin?" Tanya oniel yang datang ketempat itu
"Lah elo?" Kaget semuanya
"Hai bro, gue oniel orang terkece sepanjang raya" Sapa oniel dengan pd nya

Dey,arfan dan geri mengejutkan kening nya Lalu mereka tertawa dengan kepedean oniel.

"Mau ngapain lo kemari? Mau cari perkara?" Tanya geri
"Selo bro gua kesini cuman mau ngasih ini" Tunjuk flasdishk yang ia bawa
"Flasdishk? Untuk?" Heran dey
"Iya flasdishk, untuk elo. flasdishk ini gua mau ngasih ke elo karna gue udah muak dengan aldo. Lo mesti tau Flasdishk ini berisi apa!" Seru oniel tengil
"

Bukti - bukti gue?" Tanya dey

Oniel pun mengganguk dengan pertanyaan dey.

tetapi dey melihat oniel dengan penuh tanda tanya mengapa ia berpihak ke dey jika dia memegang bukti yang sudah di kumpulkan aldo?

"Gua gak percaya lo tuh bakalan ngasih itu barang" ucap geri

Lalu pun oniel melemparkan flasdishk itu ke arah dey dan langsung di tangkap dey.

"Gua cabut dulu" ucap oniel meninggalkan basecamp cakra

Geng cakra hanya terpaku di tempat dengan melihat kepergian oniel, dan tak lama itu pula punggung oniel pun tak kelihatan.

"Apa maksud nya?" Heran dey
"Udah bos buruan buka aja tuh flasdishk gua penasaran isi nya" ucap geri yang diangguki arfan

•••
"Raisha buruan ntar telat lo!!" Teriak freya
"Ck., Sabar kek. Gua juga udah bangun ini" jelas raisha

Siang ini mereka akan pergi kerumah shani sebab sahabat freya udah tiba dari australia 6 hari yang lalu.

"Buru sha, ntar kesorean" ucap freya

Ceklek

Pintu kamar raisha terbuka menampilkan perempuan berparas rapi dengan style cewek mamba.

"Ngapain lo cantik amat?" Tanya freya gamblang
"Lah kan katanya lo mau ngajak gue jalan kak" Seru raisha

Freya yang mendengar ucapan raisha pun menepuk keningnya. Lupa menjelaskan ke sang adik bahwa mereka mau kerumah sang sahabat bukan jalan-jalan ke Mall.

"Yaelah sha, gue lupa kalau gue cuman ngajak lo ke rumah ci Shani doang" jelas freya
"HAH!!!?" Kaget raisha "Yaelah kak napa lo kagak jelasin dari tadi sih kak!!!" Teriak raisha
"Isss.... gak usah teriak juga napa sha, Buru ganti baju nya terlalu rapi dengan aku yang simple ini" ucap freya memijit pelipisnya
"Iyaiya tungguin aku di garasi ya" ucap raisha

Freya yang mendengar itu pun langsung memasuki garasi mobil nya.

_________

Next episode ntar siang ya.

Waduhhh napa nih si oniel berpihak sama geng cakra?