Konsep telah disusun matang-matang. Jungkook sudah memiliki beberapa sampel lagu yang akan dimasukkan ke dalam comeback album solonya, termasuk sampel yang Taeyoon suguhkan. Sama seperti Lisa; selain bekerja menjadi seorang penyanyi, terkadang Jungkook juga meramu musiknya sendiri. Ia memiliki studio pribadi di gedung agensi, bahkan di penthouse-nya sendiri.
Saat ini Jungkook sedang memantau Lisa yang berada di dalam ruang kaca studionya. Gadis itu sedang menyanyikan lagu yang rencananya akan digunakan dalam proyek kolaborasi mereka.
"Coba ulang sekali lagi." Jungkook menarik headphone-nya sejenak, lalu melanjutkan, "Perhalus bagian, 'Kau lebih menenangkan dari sakura di musim semi'."
Lisa berdeham tipis, mengangguk satu kali, kemudian mengulangnya sesuai arahan Jungkook. Ia adalah seorang artis yang profesional. Ia tidak akan membiarkan perasaan pribadinya mengacaukan pekerjaannya.
Lagu berjudul You're My Everything yang Jungkook tulis ini tercipta saat ia tengah memikirkan Lisa dengan hati yang berdebar-debar. Lagu itu menceritakan bagaimana ia jatuh cinta; menunjukkan betapa ia menyukai Lisa, mendamba dengan cara yang luar biasa indah. Sebab untuk pertama kalinya, ia merasa jatuh cinta pada orang yang tepat. Seseorang yang membuatnya tak pernah berpikir untuk menyerah dalam meraih cinta—bukan seseorang yang membuatnya dibudaki oleh sebuah hubungan beracun hingga terus-terusan berpikir bagaimana caranya untuk melepaskan diri.
Di lain sisi, sesekali Lisa menyentuh headphone-nya, mengalunkan suara emasnya. Matanya terpejam pada bagian tertentu, seakan lagu itu menyatu dalam jiwanya. Ia menyanyikan lagu ini dengan sepenuh hati, setulus hati tanpa ada paksaan; sehingga lagu ini terdengar begitu hidup bagi siapapun yang mendengarnya.
Jujur saja, Lisa ingin menitikkan air mata tatkala ia mendengar suaranya dengan suara Jungkook selesai dipadukan. Hatinya seperti bergetar. Pesan-pesan yang berupaya Jungkook sampaikan padanya seakan merasuk, menciptakan secuil keyakinan dalam dirinya bahwa Jungkook memang benar menyukainya, membuatnya sedikit berani untuk meletakkan sedikit harapan dan kepercayaan pada pemuda itu.
"Kupikir ini sudah sempurna," kata Jungkook. Ia melepas headphone-nya, menoleh pada Lisa yang duduk di kursi sebelahnya. "Mungkin Taeyoon-Hyung akan memberikan sedikit sentuhan pada aransemen akhir."
Lisa mengangguk-angguk pelan, turut meletakkan headphone yang semula ia pakai. "Syukurlah kalau begitu. Prosesnya lebih cepat dari yang kubayangkan."
"Kau menyukai lagu ini?"
"Tidak ada alasan untuk tidak menyukainya," tukas Lisa, jujur. Ia menoleh pada Jungkook, menemukan sepasang mata hitam dengan segaris kilau di sana. "Lagu ini memiliki lirik dan melodi yang indah. Easy listening. Aku yakin para fans dan general public akan menyukainya juga."
Jungkook mengukir segaris senyum tipis. "Untuk pertama kalinya, aku menciptakan lagu untuk seorang wanita."
Lisa mengangkat satu alis, memandang tak yakin. "Kupikir kau sudah menciptakan banyak lagu tentang cinta. Bahkan dahulu kau sangat amat mencintai Ahrin."
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Stars | Lizkook✔️
Fanfic[M] Jangan percaya bila idolamu berkata, 'Kami tidak punya pacar, sebab kami tidak memiliki waktu untuk berkencan karena sibuk.' Lalisa Hwang dan Ahn Jungkook tergabung dalam geng pertemanan para selebriti. Mereka selalu berkata demikian pada fans m...