4 - Bertemu Cowok Dingin

1.6K 44 0
                                    

Entah apa yang sedang terjadi pada Haura hari ini. Dia sudah mengalami kejadian memalukan sebanyak dua kali di minimarket.

Tapi tindakannya tadi itu benar benar membuat Haura malu setengah mati.

"Semuanya lima puluh ribu, kak" ujar mbak kasir itu membuat Haura langsung tersadar akan kenyataan.

Haura sontak memberikan uangnya pada mbak kasir tersebut.

"Makasih ya," ucapnya sambil tersenyum.

"Iya, sama-sama."

Kakinya kemudian melangkah keluar dari minimarket dengan pikiran yang super berantakan. Pantas saja tadi mbak kasir sempat menatapnya sambil menahan ngakak. Ternyata mbak kasir itu sudah mengetahuinya.

Karena lagi-lagi Haura kembali larut dalam lamunannya, Haura tidak sadar bila Haura menghalangi sebuah mobil yang ingin melaju pergi dari parkir minimarket.

Tinn... Tin...

"Eh?"

Suara klakson mobil itu benar-benar mengejutkan Haura.

Dia bahkan sampai berkedip berkali-kali untuk tetap bersikap normal.

Kepala Haura segera menoleh ke kanan. Menyadari bila berdirinya Haura di sini menjadi penghalang mobil, Haura segera memundurkan kakinya sebanyak tiga langkah.

Setelahnya mobil itu perlahan mulai bergerak kemudian bergerak mendekatinya.

"Lain kali kalo punya mata itu digunain!" seorang cowok itu mulai berbicara pada Haura dengan nada super tidak santai. Meninggalkan Haura yang masih shock dan terdiam di tempat.

"Dia lagi? " gumam Haura menyadari itu cowok yang sama dengan yang di kasir.

Mendadak wajah Haura jadi semakin sebal. "Siapa sih dia? Kok nyebelin banget orangnya!?"

Meskipun Haura baru bertemu dengannya hari ini, akan tetapi Haura sudah merasa kurang suka dengannya. Juga haura memberikan perspektif bila cowok itu angkuh dan kasar.

Dikelilingi 6 Cowok BadboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang