Di pagi hari yang cerah mulai menyinari sekitaran daerah yang terjamah oleh sinar nya yang hangat, begitu juga sinar nya dapat masuk melalui celah sebuah kamar yang di tepati seseorang
Membangun kan seseorang yang tengah tertidur di dalam itu, manik merah dengan iris emasnya mulai menampakkan warna nya. Pandangannya sedikit kabur melihat langit-langit di dalam ruangan yang dia tiduri. Pikiran nya mulai berproses memikirkan sesuatu, kemudian matanya membesar ketika telah mengingat sesuatu yang membuatnya langsung terbangun dari tidurnya
Dia meringis kesakitan dengan seluruh tubuh terasa sakit, kepala yang masih berat terus dia paksa untuk mengingat kejadian yang sebisanya dia ingat. Irisnya menelusuri keseluruh ruangan itu namun orang yang dia cari tidak di dekatnya
Dia memaksa untuk bangkit tak peduli rasa sakit dan perih di sekujur tubuhnya untuk mencari seseorang yang dia penting kan, dia menuju keluar dengan tertatih-tatih menahan seluruh sakit di tubuh nya
"Astaga! Rengoku-san! Anda mau kemana? Sebaiknya anda terus beristirahat dulu" seru Yuki putri dari kepala desa menghampiri Kyojurou untuk menahannya tidak lebih banyak bergerak
"Dia ada dimana...?" Ucapnya lemah
"Tenanglah Rengoku-san ayo kita masuk dulu anda tidak boleh banyak bergerak" pinta Yuki menahan tubuh pria itu dengan hati-hati untuk menyuruh masuk kedalam ruangan
"Tidak... Aku harus melihat nya, ada dimana dia? Bagaimana keadaannya...?!" Ucapnya lemah namun tetap bersikeras mencari seorang wanita yang sangat berharga
"Kyojurou-kun..."
Suara lembut yang selalu memanggil namanya itu telah datang di hadapannya, wanita itu Sakura membawa ember yang berisikan air dan juga kain putih untuk membasuh luka dan tubuh pria itu
Iris merah dengan emas itu semakin membesar melihat nya bibirnya gemetar, orang yang dia cari telah hadir di hadapannya dia langsung melangkah maju mendekati Sakura lalu memeluknya erat
Sehingga membuat ember yang berisikan air yang Sakura bawah terjatuh ke lantai
"Syukurlah kau selamat Sakura" ucapnya berat di telinga Sakura serta adanya nada kecemasan di ucapan nya yang membuat nya semakin memeluknya
"Kyojurou-kun...?" Sakura terheran
"Aku sangat khawatir... Aku pikir aku tidak bisa menyelamatkan mu" sambung dengan nada gemetar begitu juga dengan pelukan nya
Sakura dapat merasakan tubuh pria itu gemetar ini pertama kalinya pria itu kelihatan sangat cemas sekali padanya
"Kyo... Ayo kita masuk. Kau sebaik nya lebih banyak istirahat dulu" ucapnya menepuk pundak pria itu pelan sambil mengelus nya supaya pria itu sedikit lebih tenang
Pria itu menghentikan pelukannya menurut apa yang dikatakan Sakura tubuhnya di papah masuk dibantu Sakura memegang tubuh nya
"Terima kasih Yuki-san telah menjaga Kyojurou-kun bentar... Nanti biar aku saja yang mengelapnya" ucapnya pada ember yang terjatuh tadi membasahi lantai kayu kediaman itu
"Tidak perlu Sakura-san, biar nanti orang saja yang mengurusnya dan akan ku suruh mengantarkan air bersih lagi kemari"
"Maaf terus merepotkan Yuki-san" ucapnya merasa tidak enak hati
"Tidak apa-apa Sakura-san santai saja... Sebaiknya anda rawat suami anda lebih dulu dia lebih membutuhkan anda disisinya" pinta Yuki tersenyum
"Um... Baiklah sekali lagi terima kasih kembali Yuki-san" jawab Sakura menunduk dan di balas Yuki lalu pergi meninggalkan mereka
Di dalam kamar mereka tempati Sakura memapahnya dengan perlahan ke futon pria itu, Kyojurou sedikit meringis kesakitan saat itu
"Harusnya kau jangan bangun dulu Kyo... Luka mu masih belum sembuh"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Cherry Blossom {Rengoku Kyojurou}
FanfictionSeorang putri raja berdarah suci membuat para iblis tergila-gila akan darah manis nya, untuk mendapatkan darah suci itu berdampak akan kehancuran nya kerajaan sang putri ulah para iblis yang berontak untuk mendapatkan nya hingga banyak korban yang t...