Hyat...! Hyat...! hyat...!!!
Seorang pemuda bersurai emas-merah sedang berkonsentrasi berlatih pedang kayu nya
"Kyojurou-kun istirahat duluu aku udah nyiapkan teh dan manisan ubi kesukaan mu nih" ujar seorang gadis cantik rambut yg di sanggul bersurai pink seperti bunga Sakura
*Fujihara Sakura 12 tahun"Hyat...umu!! Baiklah" ujar pemuda itu menghentikan latihannya *Rengoku Kyojurou 12 tahun
Pemuda itu kini telah duduk di atas engawa meminum teh hijau yg telah diseduh dan manisan ubi kesukaannya
"UMAI!! Ini sangat enak Sakura" puji nya
"Fufu terima kasih...kalau gitu makan lah yg banyak aku udah buat banyak di dapur kalau kurang akan ku ambilkan lg" ujar gadis itu senang melihat pemuda itu dengan lahap memakan masakannya
"Umu! Tentu saja aku akan memakan setiap masakan mu karna masakan mu itu selalu lezat" puji Kyojurou yg mana membuat rona tipis berada di pipi Sakura
"Ahh..kamu bisa aja hihi" Sakura malu²
"Aniue...nee-san.." ucap seorang anak laki² sekitar umur 8 tahun sedang membawa manisan ubi yg banyak
"Ara.. Senjurou-kun terima kasih kau telah membawakannya" Sakura
"Hehe sama² nee-san...ini Aniue makan lah yg banyak 'besok' Aniue akan 'ikut ujian' kn?" Senjurou
"Ah!! Iya benar besok ya ujiannya"
Sakura baru mengingat besok adalah hari dimana Kyojurou akan mengikuti ujian akhir seleksi menjadi pemburu iblis selama tujuh hari yg akan di adakan di gunung Fujikasane dan selama itu mereka harus bertahan di atas gunung yg dipenuhi dengan iblis yg kelaparan akan daging manusia
Rasa cemas mulai timbul dalam hati Sakura, dia tidak ingin Kyojurou pergi ketempat itu namun dia juga tidak bisa menghentikan tekad dan semangat api Kyojurou yg terus di nyalakan dalam hatinya
"Sakura..? Ada apa?" Ucap Kyojurou
"Ah tidak ada...kalau gitu habis kn ya aku mau ke dapur dulu mau nyiapkan makan malam" ujarnya lalu menuju ke dapur
🌸🌸🌸
Malam nya Sakura menyiapkan masakan Sukiyaki sebagai makan malam mereka
Seperti biasa Sakura membawakan makanan itu ke depan kamar Shinjurou, sejak kematian Ruka dia tidak pernah lg keluar makan bersama dengan mereka bertiga
Sakura mengetuk pelan pintu Shoji itu
"Shinjurou Oji-san aku udah bawakan makanannya, Sakura harap Oji-san memakannya ya"Namun tidak ada sama sekali jawaban di dalam kamar itu
"Kalau gitu Sakura tinggal di depan...selamat makan Oji-san" ucapnya lalu meninggalkan makanan yg ditaruhnya
Dia tidak pigi melain kn mengintip setelah menaruh makanannya Sakura selalu mengintip apakah makanan nya di ambil atau tidak dan sudah berapa tahun belakangan ini Shinjurou mau mengambilnya di luar kamar nya dan menghabiskan nya
Berbeda dengan dulu baru² Ruka meninggal Shinjurou sama sekali tidak ada niat untuk makan sama sekali dan hanya terus²an mabuk, jika Sakura mengantarkan makanan nya ke dalam kamarnya dia akan selalu mencampakkan nya lalu akan menerima makian dari pria itu
Namun sekarang sudah mulai ada sedikit perubahan dan Sakura berharap jika suatu hari nanti Shinjurou kembali seperti dulu lg dan ikut makan bersama dengan mereka bertiga
Setelah melihat makanan yg di taruh di depan kamar nya di ambil Shinjurou Sakura tersenyum lalu menuju ruang makan, kedua pemuda Rengoku masih bercengkrama megenai teknik pernafasan api sekalian mereka sedari tadi sedang menunggunya untuk makan bersama
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Cherry Blossom {Rengoku Kyojurou}
FanfictionSeorang putri raja berdarah suci membuat para iblis tergila-gila akan darah manis nya, untuk mendapatkan darah suci itu berdampak akan kehancuran nya kerajaan sang putri ulah para iblis yang berontak untuk mendapatkan nya hingga banyak korban yang t...