(Datang hanya untuk kembali)Di siang hari, tepatnya di Bandara soekarno-hatta ada seorang gadis yang menunggu jemputannya. Sudah lama menunggu tetapi jemputan yang di maksudnya belum juga sampai
"Ya Tuhan lama banget sih, satu jam nihh aku nunggu" gerutunya si gadis
Setelah menunggu hampir 1 jam 5 menit, jemputan pun datang.
"Pak, kok lama sih" ucap gadis itu
"Maaf non tadi macet, soalnya bubar kantor sama anak sekolah non" ucap supir
"Ahh iya juga ya" pikir si gadis
"Yaudah pak, maaf ini kopernya tolong, saya masuk ya?""Iya non silahkan, saya masukin dulu koper ya" ucap si supir
Si gadis mengangguk sebagai jawaban, karna capek terlalu lama menunggu si gadis langsung tertidur di dalam mobil.
30 menit berlalu si gadis dan supir sudah sampai.
"Non maaf sudah sampai" ucap si supir membangunkan si gadis
"Eughhh, ohh iya pak, jangan lupa ya tolong kopernya, terimakasih" ucap si gadis
"Chika.... Pulang papih, mamihhh" teriak Chika di ruang tamu
Ya gadis yang datang kembali ke tempat kelahiran yaitu YESSICA TAMARA ANDARA yang sering di panggil Chika, anak dari pasangan PUTRA PANJI ANDARA dan AYA NURHAYATI ANDARA, Chika anak ke 3 dari 3 bersaudara Chika memiliki 2 kakak laki laki, yang pertama CHRISTIANO PUTRA ANDARA sering di panggil (Tian) dan ADELIO PUTRA ANDARA yang sering di panggil (Lio).
Kedua kakaknya sangat merindukan adik perempuannya itu karna sudah hampir 3 tahun dirinya berada di jepang rumah omanya
"Ehh si bocil dah pulang" ucap Tian turun dari tangga untuk menghampiri Chika
"Mamihhhhhh" teriak Chika melihat Aya turun dari tangga
"Chikaaa jangan teriak teriak" ucap Aya menghampiri anak bungsunya
"Aaaa... Mamihhh" ucap Chika
"Dasar bocil" ledek Tian
"Abang ko nggak jemput Chika?" tanya Chika
"Abang baru datang sayang, ayah belum pulang, kak Lio juga masih di sekolah" bukannya Tian yang menjawab tapi Aya sang ibu
"Huhhh main teruss sihh" ucap Chika
"Ehhh gue mah kuliah ya, emangnya elu, sekolah belum lulus udah mau pindah" ucap Tian
"Husss abang gak boleh gitu ahh" ucap Aya membela Chika
"Tuhh nggak boleh gitu bang wleee" ucap Chika, saat Christian akan membalasnya Aya segera memotongnya
"Abang udah, yuk syang ke kamar biar abang disini" ucap Aya
Aya dan Chika pun naik ke lantai dua, kamar yang sudah 3 tahun Chika tak tempati. Kangen, sedih, sesal, marah bercampur di sini, kenangan yang dulu Chika dan dirinya
"Yaudah sekarang kmu istirahat ya syang" Ucap Aya
"Iya mamih, makasih ya" ucap Chika
"Iya syang" ucap Aya meninggalkan kamar Chika
"Andai dulu aku gak pergi yaa, pasti aku masih bersama mu" ucap Chika berkaca kaca
Di lain ruangan masih di kediaman keluarga Andara, Christian yang sedang menonton di kagetkan oleh seseorang
"Woyyy.... " ucap orang tersebut menepuk kedua pundak Tian cukup kencang
"Anjinggg, kaget tolol" ucap Tian
"Kata pak diman, Chika dah sampe ya?" ucapnya duduk samping Tian
"Iyee tuh di atas di kamarnya" ucap Tian
"Yesss yaudah gue keatas dulu" ucapnya berlalu keatas
Tok...tok... Tok...
Ketukan pintu kamar Chika, tak butuh waktu lama Chika membuka pintu kamarnya dan tampak lah seorang laki laki bertubuh tegap di hadapannya"Kakakkkk.... Aku kangennn bangett" ucap Chika sambil memeluk kakaknya
"Kakak juga kangen banget sama kmu" ucap Lio
"Kakak baru sampai?" ucap Chika karna melihat Lio masih menggunakan celana seragam dan atasan kaos hitam
"Iya kakak habis kumpul eskul" ucap Lio
"Pantesan sampe sore gini" ucap Chika
"Bawa oleh-oleh nggak buat kaka?" ucap Lio
"Bawa dong, sini sini masuk masuk" ucap Chika menarik tangan Lio untuk masuk
Di kamar yang nuansa putih dan pink, dan dengan seribu kenangan tersimpan di sini.
"Wahhh banyak banget Chik, ini buat kakak?" tanya Lio
"Heheh karna kakak bilang aja, jadi aku beliin sebanyak ini" ucap Chika
Flashback
Saat Chika sedang belanja tiba-tiba handphone Chika bersuara
Ting...ting....ting....
Tertera nama Kakak Lio🐯
"Iya kakak" ucap Chika
"Chik jangan lupa yaa oleh-olehnya, yang buanyak banget buat aku" ucap Lio dalam telpon
"Iya kakak, kakak udah ngomong 15 kali dari kemaren" ucap Chika menjawab
" iya iya maaf, tapi jangan lupa yaa" ucap Lio
"Iya nanti Chika bawa buat kakak" ucap Chika
"Makasih" ucap Lio langsung mematikan telponan
"Ihh sama aja ngeselinnya" kesal Chika
Flashback off
"Sampe bosen aku dengernya" ucap Chika
"Ya maaf, bang Tian lu bagi gak?" ucap Lio
"Yang bang Tian itu di koper" ucap Chika
"Lohh ko bang Tian banyak banget, aku cuma setas" ucap Lio
"Itu cuma sebagian kakak, sisanya buat papih sama mamih" ucap Chika
"Ouhh buat dia juga gak? Heheh canda canda" ucap Lio sambil meledek tapi Chika langsung melototi nya
"Kakak plisss lahh, kakak kan tau aku" ucap Chika
"Maaf yahh, kakak janji bakal balikin dia kaya dulu lagi" ucap Lio, sambil mengelus puncak kepala Chika
"Iya kak makasih yaa" ucap Chika sambil memeluk kakaknya
Next........
Masih menggantung nihh siapa yaa yang di maksud dia oleh Lio, jangan sampe ketinggalan yaa part 2 nya lusa mungkin supaya 2 sekaligus sama part 3
Daahhhh guysss...
Mohon bantuannya......Perkenalan dulu ya guyss

KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA YANG DULU TEMAN
Fanfictionkalo kepo coba baca aja, jangan ragu, jangan bimbang, jangan pula terbayang bayang udah ahh ayoo baca aja semoga suka yaa......