11

10 4 0
                                    

Zayn kini menatap Gadis di depan nya terkejut. Bagaimana tidak? Kemarin gadis itu seperti akan mati namun lihat sekarang, gadis itu berdiri dengan dandakan glamor dan menatap nya dengan pandangan polos.

"Apa?" Tanya Elizabeth dengan nada polos. Kenapa juga orang ini menatap nya dengan tatapan seperti itu.

Zayn Menghela nafas, "Nona bukannya sedang sakit?" tanya Zayn.

"Apa sih yang kamu bicarakan? Kamu bisa lihat dengan mata kepala mu sendiri aku sehat juga bugar kan?" lanjut nya.

"Nona akan pergi kemana lagi sekarang?" tanya Zayn sudah tidak heran lagi dengan Keinginan random Elizabeth.

"Aku ingin pergi berkebun." Ucap Elizabeth, "Seperti pergi ke kebun strawberry atau jeruk." Lanjut gadis itu dengan ekpresi wajah yang masih menimang nimang. Ah, atau apa ia pergi ke kebun bunga tulip saja ya? Hm, apa pergi memangcing saja ya?

Zayn Menatap penampilan elizabeth dari ujung kepala sampai ujung kaki. Pakaian nya memang tertutup tapi tetap terilihat sangat glamor dan mewah. Penampilan Elizabeth membuat Zayn kini menarik nafas dalam dalam lalu membuang secara perlahan.

"Kenapa dari tadi kamu membuang nafas terus seakan akan kamu sedang frustasi?!" Risih Elizabeth.

"Sepertinya memang begitu ..." Zayn Bergumam pelan. "Nona apa anda yakin akan pergi ke area perkebunan dengan penampilan seperti ini?" tanya Zayn.

"Apa salahnya?" tanya Elizabeth.

"Tidak salah, memang cantik tapi jika pergi ke perkebunan dengan seperti itu agak berlebihan." Ucap Zayn.

"Jadi ini memang cantikkan?" tanya Elizabeth Memastikan.

"Ya cantik tapi sedikit berlebihan—" eh? Tunggu! Tunggu! Apa yang barusan ia katakana?!

"Hm .. jadi ini sungguh cantik ya kalau begitu aku tidak akan menggantinya. Ayo pergi!" Ajak Elizabeth seraya melangkah keluar kamar mendahului Zayn yang entah kenapa tiba tiba mematung.

Apa Zayn baru saja bilang 'cantik' pada gadis itu tanpa sadar??

***************

Zayn menatap Elizabeth yang tengah berdiri di hadapannya dengan ekspresi tak bisa berkata kata lagi. Bagaimana tidak?

Gadis itu, Elizabeth sebelumnya memasak untuk pergi memetic strawberry sendirian dengan penampilan nya yang sangat rapih, cantik dan Glamour namun lihat ini sekarang, Gadis itu Kembali dengan baju yang di penuhi tanah, sepatu yang Kotor, dan juga rambut yang sudah tidak berwujud.

Elizabeth memasang Ekpresi kesal kini. Alis gadis itu sedikit mengerung dengan bibir yang sedikit maju. Pipi gadis itu memerah, mata gadis itu juga sedikit membulat.

Sebenarnya gadis ini habis dari mana sampai seperti itu? pikir Zayn.

"Nona—

"Zayn gunakan Handphone ku untuk menelpon Lydia Sekarang suruh dia kesini untuk mengurus pembelian perkebunan ini!!" Ucap Elizabeth membuat Zayn sedikit membuka mulut nya tenganga.

"tapi kenapa?" tanya Zayn.

"Kenapa? Kamu bertanya kenapa?!" tanya Elizabeth, "Itu karena aku ingin mengusir mereka semua! Terutama orang yang kutemui tadi bisa bisanya dia mengejekku tentang tatakrama dan ektika padahal dia sendiri bodoh tentang itu!" Omel Elizabeth.

Elizabeth Kembali menatap Zayn, "Kenapa juga kamu tidak lindungiku?! Bukannya kamu Bersama ku untuk melakukannya?!" tanya nya pada Zayn Marah.

"Bukankah Nona yang meminta pada saya sebelumnya untuk menjauh dan tidak mengganggu Nona saat memetic strawberry tadi? Makanya saya diam disini." Ucap Zayn, "Nona juga pergi terlalu jauh sehingga saya tidak dapat menemukan nona." Lanjutnya.

Take Me HomeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang