What Do You Think?

Chapter 13

Keluarga Monkey sudah sampai dirumah. Mereka disambut dengan hangat, lalu karena hari sudah malam akhirnya mereka memutuskan untuk tidur.

Sebelum tidur Luffy biasanya deep talk dengan mommy nya, itu memang sudah rutin mereka lakukan, biasanya 1 Minggu sekali. Malam ini jadwal Luffy untuk deep talk pada mommy nya, Luffy ingin pergi kekamar mommy. Ternyata Robin sudah datang kekamar Luffy duluan.

"Halo anakku, mau cerita lagi? Apakah ada yang ingin kau tanyakan?" Robin memang sering mengosongkan waktu sebelum tidur, agar bisa mendengar apa yang terjadi pada anaknya.

"...mommy" Luffy memanggil dengan nada yang sedikit serak, seperti sedang menahan tangisnya

Mulai lagi.. Robin tau betul jika nada itu keluar dari mulut Luffy, Robin menatap sendu pada anaknya

"Luffy masih lemah ya? Kapan Luffy kuat mommy? Apa Luffy bisa berhenti meminum obat? Luffy tau kok, setiap minuman yang Luffy bawa kesekolah diisi obat.. mommy Luffy mau sembuh, kata dokter Luffy bakalan sembuh secepatnya.. tapi kapan itu? Luffy capek mom" air mata Luffy turun, melihatkan muka yang sangat kecewa karena dirinya terlahir lemah.. sedih, marah, bercampur dalam tangisannya

Ah tidak, ini terjadi lagi, Robin dengan sigap memeluk Luffy, mencoba menenangkan anaknya, akhir-akhir ini anaknya baik baik saja. Robin bersyukur dengan itu, tapi ternyata itu hanyalah tipu belakanya. Topeng yang Luffy buat tebal sekali, sampai sampai Robin lupa..

"Hei sayang, hei, dengarkan mommy. Sayang, liat kesini." Satu satunya cara adalah mengajak Luffy berbicara pelan pelan, tanpa ada sedikit emosi yang dikeluarkan

Luffy menatap mata mommy nya, terlihat mommy nya juga ikut menangis karena kasihan melihat anaknya. Luffy tak ingin melihat mommy nya menangis, tapi ia sudah tak punya tenaga untuk melap air mata mommy..

"Tenang kan diri dulu okey? Tarik nafas... buang tarik nafas... buang sekali lagi tarik nafas.. buang" Luffy mengikuti instruksi Robin dengan benar, dan hal itu lumayan efektif. Kini Luffy sudah lumayan tenang.

"Maafin mommy ya sayang, maaf mommy sering sakit juga ketika mengandung Luffy, maaf karena sering masukin obat dalam minuman Luffy, kalau mommy ga gitu Luffy ga bakalan mau minum obatnya, tahan sebentar lagi ya sayang?! Kamu pasti sembuh. Anak mommy kuat, anak mommy pasti sembuh okey? Jadi jangan nangis lagi sayaang" Robin mengusap air mata Luffy yang sudah kemana-mana di pipi indahnya, pipi yang lembut..

Luffy hanya diam sambil di puk puk sama Robin, rasanya nyaman. Luffy suka ketika dirinya di puk puk, rasanya tenang, dan sesaat ia bisa melupakan masalahnya. Tetapi, isak nya masih terdengar, Luffy tak tau lagi apa yang harus ia lakukan, ia ingin mengatakan semuanya pada mommynyaa! Tapi ia tak tau harus mulai darimana..

"Uffy, ayo cerita, bingung ya harus mulai dari mana?" Seperti membaca pikiran Luffy, Robin memang sangat peka pada anaknya

"Uffy bingung mom.."

"..." Robin hanya diam dan memutuskan untuk mendengarkan dan tidak menyelanya terlebih dahulu

"Badan Luffy lemah, lentur kaya cewek, dada Luffy juga kaya berisi dikit. Jadi sering dibilang cewek, padahal Luffy laki laki ya mom?? Luffy kan juga punya belalai kaya mereka, tapi mereka bilang Luffy cantik masa?"

Untung saja, Luffy sudah melupakan tentang dirinya, dan kini ia hanya menceritakan kesehariannya

"Hahahah, dada kaya gitu normal sayang, bukan berisi kaya mommy. Dan juga Luffy memang cantik, udah cantik, lentur, pintar lagi kurang apalagi coba?" Robin berusaha mengajak Luffy bercanda agar Luffy tidak memikirkan hal tadi

"Tapi mom!! Yang bilang Luffy cantik itu bukan cuma cewek, tapi cowok juga, masa Luffy disukai cowok?"

"Loh? Gapapa, kan normal sekarang cwok dan cowok berpacaran? Liat aja tadi om Doffy sama Tante Croco mereka nikah tu? Dapat anak juga lagi" Robin terkekeh ketika ekspresi yang dilontarkan oleh Luffy seperti kebingungan rasanya ia ingin menggigit anaknya dengan sangat kerass

"Mommy.."

"Ya sayang kenapa??"

"Bagaimana caranya mendapatkan anak?"

"..."

"..."

Sial!! Aku membicarakannya!!! Bagaimana ini? Robin panik, apa yang harus ia jelaskan pada anaknyaa?

"Jika kedua orang saling cinta dan sudah menikah, mereka akan mendapatkan anak. Luffy" dragon datang dan mencoba menjelaskannya pada Luffy

Untung saja, ada suaminya yang bisa menolong.

"Mommy, Daddy, cinta itu apa?"

______________________________________

Maaf pendek yahhah

Terimakasih yang udah baca dan jika suka dengan cerita ini silahkan vote