Hari itu, kau hanya berdua dengan Sasuke di ruangan divisi 3, seperti biasnya.
"(Y/N),''
Kau menoleh pada Sasuke.
"Orang tuaku ingin bertemu denganmu malam ini,'' Sasuke melirikmu sejenak.
"Oh,'' hanya itu reaksimu. "HAAAH!?"
Sasuke terkejut dengan teriakan 5 oktafmu. Ia terlihat sedikit melompat dari kursinya. "Kecilkan suaramu, (Y/N)!''
"Oh, maaf.'' Tanganmu menutup mulutmu sendiri. "Aku belum siap bertemu orang tuamu. Kita bahkan baru 5 bulan berpacaran,''
Sasuke menghela napas dan menyenderkan punggungnya di kursinya. "Aku juga berpikir begitu. Tapi orang tuaku yang pemaksa memaksaku mengajakmu makan malam di rumah keluarga Uchiha.
Kau berpikir sejenak. "Baiklah. Lalu, kamu menjemputku pukul berapa?''
"Pukul enam sore. Nanti pakailah pakaian yang anggun dan elegan. Tapi jangan terlalu norak. Kita hanya akan makan malam di rumah keluarga Uchiha,'' Sasuke menghampirimu. "Tapi aku yakin...''
Sasuke mengadah kedua pipimu. "Kamu akan terlihat cantik dengan pakaian apa pun,'' Sasuke tersenyum padamu.
Kau cekikikan. "Hihi.., terimakasih atas pujiannya,''
***
Pukul setengah enam...
"Akh! Kurang setengah jam lagi Sasuke akan menjemputku! Aku bahkan belum memilih pakaian!'' Kau uring-uringan di depan lemari pakaian.
Sambil berpikir, kau mengoles make-up tipis di wajahmu.
Drrrttt.... drrrttt.....
"Halo''
"(Y/N), aku sudah sampai. Cepatlah keluar'' itu Sasuke.
"Tunggu Sasuke! Aku belum memilih pakaian!'' Balasmu.
Klek!
Seseorang masuk ke dalam apertemenmu.
"Sasuke! Hei, keluar sana! Aku belum memakai baju!'' Kau mengeratkan lilitan handuk di tubuhmu.
"Kau terlalu lama! Minggir, aku akan memilihkan baju yang cocok!'' Sasuke menutupi matanya sambil mendorongmu ke kanan dengan pelan.
Sasuke berkali-kali mencocokkan baju kepadamu.
"Nih, ini yang paling cocok. Aksesorisnya tentukan sendiri saja. Aku akan keluar selagi kamu mengganti baju,'' Sasuke memberimu gaun V Neck selutut berwarna hitam.
Kau menahan Sasuke. "Jangan keluar. Disini saja. Aku akan mengganti baju di kamar mandi,''
Sasuke berhenti, lalu ia duduk di sofa.
Kau segera berlari ke kamar mandi dan mengganti baju.
Setelah mengganti baju, kau sibuk memilih aksesoris. Akhirnya pilihanmu tertuju pada kalung myrtle, hadiah ulang tahun dari Sasuke. Setelah itu, rambutmu kau gerai.
"Sudah selesai?'' Sasuke memandangimu dari bawah sampai atas. "Myrtle. Kamu cantik. Sangat cantik.'' Sasuke tersenyum.
***
"Oh ya, cobalah bersikap anggun di depan orang tuaku. Ayahku suka itu. Jangan beri lelucon saat kalian berbincang, orang tuaku sangat serius. Dan jangan dekat-dekat dengan kakakku,'' Sasuke memberimu tips saat kalian sudah di depan rumah keluarga Uchiha.
"Eh? Kenapa tidak boleh dekat-dekat dengan kakakmu?'' Kau mendongakkan kepalamu kapada Sasuke. Maklum, Sasuke memang tinggi.
"Karena-''
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Man (Sasuke X Reader)
Fiksi PenggemarSasuke Uchiha, apa ada yang nggak setuju kalo Ice Man ini ganteng? Pasti semua bilangnya Sasuke itu ganteng, cool, kece, dan blah blah blah. Jadi, Ice Man (sasuke x reader) adalah sebuah buku berisi cerita tentang Sasuke si Ice Man ini pacaran sama...