Bab 11. perlahan kembali

256 62 3
                                    

Mimpi adalah bunga tidur, beberapa orang menyebutnya sebagai pecahan ingatan lama yang terlupakan—lalu ingatan itu kembali hadir dalam wujud sebuah mimpi.

Pagi yang cerah seperti biasanya, saat salju mulai mencair dan liburan pun sebentar lagi berakhir—anak lelaki itu, Natsume Takashi terbangun dari tidurnya setelah dia mengalami sebuah mimpi asing yang terasa nyata.

Tentang seorang perempuan yang dia kenal belum lama ini, namun mimpi itu terus hadir menemani tidur malamnya.

"Apa youkai bisa menghilangkan ingatan seseorang?"

Nyanko-sensei yang tidur di bawah meja pendek itu menoleh ke arah Natsume, dia menatap jendela lagi—seperti teringat kenangan lama yang baru kembali. 

Beberapa hari ini Natsume selalu melakukan itu.

"Ada yang seperti itu." Nyanko-sensei menjawab ala kadarnya.

"Youkai seperti apa? Nyanko-sensei bisa melakukannya kah?"

"Aku tidak bisa. Itu bukan kemampuan ku, kenapa pula kamu tanya?"

Natsume diam. Dia pun tak yakin mengapa dia penasaran dengan kemampuan youkai yang bisa menghilangkan ingatan seseorang—yang pasti dia merasa terganggu dengan mimpinya waktu itu.

"Kalau tidak salah bukannya Yuki Onna bisa melakukan itu?"

Seorang perempuan berambut biru muncul dari jendela, dia tersenyum tipis bersama dengan beberapa youkai lain yang entah kenapa jadi berkumpul di kamar Natsume.

"Ah! Benar juga. Hinoe. Beberapa Yuki Onna bisa melakukan itu kan?"

Nyanko-sensei berucap. Dia baru mengingatnya lagi sekarang.

"(Y/n)-san kan seorang Yuki Onna"

"Hanya setengah, Natsume."

Perempuan berambut biru, Hinoe meralat ucapan Natsume.

"Dia entitas yang unik dan cukup kuat. Umumnya manusia tidak bisa memiliki keturunan dengan youkai, tapi dia berbeda. Pasti ibunya melakukan semua hal untuk bisa membuat dia hidup,"

"Itu benar. Beberapa youkai lain yang sangat membenci manusia pasti ingin membunuhnya,"

"Membunuhnya! Membunuhnya! Setengah youkai itu pasti akan di bunuh youkai suatu saat nanti!"

"Benarkah itu Nyanko-sensei?"

Natsume bertanya dengan suara tak percaya. Apa itu artinya hidup (Y/n) lebih berbahaya dari dia yang memiliki buku persahabatan?

"Sayangnya itu benar, tapi dia beruntung karena bisa menggunakan kekuatan Yuki Onna miliknya dan jadi kuat. Jika tidak begitu, mungkin dia bisa cepat mati"

"Dan untuk kemampuan menghapus ingatan itu bagaimana?"

"Mereka juga bisa melakukannya. Tapi tidak lama, mungkin hanya beberapa tahun? Tidak ada youkai yang bisa menghapus ingatan secara permanen kecuali youkai waktu"

'Tapi untuk apa?'

Jika mimpi yang Natsume alami beberapa hari ini adalah potongan ingatan, dia ingin tahu kenapa (Y/n) menghapus ingatan itu. Mereka rupanya sudah kenal sejak dulu, namun bagaimana bisa ingatan damai itu terhapus begitu saja? Natsume ingin menanyakan ini langsung pada (Y/n) nanti.

Ketika Natsume ingin menanyakannya langsung pada (y/n), dia terdiam begitu melihat pemandangan bak adegan klasik dalam cerita romantis di depannya.

"(y/n)-san?"

(y/n) yang melihat Natsume langsung menendang sosok lelaki di atasnya. Posisi tadi tidak baik untuk jantung, lalu itu juga dapat menyebabkan kesalahpahaman jika seseorang melihatnya.

"Youkai tadi jadi lari, Shuuichi-senpai"

(y/n) menggerutu sambil menjauh dari sosok yang dia panggil Shuuichi, sementara Shuuichi Natori (yang sudah membenarkan posisi berdirinya setelah menindih tubuh (y/n) karena terjatuh tadi) menatap ke arah youkai buruan mereka yang kabur.

"Ah—padahal tinggal sedikit lagi. Segelnya juga sudah hampir selesai."

(y/n) terbiasa menghabiskan waktu liburannya untuk melakukan tugas dari Shuuichi, yaitu dengan memburu youkai sesuai dengan keinginan klien. Lalu saat ini, kebetulan lokasinya dekat dengan rumah (y/n)—namun perempuan itu tidak menyangka dia akan bertemu dengan Natsume.

"Siapa anda?"

Natsume menarik tangan (y/n), membawanya ke belakang supaya (y/n) tidak dekat-dekat dengan Shuuichi.

Saat melihat mereka terjatuh dengan posisi yang ambigu tadi entah kenapa dia merasa tidak suka, apalagi memikirkan tentang hubungan apa yang dimiliki (y/n) dan lelaki bernama Shuuichi-senpai itu.

Shuuichi tersenyum simpul sementara (y/n) hanya diam menikmati perdebatan, tidak berniat untuk menjelaskan apapun dan menerima genggaman tangan dari Natsume.

Hehehe, di gandeng Natsume.

Melihat (y/n) yang tampak enggan menjelaskan hubungan mereka, Shuuichi pun memutuskan untuk mengatakannya sendiri.

"Aku Shuuichi Natori. Suami (y/n)-chan—"

"BUKAN!"

(y/n) langsung melarat jawaban Shuuichi yang membuatnya tercengang. Bisa-bisanya lelaki itu! Dia bahkan belum menikah!

"Suami?"

Natsume memiliki ekspresi terkejut yang lucu, dia menatap (y/n) seolah ingin mengkonfirmasi ucapan Shuuichi tadi.

"Dia bukan suamiku—haaa—aku bahkan belum menikah!"

(y/n) menjawab tegas sambil menatap kesal ke Shuuichi yang memalingkan wajahnya.

"Dia wali ku. Itu alasan nama belakang kami sama, jadi mungkin dia itu kakak ku?"

"(y/n), kau jahat sekali menjawabnya dengan ragu"

"Diam kau Shuuichi-senpai! Jangan ganggu!"

(y/n) berdebat lagi dengan Shuuichi yang terus menggodanya. Natsume melihat pemandangan itu dengan seksama, sangat jarang (y/n) memiliki ekspresi kesal begitu—rupanya ini adalah wajah lain dari (y/n).

(y/n) dan Shuuichi terlihat dekat. Saat seperti ini (y/n) tidak terlihat seperti anak SMA, dia tampak seumuran dengan Shuuichi.

Keakraban yang Natsume lihat membuatnya terdiam. Dalam hatinya ia merasakan perasaan lain yang tak pernah ia rasakan sebelumnya, apa ya?

'Seperti sesuatu yang berharga milikku diambil orang?'

Dia tidak tahu apa itu—atau bahkan dia tidak mau mengakuinya.

"Ada apa sampai Takashi datang ke sini?"

(y/n) akhirnya bertanya setelah dia selesai berurusan dengan Shuuichi. Kedatangan Natsume ini jarang sekali terjadi, lelaki tersebut selalu menolak saat (y/n) mengajaknya mampir.

Natsume sempat lupa dengan urusannya datang ke sana, dia menatap (y/n) lurus lalu berbicara pada perempuan itu.

"(y/n)-san, aku ingin mengatakan sesuatu padamu."







.
.
.
.
.
kok sifat si yeen nya jadi beda sama di prolog yaಠ◡ಠ

Selamat tujuh belas Agustus semuanya! (Yaelah, telat pake banget) maaf baru up! Sebenarnya aku lgi ngurus ceritaku yg (Asmara Tina) jadi fanfic kadang terbengkalai hnggg:(

Tapi aku usahakan up kok! Untuk 25 hari ke depan aku mungkin gak bakal up ini dulu ya, maafkan aku:'(

Btw, inilah cabang lomba yang kira-kira diikuti oleh peran dalam fanfic ini kalo 17an!

Natori/ Fuyuki (y/n) : lomba bawa youkai pake sendok.

Natsume Takashi: lomba pukul youkai .

Natori Shuuichi : lomba masukkin youkai dalam botol.

*Hanya berlaku untuk karakter yg bisa lihat youkai, hehe.

Half Youkai ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang