Dua tahun yang lalu...
Claude cuma duduk diem di mejanya, ini adalah hari pertama dia duduk di kelas satu Eruditio Academy. Matanya melirik Ling yang sibuk pedekatean sama Granger, kayaknya lancar sentosa si Ling. Granger keliatan senang berteman dan sebangku dengan Ling.
Claude mendengus kecil saat Ling yang premanisme berubah jadi cowok lembut dan gentle demi menarik perhatian Granger. Claude kembali menatap ke depan dan menatap datar ke arah depan. Dia berencara untuk bersikap seperti yang biasa dia lakukan, diam dan cool. Sampe satu orang ini dateng ke kehidupannya.
Tak lama Yuzhong dateng ke kelasnya sambil bawa berkas, hari pertama dia menjadi wali kelas ini masih senyum-senyum sopan dia. Ini kan dua tahun lalu, empat anak bobrok itu masih berpencar-pencar. Yuzhong berharap kelas yang dia pegang berisi dengan anak yang baik baik, sayangnya gak terkabul.
"Selamat pagi anak-anak!" Ucapnya tegas, semuanya membalas salam Yuzhong, yakali gak bales. Belum Yuzhong dudukin pantatnya di bangku guru, matanya nangkep satu cowok di bangku paling belakang yang sibuk maen suit sama temen satunya. Yuzhong udah tau tabiat nih anak dua, keliatan dari hari pertama dia tes masuk Academy.
"Xborg! Zilong!" Teriaknya dengan suara yang aduhai seraknya, Xborg dan Zilong berhenti suit dan menatap Yuzhong dengan mulut nganga cem orang bego. Yuzhong makin kesel ngeliat tampang mereka, ngidam apasih mamanya sampe punya anak begini?
"Xborg, kamu pindah ke sebelah Claude!" Titah Yuzhong bikin Claude naikin alis. Xborg mengerjap dan berdiri sambil ngacungin tangan, "Saya gak tau Claude yang mana pak!" Balesnya, sementara Zilong cuma menaikkan kedua bahu.
Yuzhong nepok dahinya frustasi, lalu dia menunjuk Claude yang lagi duduk sendirian di bangku pojok paling depan. Xborg cemberut karena dia gak suka duduk paling depan, tapi melihat aura dan tatapan sadis Yuzhong membuat Xborg langsung nurut. Dia berjalan dan duduk di sebelah Claude.
Claude cuma melirik dia dari samping, memperhatikan figur wajahnya selama beberapa detik sebelum balik ngeliat papan. Xborg bersidekap dada dan mulai menggerutu, dendam dia sama Yuzhong. Sedangkan guru itu santai santai aja nerangin peraturan sekolah, liat aja pembalasan Xborg nanti.
"Dasar naga ungu bau tanah." Gumam Xborg. Claude ngedenger itu dan berusaha menahan tawanya, nih anak keliatan mudah emosi banget. Claude berdeham dan balas bergumam, mata masih menatap papan. "Tau dari mana lo dia bau tanah?"
Xborg melirik Claude di sampingnya, agak kaget. "Iyalah, keliatan tua begitu. Apa karena belum ganti kulit kali ya? Atau jangan-jangan faktor stress?" Gumam Xborg lagi bertanya-tanya. Claude terkekeh pelan dan menggeser bangkunya dengan kaki untuk lebih dekat sama Xborg.
"Dia stress punya murid kaya lo bego." Gumam Claude lagi, bikin Xborg semakin mendengus kesal. "Itu namanya ujian sebagai seorang guru!" Gumam Xborg membalas Claude. Yuzhong yang melihat bibir Xborg bergerak jadi memicing curiga.
"Ngomong apa kamu Xborg?" Tanya Yuzhong, Claude langsung tutup mulut sedangkan Xborg cuman nganga. "Hah? Kok bapak tau?" Tanya Xborg pake nada ngeselin, walau gak sengeselin nada kiko.
"Tadi mulut kamu bergerak!"
"Ciee~ Bapak ngeliatin bibir saya yaa~? Ahay." Ucap Xborg sambil nunjuk-nunjuk Yuzhong, makin naik darah tuh naga ungu. Claude gak bisa tahan dan akhirnya ketawa kenceng, cuma dia dan Zilong yang ketawa denger candaan Xborg sedangkan semuanya tampak takut.
"Keluar kalian bertiga!" Mampus diusir.
"Keluar di dalem atau diluar Pak!?"
Duaar! Meledak emosi Yuzhong. Akhirnya dia berdiri dan malah dia yang keluar kelas, ngambek. Seluruh kelas mulai berisik lagi seperti biasa. Zilong berjalan ke bangku Claude dan Xborg dan ambil bangku dari belakang buat duduk di sebelah Xborg.
![](https://img.wattpad.com/cover/249309976-288-k890099.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Drama MLBB
RandomCuma kegabutan seorang player ML yang terobsesi dengan cerita cerita kehidupan para hero :v Sebagian besar cerita ini adalah cerita YAOI. Paham? No plagiat! #1 mobilelegends 25/07/21 #1 hanzo 25/07/21