episode 41(otiyan dan kaylana)

7 1 0
                                    

Ini masih lanjut chapter monster yang sesungguhnya.
.
.
.
Ada 2 manusia berjumpa dengan leo kaniyana.
Leo kaniyana:nama kalian siapa?.
Surya yunanda:aku surya yunanda dan dia(saryu yunanda) saryu yunanda, dia kakak saya. Kami ingin bergabung dengan kalian.
Master weko wiayana:apakah kalian yakin. Oke. Kalian bakal jadi master.
Leo kaniyana:benar sekali. Kalian berdua sebagai master.
Lia kaniyana:Hai kak.
Leo kaniyana:Hai juga lia.
Surya yunanda dan saryu yunanda:eh panglima lia, mekasih telah mengizinkan kita tinggal disini.
King coco:harusnya kalian mekasih pada saya.
Surya yunanda dan saryu yunanda:mekasih yang mulia raja.
King coco:ya sama sama.
Amelia stromina:Hai siapa mereka pah"amelia masih kecil, king coco masih perbudakan rakyat daratan(ender unitedhuman)"
Queen coco:Hai sayang, mama pengen ajak kamu amelia.
Amelia stromina:oke mom.
Amelia stromina dan queen coco pergi. King coco meskipun perbudakan rakyat kecil dan anak kecil dari manusia. Dia juga sayang pada keluarganya.
Leo kaniyana:yang mulia raja.
King coco:para manusia sialan beraninya dia bunuh dewa air. Dulu dewi es mereka yang bunuh.
Leo kaniyana:hiks kami kehilangan kedua orang tua.
King coco:tenang leo.
Master weko wiayana:ada kita. Panggilkan panglima lainnya.
King coco dan surya yunanda:yang benar kamu master weko/Ikan.
Master weko wiayana:enak banget lo memanggil gue ikan yah.
Surya yunanda:lo gak kasih tau namamu.
Leo kaniyana:dasar master-_-
King coco:memang master weko lupa kasih tau yah.
Master weko wiayana:perkenalkan aku weko wiayana, aku manusia ikan dari kota arisyan(nama dari dewa air)  kalau kalian?.
Surya yunanda:aku saryu yunanda, kami berdua kembar. Dan kami berdua dari strom foresta kota Nayumani(kota keturunan air(fishkin)
King coco:kalian berdua keturunan manusia air?.
Saryu yunanda:benar.
King coco:artinya, raja kalian baik pada kalian.
Duo s:ya yang mulia raja.
.
.
.
.
.
.
.
Kaylana:apakah kamu serius otiyan.
Otiyan:ya aku serius, kita bakal pergi dari sini, sebelum pasukan nether menyerang kita.
Kaylana:ayo.
Ziaro pun ingin habisin kaylana dan otiyan namun yang dibunuh oleh ziaro adalah ibu mereka(haylana)
Kaylana dan otiyan:ibu!!!!! .
Haylana:pergilah, ke laut"dorong otiyan dan kaylana ke laut dan hembuskan nafas terakhirnya"
.
.
.
.
.
Weko wiayana sedang bicara dengan prajuri fish foresta pun pergi ke luar.
Prajuri fish foresta:master, ada manusia dengan luka hitam di tubuhnya.
Weko wiayana:bawakan mereka ke penjara.
Prajurit fish foresta:baik master. "Prajuri lainnya bantu prajuri bicara dengan weko wiayana untuk bawa otiyan dan kaylana ke penjara"
.
.
.
.
Otiyan:aduh sakit kepala aku. Eh kaylana bangun.
Kaylana:apa yang terjadi otiyan.
Otiyan:aku gak tau kaylana.
.
.
.
Prajuri fish foresta:mereka sudah bangun, waktunya aku kasih tau pada yang mulia raja coco.
.
.
.
.
.
King coco:macam mana putriku hadiah dari papa.
Amelia stromina:terbaik papa.
Prajuri fish foresta:salam yang mulia raja dan yang mulia putri. Ada yang saya sampaikan.
King coco:apa dia?.
Prajuri fish foresta:para manusia sudah bangun yang mulia raja.
King coco:oke, master weko jaga anak saya.
Weko wiayana:baiklah, akan aku jaga. Leo main bersama Amelia.
Leo kaniyana:baiklah.
Karina sariawan:boleh aku ikut?. "Karina masih kecil dah jadi panglima, Amelia lebih tua dari karina. "
Weko wiayana:boleh kok panglima karina.
.
.
.
.
.
.
.
.
King coco,para prajuri,dan panglima fish foresta lain bernama yama uniyana.
Otiyan dan kaylana:ini dimana.
Yama uniyana:kalian ada di fish foresta.
Otiyan:hah fish foresta?.
Kaylana dan otiyan:kerajaan mana itu,itu tidak penting"ingin pergi tapi disambut trisula lempar ke dinding(ulah prajuri fish foresta) "
King coco:kasih tau, mau apa kalian?.
Leo kaniyana pun masuk dan mengecek keadaan 2 manusia itu.
Leo kaniyana:luka ini, mereka gak boong yang mulia raja.
King coco:oke kalian berdua, aku pangkat kan kalian sebagai panglima fish foresta.
Otiyan dan kaylana:mekasih yang mulia raja.
King coco:btw dimana orangtua kalian?.
Otiyan:orang tua kami.... sudah meninggal yang mulia raja.
King coco pun terkejut mau menangis, macam mana mau menangis. Meskipun dia raja yang kejam pada rakyat namun dia memiliki sifat baik.
King coco:maafkan pesan saya otiyan.
Otiyan:loh tau darimana nama kami.
Leo kaniyana:benar itu, darimana yang mulia raja tau nama mereka.
King coco:karna orang tua mereka ya panglima fish foresta.
Kaylana:anda pasti king coco kan udah mama ceritakan pada kami.
King coco:pantesan kalian memiliki kulit mirip ras fishkin tidak bertanduk ternyata dari mamanya telah menikah dengan manusia.
Kaylana:hehehe ya yang mulia raja.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"DIBALIK KESEDIHAN CECILA"
"Cecila, aku mohon panggilkan roh dan kamu adalah pewaris sihir spiritual dari ayahmu dan pewaris sihir aura merah dari ibumu"seorang wanita unknown"
"Dimana cecila telah bangun dari tempat tidurnya, ada panglima rumilora memanggilnya"
Panglima rumilora:cecila, apa kabar buruk.
Cecila:apa kabar buruknya Xariel?.
Xariel:tempat kita temukan.
.
.
.
"Flashback"
Dimana mereka temukan wajah kematian warga di kontak.
.
.
.
.
Flashback end.
Cecila:ya aku ingat.
Xariel:2 hari yang lalu mengalami kejadian yang sama.
Cecila:APA!.
.
.
.
Mereka pun masuk ke dimana korban pembantaian disana.
Xariel:disini tempatnya.
Cecila:tembok ni merah semua. Apakah tembok ini berwarna merah?.
Xariel:sebelumnya warna tembok gak merah.
Cecila lagi pikir dan liat gambar X_X pun teringat.
Cecila:INI KAN GAMBAR PERNAH KITA JUMPA?.
xariel:apakah ini pelaku pembantaian tersebut.
Cecila:ya, aku bakal cari tau. . . .
.
.
.
.
.
.
Bersambung....
Ending:cecila bakal cari tau pelaku pembantaian tersebut.

kau auroraku Musim 2(END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang