03

9.3K 634 10
                                    

Kelopak mata itu terbuka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kelopak mata itu terbuka. Menyambut cahaya memasuki penglihatan. Netranya terpaku pada laki-laki yang tengah menggenggam tangannya.

"Kamu gak papa, Ra?"

Aldara mencoba bangun dibantu laki-laki itu. Aldara ingin menangis rasanya mendapati laki-laki yang mirip saudaranya dikehidupan sebelumnya.

"Hikss hikss" Isakan itu kembali terdengar, membuat laki-laki itu panik.

"Hei, kamu kenapa? Coba cerita"

Namun, hal itu hanya semakin membuat Aldara menangis.

Laki-laki itu menekan tombol yang ada di tempat tidur Aldara. Tak lama kemudian, pintu terbuka menampilkan seorang wanita paruh baya.

"Ada apa tuan Arion?"

Telinga Aldara menajam mendengar kata 'Arion' di telinganya. Sebuah nama yang terdengar tidak asing di telinganya.

Aldara menatap wanita paruh baya itu.

"Siapa?"

Baik laki-laki dengan nama Arion dan wanita paruh baya tadi menatap bingung Aldara.

"Siapa apa Non Dara?" Jawab wanita itu.

"Arion siapa?"

Laki-laki berkacamata itu mendekat, mengelus lembut surai Aldara. Menatap wajah yang terlihat sembab akibat terlalu banyak menangis.

"Kamu lupa sama kakak? Kamu kenapa sih, Ra?"

Aldara berusaha mengingat para pemeran novel dengan nama Arion? Siapa Arion? Dirinya mengerutkan dahinya. Hingga satu nama terlintas dibenaknya. Bukan Arion yang itu kan? Batinnya bertanya.

Aldara mendongak, menatap lamat mata Arion. Mata coklat dengan Alis tebal. Ciri-ciri yang merujuk sang second male lead.

"Kamu, Arion kakak aku? Arion Valentino Chalandra?"

Mendapati pertanyaan tersebut membuat laki-laki di depannya tertawa. Apa setelah mendapati tunangannya mencintai perempuan lain, adiknya menjadi sedikit gila.

"Kamu kenapa sih Ra? Aneh banget perasaan. Lagian, kamu kan cuma punya satu kakak. Ya pasti aku Arion kakak kamu"

Aldara terhenyak. Malaikat pencabut nyawanya sekarang berada di depannya, dan tengah tersenyum manis. Dirinya tak percaya mendapati laki-laki yang mirip dengan saudara laki-lakinya dulu menjadi orang yang harus dia hindari.

Arion Valentino Chalandra, di dalam novel tak dijelaskan alasan mengapa hubungan Arion dan juga Aldara tak baik. Peran Arion muncul saat pertengahan cerita karena menyelamatkan sang female lead dari amukan Aldara yang notabene-nya adiknya. Setelah itu perannya hanya akan muncul saat female lead tengah kesusahan. Dulu, Daisy kira Arion melakukan itu karena melindungi adiknya, ternyata karena dirinya mencintai sang female lead.

CASSANOVA (HIATUS) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang