Hujan Kesepian

Bertaruh

Akan selalu ada seseorang yang kelak mematahkan hatimu, hingga caramu memandang cinta pun tak lagi sama. Dunia yang dulunya tampak warna warni akan tertutup rapat menyembunyikan gusar dengan rapi. Sebegitu banyak kau akan menyimpan gagal, takut, kecewa dan nestapa pada manusia. Hingga kelak kau akan berfikir jika cinta yang awalnya membuatmu menghamba padanya, hanya akan membuatmu hancur pada akhirnya.

Akan selalu ada seseorang yang kelak mematahkan hatimu. Membuatmu berfikir jika semua manusia di muka bumi sama saja. Tidak akan ada yang tepat dan baik untuk menemanimu karena pandangmu tentang cinta sudah jauh berbeda. Kau memandang perasaan tulus sebagai suatu yang kelak akan menghancurkan dan kemudian memperlihatkan sisi lemahmu. Kau akan melihat jika orang lain bisa saja membuangmu sewaktu-waktu dan kau yang terlanjur berani memulai akan sulit menerima hal itu. Barangkali nanti kau akan mempertanyakan dirimu sendiri. Apakah bahagia harus didapat dari raga selain ragamu?

Pada suatu kecewa yang ikut serta meyakinkan dirimu sekuat-kuatnya, kau akan merasa cukup dengan dirimu dan segala keterbukaanmu pada ragamu yang setia menemanimu. Kau akan merasa bahwa sendiri akan lebih baik daripada harus menaruh banyak percaya dan harapan pada orang lain. Kau akan merasa bahwa berjuang untuk membahagiakan diri sendiri akan lebih menyenangkan daripada menunggu orang lain menawarkan kebahagiaan padamu. Pada titik itu, kau mulai merasa bahwa kau tidak memerlukan seseorang yang bersedia mengosongkan pundaknya untuk menampung semua kesahmu. Kau bisa dengan bangga memamerkan dirimu yang sudah berdamai dengan segalanya. Orang-orang pun juga berpikir begitu, kau kuat dan mampu menjaga dirimu sendiri.

Namun pada satu waktu dalam hati terdalammu, dalam rutinitasmu, kau akan mulai merasakan satu hal bahwa hari-harimu dipenuhi dengan sepi. Kau kesepian. Kau tau bahwa dirimu membutuhkan seseorang untuk saling percaya dan menjaga rahasia. Hanya saja kau takut pada kisah gagal yang selalu membayangi tidurmu dan menjejakkan luka tak terkira dalam dada.

Kau ingin dan takut dalam waktu yang bersamaan. Kau melindungi hati kecilmu dengan bersikap keras menolak kedatangan seseorang. Kau menolak permohonan mereka yang dengan gamblang ingin membuatmu senang. Kau hanya tidak mau bertaruh sembarangan, sebab kau pernah dengan sembarangan menaruh hatimu pada seseorang yang dengan sembarangan menjaganya. Kau hancur ditangannya.

Pada akhirnya, patah hati akan mengubah sudut pandangmu akan cinta dan kawan-kawan nya. Di antara milyaran manusia, hanya beberapa saja yang layak dipercaya. Kau harus hidup sambil menjaga hati kecilmu yang pernah disangoni dengan luka. Sampai nanti.
Sampai nanti ada seseorang yang benar-benar menginginkanmu, mengusahakan segalanya, menjaga yang harus dijaga dan membuatmu menemukan bentuk cinta yang baik walaupun tidak sempurna. Hingga nantinya kau lupa bahwa jatuh cinta sejatuh-jatuhnya pun tidak akan terasa sakit sebab kau tau bahwa kau telah jatuh pada orang yang tepat.

-selamat bertaruh, menemukan cintamu-