CAST : Mark Lee, Zhao Lusi
Plot : just two siblings in love but . . . .
name :
WAIT , ini Family Indonesia Amerika ya . . .:) todak ada kaitan dengan agama plis !
kusengajakan pakai nama ngembarin artis ya , minjem doang bukan berarti artisnya mewa...
Aku terkejut begitu Oppa menggandengku masuk melewati beberapa orang pegawai yang menatap kami dengan keterkejutan sambil memberi salam.
Dia mengajakku ke kantor.
Ini kantor milik Daddy, tapi aku sama sekali tidak pernah kemari, hanya saja daddy sudah pensiun dan menurunkan posisinya ke Oppa , sedang aku ? aku menyukai hidupku sendiri.
Kami berhenti di sebuah pintu besar bertuliskan CEO , ah ini ruang kerjanya, batinku.
Oppa , menarik ku masuk dan melepas gandengan kami sebelum dia pergi ke mejanya dan membuka jas nya, sepertinya dia akan mulai bekerja, lalu kenapa mengajakku kemari ?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
aku memposisikan diriku untuk duduk senyaman mungkin mendapati pemandangan indah dihadapanku.
Bukankah ini terlalu berbahaya ? , aku berharap tidak ada siapapun yang bisa menikmati pemandangan seindah ini selain aku.
Aku berdiri dan berjalan ke arah meja oppa dan duduk diatas pangkuan nya dengan tiba-tiba, membuat pria itu terkejut dengan begitu jelas.
" jadi pak boss ? apa tujuan anda membawa saya kemari kalau anda perlu bekerja ? ", tanyaku.
Oppa tertawa. Alih-alih risih, pria itu malah melingkarkan kedua lengannya di pinggangku, " aku hanya berusaha pamer padamu, kalau aku adalah calon suami yang sempurna , Tmpan, baik, kaya, berkuasa dan hanya akan setia padamu " , bisiknya di ceruk leherku, membuatku bergidik tak kentara.
Oppa menatapku cukup lama , sebelum pria itu mencoba meraih sesuatu seperti semecam remot, menekan tombol yang langsung membuat pintu ruangan miliknya tertutup, dan . .
sudah bisa kalian tebak ,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
