Mafia kejam menjadi bucin (freenbecky) END

36

Lanjut...

Satu minggu kemudian, freen sudah dinyatakan sembuh. Dia kembali pulang ke mansion milik nya, sedangkan becky dibelikan rumah oleh nop. Freen sudah di maafkan oleh keluarga nya.

.

.

Tiga hari yang lalu nop sempat melamar becky, nop tidak hanya meminta izin kepada orang tua becky, dia juga meminta izin kepada orang tua freen. Freen yang mendengar itu melarang nya, nop mengiyakan permintaan freen, tapi kalau becky yang meminta melanjutkan lamaran tersebut. Nop tidak ikut campur, karena itu sudah menjadi pilihan becky.

.

.

Mobil mewah dengan harga selangit membelah jalanan kota bangkok. Tujuan adalah kediaman yang di tempati oleh sang kekasih hati. Setelah beberapa menit mengemudi, mobil pun berhenti. Dia keluar. Memasuki rumah mewah yang memiliki penjagaan ketat.

.

"Becky di mana?" tanya nya kepada pelayan yang kebetulan dia temui.

.

"Masih ada di lantai atas" jawab pelayan tersebut dengan sopan.

.

.

Freen tersenyum. Menuju lantai atas dan memasuki sebuah kamar yang ditempati oleh pemilik rumah.

.

.

Mata nya menangkap bayangan seorang wanita yang sangat cantik dalam balutan sebuah dress indah berbahan lembut. Dress tersebut tidak memiliki lengan, hanya terdapat dua tapi tipis di kanan dan kiri sebagai penyangga. Panjang dress hingga mata kaki yang dihiasi oleh heels mewah.

.

.

Penampilan becky sangat luar biasa cantik, elegan dan menawan. Namun, sorot mata menampilkan kesenduan.

.

"Apa ada masalah?" Freen berjalan mendekati si cantik dan membawa tubuh ramping ke dalam dekapan.

.

"Tidak. Hanya saja pekerjaan... yah, pekerjaan ku akhir-akhir ini semakin banyak" jawab becky, menampilkan senyum yang dipaksakan.

.

"Tolak semua pekerjaan itu, aku akan memberikan berapapun untuk mu. Karena mulai sekarang uang ku adalah uang mu" ucap dengan lembut sembari mengelus rambut becky yang terasa sangat halus dan wangi.

.

"Tidak. Aku lebih suka mencari nya sendiri, lagipula pekerjaan ku adalah hobi ku" membebaskan tubuh dari dekapan freen. Menatap hazel tajam nan saat ini terlihat lembut.

.

"Kita akan ke mana?" tanya nya.

.

.

Pandangan mata mereka bertemu. Tatapan mata freen turun ke bibir tipis yang menggoda dan meraup bibir tersebut dengan rakus, sehingga pemilik meronta.

.

.

Menyesap bibir tersebut dengan tangan yang bergirlya dan sesuatu di bawah sana juga sudah menegang sepenuh nya, tetapi harus menghentikan kegiatan karena dia akan melamar becky.

.

.

Menatap wajah si cantik, mengusap sisa saliva yang menempel pada bibir indah dan membawa keluar dari kamar tersebut.