Our Arranged Marriage| Chigiri Hyoma x Reader| END|

Chapter 1

૮₍ ˃ ⤙ ˂ ₎ა
./づᡕᠵ᠊ᡃ່࡚ࠢ࠘ ⸝່ࠡࠣ᠊߯᠆ࠣ࠘ᡁࠣ࠘᠊᠊ࠢ࠘~~~~♡
Aku membegal vote, comment dan follow kalian~~~

Getaran pada saku mengalihkan perhatianku yg terfokus pada tugas-tugas kuliahku yg menumpuk di atas meja. Tanganku meraih handphoneku yang berada di dalam saku. Terlihat nama Hyoma muncul dilayar. Chigiri Hyoma, tunanganku mengirim sebuah pesan untukku. Buru-buru kubuka pesan darinya.

Hyoma
"Apa (Name)-nee ada waktu besok?"

(Name)
"Ya, ada apa Hyoma? "

Hyoma
"Maukah (Name)-nee datang ke sekolahku? Aku ada pertandingan besok, tolong dukung aku <3"

(Name)
"Akan aku usahakan untuk datang"

Aku menghela nafas dan mematikan handphoneku. Aku berdiri dan merenggangkan tubuhku, merasa lelah setelah seharian mengerjakan tugas. Kuputuskan untuk merebahkan tubuhku di tempat tidur dan melanjutkan tugasku dilain hari.

Tanganku meraih bingkai foto dimeja kecil di samping tempat tidurku, foto kecil diriku bersama sahabatku sejak kecil, Chigiri Hyori dan tunangan kecilku, Chigiri Hyoma.

Sudah lama kami tidak bertemu. Entah kenapa setelah aku masuk ke jenjang pendidikan SMA, dan dia SMP, kami mulai jarang bertemu hingga akhirnya tidak lagi saling bertemu. Mungkin karena kami sama-sama sibuk, aku yang sibuk mempersiapkan untuk masuk universitas dan dia sibuk dengan sepak bolanya. Terakhir kali kami bertemu adalah saat dia dirawat di rumah sakit karena cedera di lututnya.

Namun aku sadar bahwa aku juga sengaja menghindar darinya. Karena aku membutuhkan waktu untuk memperjelas perasaanku. Aku masih belum tahu, apa aku mencintainya atau tidak. Aku juga tidak tahu, apa Hyoma mencintaiku atau tidak.

Semakin dewasa, aku mulai meragukan masa depan hubungan kami. Aku belum pernah merasakan jatuh cinta, baik pada Hyoma maupun pria lain. Bahkan aku tidak tahu bagaimana rasanya cinta.

Perlahan tanpa kusadari, kedua kelopak mataku memberat dan akhirnya aku tertidur lelap.

Aku duduk di bangku penonton di pinggir lapangan, menyatu di dalam kerumunan yg kebanyakan diisi oleh para murid SMA namun ada sebagian yang berasal dari kampus yang sama denganku menonton pertandingan hari ini. Yang aku baru tahu jika tim SMA Hyoma akan bertanding melawan tim dari universitasku.

Aku melirik ke arah lapangan yg di isi oleh tim universitasku, ada beberapa orang yang kukenal baik disana diantaranya adalah teman yg berasal dari SMA yg sama denganku, Itoshi Sae, lalu mahasiswa dari Jerman yg sering menggodaku, Michael Kaiser dan pria bertampang boros yg terkenal playboy, Oliver Aiku.

Aku mengalihkan pandanganku seketika saat Kaiser menyadari keberadaanku dan melempar sebuah ciuman jarak jauh padaku. Dan saat itu tatapanku terpaku pada seorang pria cantik yang juga sedang menatapku, Chigiri Hyoma, tunanganku. Aku membalas senyuman yang dia berikan padaku.

Sebenarnya aku cukup heran karena dia bisa menemukanku diantara kerumunan, padahal dia ada di sisi seberang lapangan yg jaraknya cukup jauh dari tempatku duduk. Namun aku berhenti memikirkannya ketika peluit ditiup oleh wasit, tanda pertandingan dimulai.

Bibirku sedikit terbuka, terpana pada jalannya pertandingan yang begitu sengit. Kemampuan kedua tim begitu hebat hingga aku tidak percaya bahwa ini hanyalah pertandingan latihan antar anak SMA dan mahasiswa.

Peluit panjang tanda berakhir pertandingan dibunyikan. Pertandingan berakhir dengan kemenangan tim universitasku. Dan seperti yang sudah kuduga Sae, Kaiser dan Aiku datang menghampiriku. Karena kami berempat memang bersahabat. Hyori masuk universitas yang berbeda jadi berdua jarang bertemu.

"Kau lihat hattrick dariku kan queen? Ketiga gol yg kubuat hari ini kupersembahkan untukmu"

Queen adalah panggilan khusus yang Kaiser buat untukku. Dan ya, setiap kali dia bertanding dan memasukkan gol dia akan menggombaliku dan mengatakan gol itu untukku. Aku yg sudah terlalu biasa digombali olehnya hanya memutar bola mataku malas.

"Ya, Ya, terima kasih atas kerja kerasnya Kai" jawabku.

Kulirik Aiku yg sedang menggombali para gadis SMA kemudian pandanganku beralih mencari keberadaan Sae yg tadi ada di sebelahku, namun kini sudah menghilang. Kutebak di langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yg berkeringat.

"Tunggu aku mengganti seragamku dulu queen, setelah itu kita pulang bersama ya? "

"Tidak perlu Kai, hari ini aku ada janji dengan orang lain"

Tanpa menunggu Kaiser berbicara lagi, aku beranjak menuju ruangan ganti tim SMA. Aku berdiri bersandar pada tembok di samping pintu. Ada seseorang yg keluar dari ruangan, namun bukan orang yang kutunggu. Seorang pria yg mengingatkanku pada blueberry sedikit terkejut dengan keberadaan sosokku. Kalau tidak salah ingat namanya, Isagi Yoichi.

"Maaf, apa ada yang bisa kubantu? Apa anda mencari seseorang? "

Anak yang sangat sopan, menggemaskan, ucapku dalam hati.

"Aku mencari Hyoma, Chigiri Hyoma. Apa dia ada di dalam? " tanyaku.

"Tunggu sebentar, akan segera kupanggilkan" ucapnya kemudian masuk kembali ke dalam ruangan. Tak lama orang yang kutunggu keluar juga. Jersey tim yang sebelumnya ia kenakan kini berganti menjadi seragam sekolahnya.

"Maaf. Apa neechan sudah menunggu lama? " tanyanya dengan gelisah, mungkin dia khawatir dan tidak enak sudah membuatku menunggu.

"Tidak kok, aku baru saja datang ke sini" jawabku sambil tersenyum.

Dia juga ikut tersenyum, dia bergerak mendekat dan mengangkat tangannya. Gestur itu, seketika aku sadar bahwa dia berniat memelukku. Namun, gerakannya berhenti ketika beberapa teman timnya keluar dari ruangan dan memergoki kami dan mulai menggoda Hyoma.

"Hei Chigiri aku tidak tahu kau punya kakak yang sangat cantik. Kenalkan pada kami juga dong" ucap salah satu dari mereka, seorang pria berambut hitam-kuning.

"Diamlah! Jangan harap aku akan memgenalkannya pada kalian! "

Entah kenapa jawaban Hyoma membuat salah satu tempat di dadaku terasa nyeri. Dia tidak menyangkal ketika temannya mengira aku adalah kakaknya. Dan aku cukup merasa kecewa dengan hal itu.

૮₍ ˃ ⤙ ˂ ₎ა
./づᡕᠵ᠊ᡃ່࡚ࠢ࠘ ⸝່ࠡࠣ᠊߯᠆ࠣ࠘ᡁࠣ࠘᠊᠊ࠢ࠘~~~~♡
Berikan Vote, Comment jika kalian suka cerita ini. Kalau boleh sekalian follownya buat support author dong hehe~