Chapter 4 - Selamat Datang di St. Freya Part 2

69 8 1
                                    


***

Dalam mimpi Miharu...

"...un...ngun..."

Sebuah suara terdengar dan membuat Miharu membuka matanya.

"Bangun~"

Miharu terbangun, dan hal yang pertama kali dia lihat adalah langit yang biru cerah dan juga kelopak bunga sakura yang jatuh bertebaran seperti menari dilangit.

"Akhirnya kamu bangun juga."

Suara wanita terdengar dari arah belakangnya, sontak dia pun berbalik dan melihat ada dua orang yang beristirahat dibawah pohon Sakura.

Sorang wanita berpakaian miko berambut pink dengan wajah yang cantik terlihat sedang memangku seorang pria yang anehnya memiliki wajah yang sama seperti Miharu hanya saja lebih dewasa dan juga rambutnya lebih panjang darinya.

"Kamu tertidur cukup pulas, apakah senikmat itu tidur dipangkuanku?"

Tanya si wanita dengan menunjukkan senyumannya yang cantik.

Miharu merasa sangat aneh sekali saat ini, padahal dia tidak mengenal kedua orang yang ada dihadapannya saat ini, tapi anehnya dia merasa tidak asing dengan wanita itu.

"Tentu saja, ini adalah tempat terbaik untuk tidur..."

Pria menjawab sambil sedikit menggoda wanita itu.

"Fufufu~ aku tidak tau apakah itu sebuah pujian atau hinaan? Karena aku merasa disamakan dengan sebuah futon?"

"Itu sebuah pujian loh! Pangkuan Sakura tidak ada yang bisa menandinginya!"

"Fufufu~ terserah apa katamu..."

Miharu akhirnya mengetahui nama wanita yang ada didepannya saat ini adalah Sakura.

Keduanya benar-benar menikmati waktu santai mereka berdua dibawah pohon Sakura. Miharu sendiri terus melihat mereka berdua tanpa berkata apa-apa. Sepertinya keberadaannya tidak dapat dilihat oleh keduanya.

"Bunga Sakuranya indah sekali ya..."

Ucap wanita itu yang seketika membuat pria yang ada dipangkuannya sedikit terkejut dan kebingungan.

"Kamu benar... Sakura benar-benar indah...selanjutnya, aku ingin juga melihat bersama dengan Rin-chan..." Ucap pria itu yang sontak membuat Sakura terkejut karena nama adiknya tiba-tiba disebut.

"Eh?! Apa mungkin kamu mau mengincar adikku juga?"

"Ahaha! Itu sih tidak mungkin... karena hatiku telah menjadi milikmu seorang."

Miharu sendiri merasa sangat aneh sekali melihat kedua orang yang ada didepannya saat ini. Seharusnya adalah momen yang bahagia, tapi entah kenapa dia juga seperti merasakan kesedihan.

"Hanya saja... jika ada kehidupan yang selanjutnya... aku ingin kita bisa menikmati melihat bunga Sakura seperti ini bersama dengan yang lain... aku, kamu, Rin-chan, dan juga... Kallen dan Otto..."

Sekali lagi, Sakura merasa terkejut mendengar perkataan pria itu. Dan untuk sesaat dia hanya terdiam sebelum akhirnya bisa menjawab.

"...Aku tidak tau apa kehidupan selanjutnya itu ada atau tidak... tapi kalau memang ada... maukah kamu menemukan dan menyelamatkanku lagi, M*****?"

Sakura menjawab dengan ekspresi yang seakan penuh harapan.

Namun disisi lain, Miharu terkejut karena ketika Sakura memanggil nama pria itu, dia sama sekali tidak bisa mendengar nama pria yang dipanggil oleh Sakura.

Honkai Impact 3rd : Bulan dan Bintang yang BaruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang