Chapter 6 - Ujian Dimulai

67 7 0
                                    


***

Akademi St. Freya tempat dimana para Valkyrie muda belajar dan dilatih agar dapat melawan Honkai. Saat ini suasana tegang dirasakan oleh semua Valkyrie muda yang belajar disana. Dikarenakan hari ini merupakan hari ujian dimana mereka harus menunjukkan hasil yang mereka dapat selama belajar di Akademi.

Jangankan seorang Valkyrie, murid sekolah pada umumnya saja selalu tegang ketika hari ujian sudah tiba. Namun sepertinya hal ini tidak berpengaruh pada seorang gadis muda berambut putih yang selalu rakus akan makanan yang tidak lain dan tidak bukan adalah Kiana Kaslana.

Kiana bersama dengan Mei dan Bronya sedang mengobrol dengan teman sekelas mereka, dan Kiana dengan santainya merasa bisa melewati ujian dengan percaya diri.

Disisi lain, Miharu dan Kazuya sedang duduk di dekat jendela. Miharu dengan santainya membaca buku, sedangkan Kazuya membaringkan kepalanya di meja Miharu sambil merintih kesakitan akibat ditendang Kiana.

"Aduh... punggungku terasa encok..."

"Syukurlah ya, kamu tidak mati setelah terkena Rider Kick."

"Tidak... aku rasa aku benar-benar mati untuk sesaat waktu itu..."

"Itu hebat sekali ya..."

"Oi!"

"TENTU SAJA, KARENA AKU INI ADALAH SEORANG JENIUS!"

""???""

Ditengah-tengah percakapan mereka berdua, tiba-tiba terdengar Kiana yang berteriak menyombongkan dirinya. Dikarenakan kelakuannya itu, tiba-tiba seorang gadis berkacamata dengan rambut biru gelap panjang mendatanginya. Gadis itu merupakan ketua kelas yang tidak lain dan tidak bukan, yaitu Fu Hua. Dengan bijaknya, Fu Hua menasehati Kiana atas kesombongannya. Meskipun sepertinya Kiana tidak memahami nasehat yang diberikan Fu Hua.

"Anak itu benar-benar penuh semangat dimana saja ya..." Ucap Kazuya.

"Bukannya itu malah bagus, dengan begitu mereka bisa akrab dengan yang lain." Ucap Miharu tanpa mengalihkan pandangannya dari buku.

"Yah... itu benar juga sih. Tapi ya, sampai ada ujian segala... terasa seperti sekolah pada umumnya ya?"

"Memangnya ada sekolah yang pada umumnya menerima murid laki-laki di sekolah khusus perempuan?"

"Haha, iya juga sih. Tapi kita sendiri adalah pengecualian kan? Lagipula kita juga sudah mendapat ancaman dari Ibu Kepala Sekolah agar tidak berbuat macam-macam..."

Mendengar ucapan Kazuya, mereka berdua kembali mengingat percakapan mereka dengan Theresa.

"Kalau kalian berani macam-macam disekolahku, awas saja ya! Ah, tapi kalo sekedar hubungan romansa antar murid itu masih tidak masalah! Fufufu... indahnya masa muda~"

Setelah mengingat ucapan Theresa, mereka berdua kembali merenung.

"Apakah itu bisa dikategorikan sebagai ancaman ya?" Tanya Miharu.

"Entah, aku sudah tidak tau lagi..." Jawab Kazuya yang merasa bodoh sudah mengingat kembali ingatan itu.

*Shreek*

"Baiklah semuanya kembali ke tempat duduk masing-masing, ujian akan dimulai!"

Tiba-tiba pintu kelas terbuka dan seorang guru masuk membuat semua murid langsung kembali ke tempat duduk masing-masing.

"Baiklah, saya akan menjelaskan sistem ujian terlebih dahulu. Ujian akan dibagi menjadi 2 sesi, sesi pertama adalah ujian tertulis. Batas waktunya adalah 1 jam, meskipun sudah selesai lebih awal diharapkan tidak meninggalkan kelas sebelum waktu selesai..."

Honkai Impact 3rd : Bulan dan Bintang yang BaruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang