" hah hah beck eughh eumm" desah Freen
" Apa kau siap untuk yang selanjutnya?" Tanya Becca dengan suara beratnya
" Eungg g-gak arhhh" pekik Freen
Becca menjilat dan menggigit klitoris Freen hingga mampu membuat Freen menggeliat tak karuan.
" Argh s-stop bec" ucap Freen
" Gak akan " ucap Becca lalu naik keatas tubuh Freen
Bruk!
" Argh sialan mimpi apa itu" ucap Freen
" Kau kenapa Freen? " Ucap Becca yang ternyata masih belum tidur
" Hah hah hah jam berapa sekarang?" Tanya Freen
" Jam 11 kenapa? Dan kok kamu berkeringat gitu? " Tanya Becca
" Eh ee kagak" ucap Freen
" Bentar aku ambilin air aja" ucap Becca
" Eh I-iya makasih" ucap Freen
Freen pun kembali merebahkan tubuhnya diatas kasur. Mimpi itu setengah ngeri dan setengah aneh. Mimpi tersebut juga mampu memacu nafsu Freen.
" Ini Freen airnya " ucap Becca lalu menghulurkan tangannya
" I-iya makasih " ucap Freen dengan muka yang memerah karna sedang menahan nafsunya
Gulk
Gulk
Gulk
Freen meneguk air itu dengan gelojoh.
" Kenapa hmm? Mimpi buruk? " Tanya Becca
" Eng ahh " desah Freen tiba - tiba
" Eumm Bec i-ini kok panas banget argh " lenguh Freen
" Ternyata obatnya berkesan dengan sangat cepat " batin Becca
" Ee gak tau Freen sini aku liat " ucap Becca lalu mendekatkan tubuh Freen
" Hah hah rasa apa ini kenapa gue kek mau sesuatu tapi gue gak tau" batin Freen
"Hah bau apa ni" batin Freen lalu melihat ke arah Becca
" Hah B-bau becca enak" ucap Freen lalu memeluknya
Becca yang tau obat tersebut semakin merangsang Freen pun mencoba untuk berpura-pura tidak tau.
" Eh kamu kenapa Freen?" Ucap Becca
" Hah eumm bau kamu enak banget, arh eumm aku mau sesuatu tapi aku gak tau" ucap Freen
" Mungkin kamu hanya maukan pelepas nafsu" ucap Becca
" Hah hah eungh gak tau mungkin" ucap Freen
Freen lalu melihat bibir Becca entah apa yang terjadi bibir Becca seakan magnet baginya, Freen lalu menyerang bibir Becca.
Ciuman Freen sangatlah ganas Becca pun lalu membalas ciuman tersebut. Becca melumat bibir Freen dengan lebih agresif.
Karna sudah lebih kurang 5 menit Freen menepuk pundak Becca .
"Hah eumhh bec lu wangi banget" ucap Freen lalu mendarkan dirinya ke dada Becca
" Becca gue mau lebih dari ini please" ucap Freen
" Baiklah kalau begitu" ucap Becca
Becca lalu membalikkan posisi tubuh mereka berdua kini Freen dibawah Becca diatas. Becca lalu membuka celananya dan terpampang jelas Penisnya yang panjang, besar dan berurat inilah hasil latihan dari papanya sendiri.
" Eum Bec jadi kamu futa? Besar sekali" ucap Freen
Becca lalu melepaskan celana Freen dan terpampang jelas milik Freen.
" Aku masukkan ya Freen " ucap Becca
" Cepat masukin " mohon Freen
Becca pun lalu memasukkan penisnya dengan perlahan.
" Hiks argh terlalu besar hikse" tangis Freen
" Ini akan menjadi nikmat kok sayang" ucap Becca
Becca lalu memasukkan penisnya.
Jlebb
Penis tersebut tertanam dengan sempurna dan muat , darah segar pun turut keluar dan itu menandakan kalau keperawanan Freen sudah diambil oleh Becca.
" Goodgirl Freen" ucap Becca lalu mencium bibir Freen
" Arghh ahh eungh " pekik Freen
Becca pun lalu menggerakkan penisnya dengan tempo Perlahan.
" Ahh Bec arghh eungg" desah Freen
" Sabar ya sayang" ucap Becca
" Arghh bisa gila gue gini , maafin Becca ya" ucap Becca
Becca lalu menggerakkan penisnya dengan cepat dan ganas sambil bermain dengan payudara Freen.
" Arghh ahh Hiks bec s-sakit" pekik Freen
" S- sabar sayang ahh" desah Becky
" Ahhhh ouhhh eumm f-faster" desah Freen yang mulai merasakan kenikmatan tersebut
" Arhhh ahh yeahh" desah Freen
" Ouhhh ahh eummh lebih dalam" mohon Freen
" S-sedikit lagi" ucap Becca
Becca terus memompa Freen dengan agresif dan cepat . Sementara Freen dia sedang merasakan nikmat yang tak pernah dirasakan sebelumnya. Nikmat tersebut mampu membuat Freen melihat keatas sambil merem melek.
" Ahh bec m-mau keluar" ucap Freen
" Sabar Freen keluarkan bersama atau aku akan menghukum mu" ucap Becca
" Ahhh eunng p-please" mohon Freen
" Sabarlah Freen" ucap Becca
" Ahhhh eumm" desah Freen merasakan perlepasan pertamanya
" Ahhh yeah" desah Becca karna telah merasakan orgasm pertamanya
Becca menyemburkan spermanya kedalam rahim Freen.
Becca lalu melepaskan penyatu mereka. Terlihat cecair berwarna putih serta sedikit warna merah .
" Hah hah goodjob Freen" ucap Becca dengan nafas yang masih terengah- engah
" Hah hah i-iya" ucap Freen
" Apa tubuh mu sudah sejuk" ucap Becca
" Sudah makasih" ucap Freen lalu menyandarkan tubuhnya di dada Becca
" Sama- sama sayang" ucap Becca
" Tidurlah aku tau kamu kelelahan " ucap Becca
Becca hairan karna Freen hanya diam dan ternyata Freen sudah nyenyak tidur diambang mimpi.
" Cute, tidurlah sayang " ucap Becca lalu mencium kening Freen dan meletakkan kepalanya diatas bantal
Mwehehehhe author datang lagi 💃😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Can We Be Together ? ( End )
Hayran KurguCerita ini hanya untuk penyembuhan hati terhadap Freen dan Seng. - Becky futa - BeckFreen era - second story
