Mantan?

2.6K 135 28
                                    

"Masa lalu adalah hal yang harus di lupakan, entah itu berjuang atau hilang dengan sendirinya" Mala

Saat ini, mata indah Mala sedang menatap betapa tampan nya seorang Rakha, setelah teman temannya pamit untuk pulang Mala dan Rakha memutuskan untuk beristirahat karna kini Mala cukup lelah mendengarkan  cerita drama drama yang disebabkan oleh Queen

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Saat ini, mata indah Mala sedang menatap betapa tampan nya seorang Rakha, setelah teman temannya pamit untuk pulang Mala dan Rakha memutuskan untuk beristirahat karna kini Mala cukup lelah mendengarkan cerita drama drama yang disebabkan oleh Queen . Kesal pasti, karna ulah nya dia harus berpisah dengan Rakha kekasihnya, tapi di sisi lain dia pun bersyukur karna dengan secara tidak sengaja kejadian ini membuat Rakha dan Mala terikat suci dengan ikatan pernikahan

"Kenapa liatin aku kaya gitu hemm?" Tanya Rakha pada istrinya yang dia sadari sedari tadi terus menatapnya, kini posisi Mala sedang duduk bersandar di senderan kasur berbeda dengan Rakha yang sedang berdiri mengibaskan dan menyapu rambut nya yang basah setelah mandi.

"Kamu ganteng kalo habis mandi Kha" jawab Mala seraya menyipitkan matanya .

"Udah bisa gombal ya sekarang, kamu belajar dari siapa sih sayang?" Tanya Rakha menghampiri Mala dan ikut bersandar memposisikan badannya sejajar dengan Mala

"Aku belajar dari kamu" jawab Mala singkat, Rakha yang gemas mencubit hidung Mala.

"Awwwwww,,sakit Rakha" melepaskan cubitan Rakha dari hidungnya dan mengelus pelan hidungnya

"Abis nya kamu bisa aja bikin alu salting Mala"
"Aku kan jadi gemas pengen nerkam kamu" Kata Rakha penuh dengan menggoda.

"Gaada ya, aku mau tidur bye" Mala takut jika Rakha benar benar menerkam nya malam ini, dia belum siap.

"Ayolah sayang, gak baik tolak suami" Katanya penuh dengan menggoda. Seraya memeluk Mala dari belakang karna kini posisi Mala mengahdap membelakangi Rakha.

"Ingat kata Mama, kita jangan dulu punya anak. Kalau kebablasan gimana?" Tanya Mala

"Kita pake pengaman Mal, aku udah beli" Jawaban Rakha sontak membuat Mala membalikan badan nya dan membulat kan mata nya.

"Kapan kamu beli nya? Kan dari kemarin aku sama kamu kha" tanya Mala heran

"Aku titip ke anak anak" Rakha menjawab sambil cengengesan

"Astagfirullah Rakhaaa, kamu suruh mereka beli begituan? Nyebut rakha nyebutt" Mala masih dengan posisi mengadap Rakha menangkup pipi Rakha gemas karna kelakuannya

"Aku juga udah beli buat tahan lama nya" Jawab nya lagi membuat Mala makin geleng geleng kepala.

"Gak ya, aku takut kelepasan. Udah sekarang kamu tidur, aku kasih kiss aja ya biar nyenyak tidur nya" kata Mala seraya mencium bibir Rakha sekilas dengan tangan Mala yang masih menangkup kedua pipi Rakha. dengan kemudian Mala mengubah posisi nya menghadap membelakangi Rakha, bukan tidak sopan tapi Mala cukup nyaman dengan posisi itu dengan pelukan Rakha di belakangnya .
Rakha berdecak kesal karna kini pendirian Mala sangatlah kuat, tapi tidak semudah itu perjuangan Rakha, dia masih saja menggoda Mala dengan menciumi leher belakang Mala, membuat Mala berdesir di buat nya.

STRUGGLE of (RakhMal)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang