Tidak ada masa lalu yang indah, jika indah itu tak akan berakhir" -- RakhaMereka sampai di kelas masing-masing.
"Bye guys sampai ketemu di kantin" mereka berpisah kelas.** Pelajaran di mulai dengan hikmat.
** Bel istirahat berbunyi."Kantin yok," ajak Mala
"Yuu" seru Rakha,afan dan MalaSampai di kantin, dilihat nya Eby dan yang lainnya sudah duduk di tempat biasa yang mereka tempati
"Udah pesen?" Tanya Rakha
"Udah , kalian udah kita pesenin juga sesuai sama yang kalian pesan tadi di chat grup" jawab Vio,. Karna sebelum otw ke kantin, mala,rakha afan dan devi sudah pesan makanan di room chat nya.
"Thanks btw" Ucap mala berterimakasih
"Urwell" jawab Vio tersenyumTak lama, datang Queen dan Glenca menghampiri Rakha.
"Haloo Rakha" sapa Queen seraya merangkul pundak Rakha
"Apaan sih" Rakha menepis tangan Queen
"Lo bisa gak sih gak usah kecentilan Queen" kata Alifa yang tak terima karna Mala sudah nampak cemburu dengan kelakuan Queen.
"Cabe di pasar kaya nya lebih mahal deh daripada harga diri dia" Ujar Kim , dia memang jarang berbicara tapi sekali nya berbicara double kill.
"Pergi dari sini Queen sebelum kesabaran gue habis" Tegas Rakha
"Kamu ko gitu sih, setelah apa yang terjadi sama kita kamu hempasin aku gitu aja Rakh" Ucap Queen berpura pura sedih.
"Maksud lo apaan dah" Tanya Afan dengan jutek
"Lo nanya sama gue? Tanya Rakha tuh, apa yang dia lakuin sama gue" Jawab Queen pergi dengan wajah tanpa dosa nya."Maksud dia apaan kha?" Tanya Mala heran
"Gatau sayang, kamu kaya gatau dia aja. Dia udah gila" jawab Rakha merangkul pinggang mala, Rakha tau gadisnya sedang terbakar cemburu.
"""Permisiiiii makanan datanggg"" Ucap pak Tarjo,pelayan kantin sekolah yang kocak abiss..
"Silahkan dimakan Tuan dan Nyonya Muda, semoga makanan kalian menjadi berkah" dengan gaya menunduk dan menyimpan tangan di perut nya." Terimakasih pak Tarjo" seru mereka kompak.
Mereka sangat senang bisa bertemu pak Tarjo, karna pak Tarjo selalu bisa membuat mereka tertawa.-- **skip sampai pulang sekolah
Di tempat parkir,.
"Sayang kamu pulang sama aku ya" Ajak Rakha
"Tapi devi kasian gda temennya sayang" Jawab mala tak enak
"Udah selow brodii. Gue bisa sendiri. Hari ini gue pulang ke rumah" Jawab devi.
"Tuh kan dia aja gapapa" kata Rakha.
"Yaudah kalo gitu kita duluan Rakh , gue sama yang lainnya mau ke markas" kata Afan
"Oke nanti gue nyusul" Jawab Rakha datar.
KAMU SEDANG MEMBACA
STRUGGLE of (RakhMal)
Fiksi Remaja| CERITA INI HANYA FIKSI BELAKA | TIDAK DI AMBIL DARI KISAH NYATA | ADEGAN BERBAHAYA DAN 18+ INI HANYA CERITA FIKSI. Mohon maaf jika ada kesamaan nama dan alur cerita. "Bukan cinta namanya jika tanpa perjuangan" begitu katanya seorang Raden Rakha...