13. Kepikiran

151 15 0
                                    

Yeosang tengah duduk di balkon kamar termenung memikirkan ucapan Wooyoung barusan. Ia takut masalah yang ada di kisah cintanya akan seberat kisah Pat dan Pran yang ia tonton, atau lebih parah lagi Jongho hanya mengasihaninya karena itu Jongho memintanya untuk menjadi kekasihnya

Tidak, tidak. Itu tidak mungkin. Yeosang tidak bisa membayangkan kalau hal itu benar-benar terjadi, bagaimana nasibnya nanti? Ia benar-benar takut jika hal itu benar-benar terjadi, bagaimana?

Di saat dirinya tengah melamun sambil memperhatikan lampu gedung-gedung mulai perlahan mati, tiba-tiba saja ada sebuah tangan yang memeluk lehernya di sertai dengan kecupan di pipi yang membuatnya mematung dengan mata yang melotot tak percaya

Dengan perlahan ia menolehkan kepalanya kearah kanan dan ia lagi-lagi dikejutkan dengan wajah Jongho yang sangat dekat, bahkan hidung mereka sudah bersentuhan. Bahaya, jika ia bergerak sedikit saja pasti bibirnya akan menyentuh bibir merah milik Jongho itu

"HOI, CHOI JONGHO!"

Panggilan dari Wooyoung yang juga kebetulan berada di balkon membuat keduanya terkejut dan tanpa sengaja membuat bibir mereka bersentuhan. Meski tak sengaja, Jongho melanjutkan ciumannya membuat mata Yeosang makin melotot juga Wooyoung yang makin memekik

"CHOI JONGHO!"

Panggilan dari Wooyoung tidak dihiraukan oleh Jongho dan terus melakukan kegiatannya, bertepatan dengan Yeosang yang sudah tidak peduli dengan teriakan sahabatnya itu dan mulai menikmati apa yang bermula tanpa sengaja

Memang, teriakan Wooyoung tidak dihiraukan oleh dua sejoli yang tengah asik berciuman itu, tapi sang kekasih yang baru saja selesai mandi langsung menghampirinya dan mengecup singkat bibirnya, bertujuan agar dirinya diam karena ini sudah malam

"Ih, San! Lihat tuh adik kamu. Bibir temanku sudah tidak suci lagi."

Gerutuan dari Wooyoung malah mendapat tatapan sinis dari San. Ia tak setuju dengan ucapan Wooyoung yang mengatakan bahwa bibir Yeosang sudah tak suci lagi, karena ini bukan first kiss Yeosang. First kiss Yeosang malah diambil oleh seorang pemuda berinisial Jung Wooyoung yang mengaku sebagai sahabatnya sebelum si Jung terima dengan statusnya sekarang

"Udah, udah. Nggak usah diributin. Mereka pacaran, 'kan? Kayak kamu nggak pernah aja, malah kamu yang sering nyamber duluan."

Mendengar penuturan San, Wooyoung ingin protes. Tapi sebelum ia membalas ucapan San, kekasihnya itu malah mencium bibirnya disertai dengan sedikit lumatan yang membuat tubuhnya merinding seketika

Masih ada rasa mint choco di mulut San, tapi itulah yang membuatnya semakin segar. Karena Wooyoung juga sangat menyukai ice cream rasa mint choco dan kebetulan juga pasta gigi San rasa mint choco

Wooyoung mengalungkan tangannya di leher San, sementara tangan San sudah melingkar dengan apik di pinggang ramping sang kekasih sambil sesekali meremasnya kecil dan dibalas dengan remasan di rambut belakangnya oleh sang kekasih

Dengan cepat San menarik tubuh Wooyoung untuk masuk kedalam kamar lalu ia menutup pintu balkon. Tapi sebelum itu ia sempat melirik Jongho dan Yeosang yang menatap mereka dengan tatapan terkejut

Kembali lagi pada Yeosang dan Jongho yang masih terkejut melihat adegan ciuman panas di depan mata mereka secara langsung. Keduanya saling lirik-melirik lalu kembali menatap balkon yang sudah tidak ada orang itu

"Temanmu sangat liar, hyung." Celetuk Jongho yang dibalas anggukan setuju oleh Yeosang

"Begitu juga dengan kakak mu, Choi." Mendengar balasan Yeosang, Jongho mengangguk setuju

Lalu setelahnya diam. Keduanya sama-sama membisu mencoba mencerna kegiatan panas antara dua orang terdekat mereka hingga akhirnya mereka merinding sendiri memikirkannya

𝐇𝐲𝐛𝐢𝐫𝐝 (?) [𝙅𝙤𝙣𝙜𝙝𝙤 & 𝙔𝙚𝙤𝙨𝙖𝙣𝙜]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang