Glek
Theo menelan ludah nya kasar.
"Damn, kamu benar-benar seksi girl."
Mata elang Theo tak sedetikpun melepas pandangan dari layar laptop nya, yang menampilkan gadis yang sedang menanggalkan pakaian nya untuk memakai seragam sekolah.
Di layar laptop terpampang tubuh bagian atas Vika yang telanjang, menampilkan dua bulatan gunung yang di rindukan Theo untuk di remas.
Theo menjilat bibirnya cepat, "ohh shit, kenapa cepat sekali dia memakai baju." geram pria itu saat layar menampilkan Vika yang sudah berpakaian lengkap.
Lalu di sudut ruangan lain, terlihat layar bahwa Vika berbincang sebentar dengan Jessica lalu keluar bersama untuk berangkat sekolah di ikuti Antares yang menjadi sopir mereka.
Theo yang melihat itu juga segera keluar untuk membuntuti Vika ke sekolah.
Kini, kedua mobil itu telah sampai di perkarangan sekolah, dengan gerakan kilat, Theo menghampiri ketiga remaja itu.
Jessica yang sadar ada Theo, langsung maju kedepan untuk melindungi Vika dari sepupunya.
Namun bukan Vika yang menjadi tujuan Theo, melainkan Antares.
Melihat itu tanpa sadar Jessica mengeluarkan celetukan, "heh Theo, jangan-jangan abis ditolak Vika Lo langsung belok, hiii jangan nikung gue yo, susah ini dapetin nya." histeris Jessica sampai menarik perhatian banyak pasang mata.
Menahan malu setengah mati, Theo pun tetap melanjutkan aksi nya untuk menepuk bahu Antares sembari membisikkan sesuatu.
"Abis ini ikut gue ke cafe depan, ini tentang hubungan lo sama Jess."
Antares yang awalnya ogah-ogahan namun saat menyebut nama Jess, pria itu langsung mengangguk kan kepalanya.
Setelah itu, Theo pergi meninggalkan kawasan itu, tanpa tahu jika Vika sedari tadi menatapnya penuh harap.
🌚🌚🌚🌚
Sekarang Antares sudah di hadapan Theo, terpaksa ia tadi harus membolos kelas, tapi demi hubungan nya tetap membaik apapun akan ia lakukan.
Namun lihatlah, sejak 15 menit yang lalu tidak ada satupun kata keluar dari mulut Theo.
Lama-lama Antares mulai memikirkan hal yang tidak-tidak seperti yang dipikirkan Jessica.
"Cowok ini belok ke gue?" pikiran itu membuat Antares bergidik geli.
Demi menjaga kewarasan nya, Antares pun mengeluarkan suaranya.
"Ekhem, lo mau bilang apa?" tanya Antares.
"Gimana sekarang hubungan lo sama Jessica?" jawab Theo di balas pertanyaan.
"Baik."
"Bukan itu maksud gue."
Mendengar itu Antares mengernyit kan alisnya.
"Jatah lo ... Aman?" tenang Theo, membuat Antares gelagapan.
"Santai aja ... Gak usah tegang." ucap Theo.
Namun Antares diam, namun tak lama pria itu bertanya.
"Maksud lo apa?"
"Gue tau perasaan lo."
"Perasaan?"
"Iya, lo sekarang gak pernah ngesex lagi kan sama Jess?" pertanyaan Theo berhasil menusuk ulu hati Antares, karena dalam hati pria itu membenarkan.
Sekali lagi Antares terdiam, hal itu membuat Theo tersenyum miring,
"Kenapa diam?"
"Ngapain lo nanya gitu!"

KAMU SEDANG MEMBACA
DI TAWAN PRIA SEKSI (TAMAT)
ContoWARNING: CERITA DEWASA 21++ CERITA SUDAH TAMAT DAN LENGKAP. Spin off: Kakak Kelasku Yang Seksi Sudah diculik, penderitaan nya bertambah saat keperawanan nya juga di ambil secara paksa oleh seorang pria dengan visual serta tubuh yang sangat sempurna...