"Aku pengen pulang, tapi aku tidak suka tempat itu"
Ucap Yeonjun di taman malam - malam sendirian
Yeonjun cukup lama di taman dekat kontrakannya sendirian setelah pulang dari swalayan, dia pun beranjak dari duduknya dan pergi dengan sepeda putih miliknya
.
.
.
Siang hari yeonjun mendatangi kebunnya, dan dia berharap seseorang yang ingin dia temui ada disana, namun kenyataannya nihil. Soobin tidak melihat siapapun.
"Dia gadatang?" Batinnya
"Lo cari siapa?" Tanya beomgyu dari belakang
"Ah ini yeonjun"
"Lah bukannya gue udah chat Lo" jawabnya ketus
Soobin mengerutkan keningnya dan mengambil ponsel di saku celananya, dia mengecek pesan yang dikirim beomgyu
"Dih jangan - jangan di arsipkan"
"Gue ga pegang hp dari tadi, jadi gue gatau" jawab soobin
Soobin pun segera menelpon seseorang, dan membelakangi beomgyu yang sedang melihat tanaman
Sementara dikontrakkan yeonjun sedang bersiap pergi ke suatu tempat, tiba - tiba ponselnya berbunyi, yeonjun pun melihat bahwa yang menelponnya soobin
"Duh ada apa ya" yeonjun pun mengangkat telpon soobin
📞
"Halo"
"I - iya halo"
"Kamu gamasuk?"
"Iya"
"Kenapa"
"Ada urusan, besok aku masuk kok"
"Tapi kamu gapapa kan?"
"Iya aku gapapa"
"Yasudah, aku tunggu besok"
"Iya, dah"
"Dah yeonjun"
__
Soobin mematikan telponnya dan berdecak, mengacak rambut. Begitu soobin membalikkan badannya dia kaget dengan beomgyu di depannya
"Khawatir ni yeee" ledek beomgyu
"Diem Lo" soobin pergi meninggalkan Beomgyu sendiri
"Karma tu karma, HAHAHAHAHA"
Ucap beomgyu sambil berlari mengikuti soobin keluar dari kebun.
.
.
.
.
.
"Dokter bagaimana?" Tanya yeonjun
Dokter menggelengkan kepalanya
"Tetap semangat yaa pasti sembuh , intinya jangan sampai kecapean ""Terimakasih dok, dokter apa saya..."
Yeonjun menghentikan Perkatannya dan meneteskan air mataDokter segera memeluk yeonjun, untuk memberi semangat
"Jangan berpikir yang gak gak, kamu pasti bisa sembuh, semangat yaa" ucap dokter jaemin
"Terimakasih banyak dok"
Ucap Yeonjun
![](https://img.wattpad.com/cover/350434373-288-k593630.jpg)