"lohhh... arann.." ucap chika yang mematung disana.
memang hubungan mereka hanya satu tahun saja, tapi kenangan mereka saat pacaran dengan aran sangat banyakk sekalii. chika dulu sangat sayang sama aran sampai aran selingkuh dua kali pun chika tidak memutuskan aran. namun selingkuh aran yang ke tiga kalinya chika baru sadar dengan hubungan toxic nya. namun perasaan chika kepada aran untuk saat ini sudah tidak ada sama sekali, karena chika masih trauma dengan hubungannya bersama aran dulu.
aran menghampiri chika dan memeluk chika yang sedang duduk di kursi. adel melihat itu sangat sakit hatinya, ingin sekali adel pergi saja dari situ. mata adek dan chika bertemu mereka saling bertatap tatapan hingga aran bertanya dengan chika, adel pun membuang mukanya.
"kamu apa kabar chika?" tanya aran
"e ee aak- gue baik ran, kam- eh lo sendiri gimana kabarnya?" ucap chika kepada aran
"hah lo gue?" ucap aran
"iya lo gimana kabarnya?" tanya chika
"ngga salah nih lo gue?"
"nggak emang salahnya dimana?" ucap chika
"emm yauda gpp lah, kabar gue baik" ucap aran
"oke deh, oiya ini kenalin adel" ucap chika
"eh halo adel gue aran" ucap aran dan mengulurkan tangannya kepada adel
"adel" jawab adel dan membalas uluran tangan aran.
"gue gabung sama kalian ya? gapapa kan?" tanya aran
chika melihat adel namun adel hanya membuang muka saja.
"boleh boleh" ucap chika lalu aran pun duduk di sebelah chika.
aran lalu memesan makanan dan cemilan, chika dan aran menobrol sendiri dan adel hanya diam saja.
"gue ke toilet dlu ya chik" ucap adel
"ha? mm iya del" ucap chika bingung karena adel bilang gue sama chika.
"adel tau ngga ya kalo aran ini mantan gue? bisa jadi salah paham nih" gumam chika dalam hati
10 menit kemudian adel sudah kembali ke meja nya bersama aran dan chika. karena sudah selesai makan mereka ingin membayar makanan itu.
"mbk" ucap chika memanggil pelayan
"totalnya semua berapa?" tanya chika
"total semua dengan makanan tambahan tadi jadi 267.700 kak"
"biar gue aja yang bayar chik" ucap aran dan memberikan kartu atm nya
"gapapa gue aja ran yang bayar" chika ingin mengambil atm aran namun di tahan sama aran dan akhirnya chika dan aran berpegangan tangan. pandangan itu tidak luput dari penglihatan adel. chika dan aran saling menatap satu sama lain. hal itu bikin adel sangat cemburu dan adel hanya diam saja.
akhirnya mereka tersadar setelah pelayan tadi mengembalikan atm aran. setelah itu chika tersadar jika di depannya ada adel yang sedang bersamanya.
"eh ee sorry chik" ucap aran
"gapapa ran" ucap chika yang dia bingung harus bertingkah bagaimana. chika merasa bersalah dengan kejadian barusan dan di saksikan langsung oleh adel.
disitu adel hanya diam saja tak mengeluarkan sepatah kata dan memainkan ponsel nya saja."udah kan ini?" tanya aran
"iya udah, gue balik dlu ya ran" ucap chika
"eh tunggu chik, mm sebenernya gue mau minta tolong temenin bentar nyari barang, lo mau ngga?" ucap aran ke chika