"Cerita S adalah cerita dua anak manusia yang sangat berbeda"
Salsabiel 'Aliyyah Putri Mandaya - Salsa (21tahun)
Rony Parulian Putra Nainggolan - Rony (24tahun)
• Keluarga Salsa :
Danis Mandaya - Ayah Salsa
Rita Kusyala - Ibu Salsa
• Keluarga Rony:
...
Waktu menunjukkan pukul 7.00 WIB, Rony yang sudah bangun sedari tadi masih duduk sibuk dengan ponselnya. Sedangkan Salsa ia masih tertidur pulas di ranjangnya. Rony kala itu sudah janjian dengan teman-temannya yang sudah tiba semalam di Surabaya. Rony juga sudah memberi tahu orangtua Salsa akan datangnya sahabat-sahabat Salsa di rumahsakit.
"kreketttt.."
Tiba-tiba pintu ruangan Salsa terbuka. Perawat ternyata mengantarkan sarapan untuk pasiennya.
"Permisi, Kak, mau antar sarapan untuk Kak Salsa.."
"Terimakasih Sus.." (Rony kembali berkutik di ponselnya)
Tak lama suara pintu terbuka lirih terdengar lagi. Ya, orangtua Salsa dan bu Beby. Mereka sengaja lebih awal agar Rony bisa beristirahat sejenak dan menemui sahabat-sahabatnya terlebih dahulu sebelum kembali ke rumahsakit.
"Ron.."
"Eh, Om, Tante, bu Beby.. Maaf ya, Rony minta kesini lebih awal, soalnya mau nemuin anak-anak dulu biar kesininya nanti siang ngga kaget.."
Rony sengaja menghubungi keluarga Salsa karna dia akan menemui sahabat-sahabatnya untuk menjenguk Salsa.
"Iya, Nak. Kamu juga istirahat dulu ya, muka kamu keliatan lelah sekali.." (Jawab Ibunda Salsa)
"Iya, makasih Tan, kalo gitu, Rony pamit ya.."
"Iya, Nak. Kamu hati-hati ya, jangan ngebut.."
"Hati-hati ya Ron.. Sampaikan terimakasih Om untuk teman-teman dari Ibukota yang sudah mau jauh-jauh kesini.."
"Iya, Om, nanti Rony sampaikan.. Permisi."
Rony meninggalkan ruangan tersebut dan menghamburkan diri ke luar yang memang sudah banyak orang berlalu lalang meskipun waktu terbilang masih pagi..
Rony mengendarai mobil milik keluarga Salsa menyusuri jalanan Surabaya, pertama ia akan menemui Paul yang hari ini ada di Surabaya lalu dia akan menemui teman-teman Salsa barulah dia ke kediaman keluarga Salsa untuk sejenak meluruskan punggungnya.
*flasback semalam* Rony tidak langsung tidur ketika Salsa sudah lebih memejamkan matanya, ia menunggu kabar dari sahabat-sahabatnya termasuk dengan Paul yang sudah tau keadaan Salsa bagaimana.
Rony memainkan ponselnya sesekali mengecek jam di tangannya untuk memastikan kedatangan orang-orang terdekat Salsa yang dijadwalkan tengah malam nanti
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
