(POV Hari ke-3 Sakit)
Sudah hari ke-3 Salsa harus istirahat di rumah. Rony belum mengizinkan gadis itu untuk berangkat ke kantor. Setiap pagi sebelum berangkat ia selalu menyempatkan untuk ketempat Salsa terlebih dahulu untuk mengantar sarapan yang dibuatkan oleh sang ibunda.Ibunda Rony mengetahui bahwa Salsa sedang sakit dari Rony. Ia menceritakan kenapa Salsa sakit, sehingga sang ibu berusaha membantu merawatnya yaitu memasakkan Salsa setiap hari.
Rony adalah lelaki yang sangat menyayangi keluarganya, apalagi ibunda dan adiknya. Jadi dia sangat menghargai wanita karena mengingat ibu dan adiknya yang juga perempuan. Sekalipun ia membenci perempuan, dia tidak akan semena-mena membenci tanpa sebab. Jadi bisa dipastikan, wanita beruntung yang mendapatkan Rony akan dijadikan Ratu dihidupnya.
****
*flasback sepulang dari tempat Salsa*
🌙
Sesampainya dirumah, Rony merebahkan badannya di sofa ruang tengah. Waktu itu sudah larut, keluarga Rony sudah beristirahat di kamarnya masing-masing. Tersisa Rony yang merenung di sofa besar itu. Tiba-tiba sang ibu keluar dari kamar tanpa disadari oleh Rony. Lampu yang sedikit redup karena sudah malam membuat lamunan Rony lebih dalam."Nak, kamu sudah pulang?"
Ibunda Rony mengelus bahu sang anak dengan lembut"Eh Mama, ngagetin Rony aja, udah ma baru aja Rony sampe.. Kok mama belum tidur?"
Jawab Rony sedikit terkejut"Mama mau ambil minum di dapur, tapi malah ada kamu disini. Tadi Mama tungguin kamu padahal tapi lama jadi Mama ke kamar.."
Tutur Ibunda seraya duduk mendampingi sang anak"Iya Ma, maaf ya pulang telat dan ngga ngabarin, sampe ditungguin gini.."
"Nggapapa Nak, ada apa? Cerita sama Mama, pasti ada masalah ya?"
Sang Ibu mencoba membaca raut wajah anaknya yang terlihat sangat lelah"Engga kok Ma.."
"Yasudah Nak, istirahat aja ya, sudah malam besok kan aktifitas pagi lagi seperti biasa nanti kamu kecapean.. Mama mau ke dapur dulu ambil minum" Lanjut Ibunda Rony dan beranjak dari duduknya
"Ma.." Ucap Rony pelan
"Kenapa Nak?"
"Salsa sakit.." Rony menunduk menutup wajahnya dengan kedua tangan.
"Sakit apa Nak?" Tanya Ibunda Rony seraya mengusap bahu Rony kembali
"Salsa demam tinggi, kepala sakit pusing juga, kata Dokter kecapean.. Tapi Rony khawatir banget rasanya sama dia, nggatau kenapa rasanya pengin jagain dia terus." Ucap Rony
Sang Ibu memeluk anak lelaki yang sedikit sendu matanya malam itu. Ia merasa anaknya benar-benar jatuh cinta kepada gadis yang ia bawa kemarin. Kekhawatiran Rony persis seperti saat adiknya sakit karena kelelahan dan sering telat makan.
"Besok Mama buatkan bubur buat Salsa ya, kamu antar sebelum berangkat ke kantor. Bilang juga ke Salsa jangan berangkat dulu kalo belum sembuh total. Takutnya nanti bisa sakit lagi kalo dipaksakan.." Tutur Ibunda Rony lembut.
Rony tidak menjawab hanya mengangguk saja."Sekarang kamu istirahat, biar tetep sehat dan bisa jaga Salsa. Kalo duanya sakit kan nggabisa saling jaga.." Sambung Ibunda Rony.

KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita S
Random"Cerita S adalah cerita dua anak manusia yang sangat berbeda" Salsabiel 'Aliyyah Putri Mandaya - Salsa (21tahun) Rony Parulian Putra Nainggolan - Rony (24tahun) • Keluarga Salsa : Danis Mandaya - Ayah Salsa Rita Kusyala - Ibu Salsa • Keluarga Rony: ...