CHAPTER 1

6.5K 321 25
                                    

Heii

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Heii... Mamii akhirnya datang dengan cerita baru. Semoga kalian suka ya...

-

Dua orang gadis tampak keluar dari gerbang sekolahnya dengan wajah yang tampak cukup lelah setelah menyelesaikan semua aktivitas mereka di sekolah.

"Sampai besok Becky..."

"Sampai besok Irin, jangan mampir kemana-mana dan langsung pulang atau kau akan jadi santapan vampire." Ucap Becky sedangkan sahabatnya hanya mengangguk setuju.

Sudah beberapa tahun ini teror vampire kembali muncul, bahkan Becky harus kehilangan kedua orang tuanya dan juga kakaknya satu-satunya karena menjadi korban dari vampire-vampire itu.

Akhirnya kedua sahabat itu berjalan terpisah karena arah rumah mereka yang berbeda. Kemudian Becky berjalan sendirian dengan tenang lalu dia mengenakan headphone miliknya. Ia juga memakai jaket berwarna pink dan menutupi dirinya dengan tudung jaket. Gadis itu tampak ingin menyembunyikan identitasnya dari orang-orang di sekitarnya.

Becky berdiri di sebuah halte bus dan mengamati orang-orang di sekitarnya. Situasi di halte cukup ramai karena para pekerja sedang pulang pada saat itu.

Tiba-tiba Becky melihat sesuatu menarik perhatiannya, sehingga ia mendekat ke arah sosok wanita dengan rambut panjang yang tegap berdiri tak jauh darinya.

"A-Aaww.. Maafkan aku Phi, aku merasa sedikit pusing."

Becky menundukkan kepalanya sebagai permohonan maaf sesaat setelah dia menabrak tubuh wanita itu sehingga membuat mereka berdua terjatuh secara bersamaan.

Setelah membantu wanita itu berdiri, Becky pergi meninggalkan halte tersebut tanpa menunggu reaksi apapun dari wanita yang dia tabrak sebelumnya, setelah itu Becky kembali berjalan menyusuri lorong kecil dan sempit sambil mengunyah permen karet miliknya.

"Heii kamu!! Gadis dengan jaket berwarna pink!!! Tunggu sebentar!!!"  Teriak wanita itu

"Ahh... Sialan....!!! Ga mungkin ketahuan secepat ini kan?" Ucap Becky panik.

Dia melaju lebih cepat, bahkan Becky mulai berlari ketika menyadari wanita yang baru saja ditabraknya mulai mengejarnya. Becky terus berlari sekuat tenaga melewati orang-orang yang melewati jalan itu, kemudian dia berbelok pada sebuah gang kecil dan ketika dia menoleh ke belakang, dia tidak lagi melihat sosok wanita itu.

Becky akhirnya bisa bernapas lega dan merasa aman karena tidak lagi melihat wanita tersebut mengejarnya. Dia melepaskan jaketnya dan juga headphone yang dia gunakan sebelumnya agar wanita yang mengejarnya tadi tidak mengenalinya lagi.

"KYAAAA..!!!!"

Becky berteriak sekuat tenaga ketika dia berbalik dan ternyata wanita tadi sudah ada di hadapannya. Sehingga dia menjatuhkan jaket dan headphone nya ke tanah.

Magical of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang