Petualangan di Bulan "12"

467 61 0
                                    

Lagi dan lagi luca merona hebat bahkan sekarang leher dan telinganya juga memerah.

      Suneo yang sudah kesal entah karena apa akhirnya buka suara.

"Ouh iya...




.

.


.


"Berita menyiarkan ada bayangan putih" ucap suneo
"Oh,itu al yang sedang jalan-jalan. Hampir ketahuan ya,jadi bikin heboh" ucap luna merasa bersalah.

"Soalnya ada ramalan bintang jatuh, makanya aku kesana" ucap al membela diri
"Ramalan?" Bingung gian

"Al memang satu-satunya yang mempunyai kekuatan, dia bisa meramal masa yang akan datang"ucap luca yang masih merona,pasalnya rin masih memainkan telinga kelincinya.

"Wahh" kagum nobita,shizuka dan doraemon
"Sungguh,kalau begitu.kamu ramalkan masa depanku dong" ucap gian pada al
"Tidak mau,blwee" ucap al sambil melompat dan berlari menuju rin.dengan refleks rin melepaskan tangannya dari luca dan menangkap al.

"Al....?!,maaf ya.al ini tidak bisa meramal sembarangan " ucap luna menjelaskan.
"Itu akan muncul 'TING' sewaktu-waktu" ucap al yang membenamkan wajahnya di leher rin.

      Entah kenapa luca menjadi kesal melihatnya.
"Ngomong-ngomong, kalau boleh tau.apa alasan kamu pindah ke sekolah nobita" Tanya doraemon
"Iya kenapa?" Tanya nobita

"Manusia bumi mulai mengamati bulan sisi belakang,sedangkan kami tinggal disini.mungkin suatu saat kami harus menampakkan diri.sulit sekali menyakinkan orang dewasa.tapi anak-anak, percaya bahwa kami ada.dan aku mulai yakin setelah bertemu dengan nobita" jelas luca

"Cuma nobita yang percaya kalau di bulan ada kekinci"ejek suneo
"Menurutku itu justru bagus" ucap rin membela.
"Benar kata rin.berkat pemikiran nobita,kita bisa datang kebulan"ucap shizuka senang

"Ahhh rin~shizuka ~" ucap nobita senang ada yang membelanya. Rin sendiri hanya tersenyum.

"Sebenarnya yang kakak itu kakak cantik atau dia" Tanya al
"Eh?" Ucap rin bingung
"Yang kakak itu dia" ucap rin pada al
"Tapi kenapa dia malah terlihat seperti adik" ucap al polos yang membuat sebagian disana menahan tawa.

"Aku ini kakaknya tau?!!"Ucap nobita
"Al,tidak boleh seperti itu" ucap luca
"Tapi aku mengira bahwa rin itu kakaknya loh" ucap luna
"Luna juga?!" Keget nobita.
"Sudah,sudah" ucap rin menengahi.

"Benar apa kata rin dan shizuka, waktu galelio menjalankan teori geosentris, tidak ada satupun yang mempercayainya pada zaman itu.tapi akhirnya teori itu jadi sangat penting didunia.dan kehidupan manusia itu berasal dari beberapa teori" ucap doraemon

"Tapi,tapi ada teori yang keliru,aku percaya dengan teori kelinci lebih lambat dari kura-kura.orang belum tau saja dengan kecepatan kakiku" ucap mozo

"Wahhh,aku baru tau" ucap gian mengejek.mereka semua tertawa dengan ucapan mozo.dan jawaban gian padahal, kecuali rin.tidak ada yang lucu itu pikir rin.

"Baiklah bagaimana kalau kita bermain di luar" usul rin.
"Baiklah ayo" ucap doraemon

     Satu persatu mereka keluar dan bermain.di belakang rin berjalan sambil tetap menggendong al.

DORAEMON X OCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang