PART 04.

16 8 0
                                    

HAPPY READING
.................

Seorang gadis memasuki toko buku, menyusuri rak rak yang berjejer rapih.

Berjalan mendekat ke arah rak buku yang bertulisan Astronomi.

Ia ingin mengambil buku terbaru, yang baru di terbitkan oleh penulis  ternama.

Namun, buku itu terletak di paling atas. Sehingga ia harus sedikit menjinjit untuk mengambilnya.

Ditengah kegiatannya, tiba-tiba ada seseorang yang mengambilnya dulu. Gadis itu pun berbalik dan jatuh menimpa seorang laki-laki yang mengambil buku itu.

Laki-laki itu pun menangkapnya.
Gadis itu terkejut lalu kembali ke posisi berdiri.

"M-maaf, aku gak sengaja. Lagi pula itu buku aku dulu yang lihat" ucap gadis itu.

"Tapi gue dulu yang ngambil jadi lo cari buku yang lain aja" ucap laki-laki itu.

"T-tapi....., ya udah deh gini aja gimana. Itu kamu dulu yang baca nanti kalo udah gantian aku, gimana kamu setuju gak" tanya gadis itu.

"gak" jawab lawan bicaranya singkat.

"Ihhhh Aksa! Ya udah deh sana, aku cari buku lain aja"

Ya mereka adalah Aksa dan Kei..
.
.
.
.
.

Setelah dari toko buku saat ini Kei lanjut untuk keliling kompleks rumahnya.

Ya, dia ingin mengenal lebih jauh kompleks perumahannya.

Tiba-tiba sebuah motor melaju dengan kencang akan menabraknya.

Beruntung pengendara itu membanting setir, jika tidak entah apa yang terjadi kepada Kei.

"Shitt" umpat pengendara itu.

Ia membuka helm nya dan menghampiri Kei.

"Kalo jalan lihat-lihat dong! Kalo tadi ketabrak gimana? Hah! " ucap pengendara motor itu.

"M-maaf aku.... " ucap Kei, namun terpotong karena pengendara itu pergi, seperti sedang di kejar seseorang.

Ya, benar saja. Tak lama dari pengendara itu pergi, beberapa motor mengejarnya.

"T-tunggu.." panggil Kei, namun telat.

"Helm nya ketinggalan, terus gumana dong. Masa iya aku bawa pulang sih" gumannya.

Ia melanjutkan langkahnya untuk pulang ke rumah.

Tiba-tiba ia melihat pengendara motor yang tadi akan menabraknya sedang di kepung oleh beberapa anak motor.

"S-sorry" ucap Vano.

"Sorry lo bilang, tega banget lo Van. Anjing lo" ucap salah satu dari anak motor itu.

Kei yang melihat salah satu dari mereka akan memukul Vano, dia menyalakan siren polisi.

Mereka pun pergi meninggalkan Vano."K-kamu gak apa apa" tanya kei menghampiri Vano.

"Gue gak apa apa" ucapnya dengan tatapan sengit.

"Untuk yang tadi aku minta maaf " ucap kei lalu pergi meninggalkan Vano.

"T-tunggu" panggil vano, namun kei sudah jauh. "Helm gue" lirihnya.

----------------------------
--------------

"Where are you from?" tanya Brian saat mendapati kakaknya jam segini baru pulang.

"Take a walk. Where is mom?" ucap Kei.

"It's in the backyard" jawab sang adik.
.
.
.
.
.
"what are you doing ma'am?"  kei menghampiri mamanya.

"Kei, you're just surprising. Mama is making empek empek, you want it" ucap Bianca

"Empek empek, what is that mom" penasaran kei.

"Empek empek is a typical Palembang food that has egg-like filling in it.Mom saw it on TV earlier, so I wanted to make empek empek. keep watching the tutorial on YouTube" jelas Bianca

"okay, I want the spicy one, ma'am" ucap Kei

"Yes, but here, help mom first." ucap Bianca yang di angguki kei.

Merekapun lanjut membuat Empek Empek khas palembang, dengan berbagai macam isian dan bentuk, seperti isi telur yang berbentuk kapal selam.















Kalo ada typo tandai ya kakak....

Terima kasih buat yang sudah baca dan Vote.

Yuk di lanjut...

AKSKEIVAN || Best-Friend Love (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang